The sea and the world’s coastlines

The sea and the world’s coastlines have always been a great lure for me which is why being a maritime archaeologist and exploring how humans have and continue to interact with this fascinating environment is possibly the perfect job. I am Lucy Blue, director of the Centre for Maritime Archaeology at the University of Southampton and one of the educators on the Shipwrecks and Submerged Worlds course. My experience in maritime archaeology extends from maritime ethnography, coastal landscapes, harbours and geomorphology, to underwater survey and excavation, coastal heritage management and preservation and media presentation.

My roots are in Near Eastern archaeology and harbours and maritime networks of the eastern Mediterranean particularly during the Late Bronze Age. More recently I have explored harbours and connectivity in the Red Sea and the Arabian Gulf spanning the Roman through to the late Historic period. I have conducted and directed numerous coastal surveys and ancient harbour projects in the region including in parts of Alexandria and along the Red Sea coast of Egypt, Eritrea and Oman, and published over fifty publications that report on the results of this work. I am also a self-confessed ‘boat nerd’ particularly fascinated in small traditional working boats that operated around the world’s coasts both past and present – for more than ten years I have recorded boats in the western Indian Ocean region, noting their form and construction and how this changed over time, and the role they play within the maritime societies that build and use them.

I like to work in collaboration with colleagues in the countries that I conduct research. After a long history of collaboration with the University of Alexandria, Egypt, in 2009, having secured a European Union TEMPUS grant, I helped establish the first Centre for Maritime Archaeology and Underwater Cultural Heritage (CMAUCH) in the Arab world within the University of Alexandria. Subsequently, further collaborative initiatives have been undertaken in my role as director of the Maritime Archaeology Stewardship Trust (MAST) that aims to build capacity for maritime archaeology and coastal heritage management relating to training, education and resource enhancement in the Arab region, with activities to date in Abu Dhabi, Sharjah, Qatar and Oman.

I am also a HSE qualified commercial diver and have been involved in a number of shipwreck survey and excavation projects. Recently I directed a three-year collaborative research project in Montenegro, the Montenegro Maritime Archaeological Research Project funded by the Headley Trust, supported by the Montenegro Ministry of Culture and co-directed by the Bar Museum. This three- year collaborative project aimed to train students of archaeology in Montenegro and provide opportunities for Southampton Masters students to participate in underwater survey and excavation. This project was completed in 2013 and is currently being written up for publication as a co-edited monograph.

Besides active research projects, teaching and academic publications, I have a very keen interest in communicating the subject of maritime archaeology to a wider audience. In 2007-2008 I was one of four expert presenters on the BBC/Discovery co-funded eight-part documentary series ‘Oceans’. Subsequently I have undertaken further presenting work for Channel 4 and National Geographic and am currently working on a one-hour documentary on Egypt’s Sunken City for BBC2. I am a lifelong supporter and current Vice President of the international Nautical Archaeology Society, a founder member of the UNESCO UniTwin Maritime Archaeological Network, and have recently been appointed Special Adviser for the Honor Frost Foundation.

During this course I will expand on some of the themes highlighted above – ancient seafaring, trade and harbours and of course further explore the threats currently faced by the world’s maritime and underwater cultural heritage.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Laut dan garis pantai dunia selalu menjadi daya tarik besar bagi saya yang mengapa menjadi seorang arkeolog maritim dan mengeksplorasi bagaimana manusia telah dan terus berinteraksi dengan lingkungan ini menarik mungkin adalah pekerjaan yang sempurna. Saya Lucy Biru, direktur Pusat Arkeologi Maritim di Universitas Southampton dan salah satu pendidik di bangkai kapal dan Terendam Worlds saja. Pengalaman saya di arkeologi maritim memanjang dari etnografi maritim, lanskap pantai, pelabuhan dan geomorfologi, survei bawah air dan penggalian, pengelolaan warisan pesisir dan pelestarian dan presentasi media yang. akar saya adalah dalam arkeologi Timur Dekat dan pelabuhan dan jaringan maritim Mediterania timur terutama selama Akhir Zaman Perunggu. Baru-baru ini saya telah menjelajahi pelabuhan dan konektivitas di Laut Merah dan Teluk Arab yang mencakup Romawi hingga akhir periode bersejarah. Saya telah melakukan banyak survei dan diarahkan pesisir dan proyek pelabuhan kuno di wilayah termasuk di bagian Alexandria dan sepanjang pantai Laut Merah Mesir, Eritrea, dan Oman, dan diterbitkan lebih dari lima puluh publikasi yang melaporkan hasil kerja ini. Saya juga mengaku diri 'perahu culun' sangat terpesona di kecil kapal kerja tradisional yang beroperasi di seluruh pantai di dunia baik masa lalu dan sekarang - selama lebih dari sepuluh tahun saya telah mencatat kapal di barat wilayah Samudera Hindia, mencatat bentuk dan konstruksi mereka dan bagaimana hal ini berubah dari waktu ke waktu, dan peran yang mereka mainkan dalam masyarakat maritim yang membangun dan menggunakannya. Saya ingin bekerjasama dengan rekan-rekan di negara-negara yang saya melakukan penelitian. Setelah sejarah panjang kerja sama dengan Universitas Alexandria, Mesir, pada tahun 2009, yang dijamin hibah Uni Eropa Tempus, saya membantu mendirikan Pusat pertama Arkeologi Maritim dan Underwater Warisan Budaya (CMAUCH) di dunia Arab dalam Universitas Alexandria . Selanjutnya, inisiatif kolaboratif lebih lanjut telah dilakukan dalam peran saya sebagai direktur Maritime Archaeology Stewardship Trust (MAST) yang bertujuan untuk membangun kapasitas arkeologi maritim dan manajemen warisan pesisir yang berkaitan dengan pelatihan, pendidikan dan peningkatan sumber daya di wilayah Arab, dengan kegiatan tanggal di Abu Dhabi, Sharjah, Qatar dan Oman. Saya juga seorang penyelam komersial yang berkualitas HSE dan telah terlibat dalam sejumlah survei kapal karam dan penggalian proyek. Baru saja saya diarahkan proyek penelitian kolaboratif tiga tahun di Montenegro, Montenegro Maritime Arkeologi Proyek Penelitian yang didanai oleh Headley Trust, didukung oleh Kementerian Montenegro Kebudayaan dan co-disutradarai oleh Museum Bar. Proyek kolaborasi ini tiga tahun yang bertujuan untuk melatih siswa arkeologi di Montenegro dan memberikan kesempatan bagi Southampton Masters siswa untuk berpartisipasi dalam survei bawah air dan penggalian. Proyek ini selesai pada tahun 2013 dan saat ini sedang ditulis untuk publikasi sebagai monografi co-diedit. Selain proyek-proyek penelitian aktif, pengajaran dan publikasi akademik, saya memiliki minat sangat tertarik dalam berkomunikasi subjek arkeologi maritim untuk khalayak yang lebih luas. Pada 2007-2008 Saya adalah salah satu dari empat presenter ahli di BBC / penemuan didanai delapan bagian dokumenter seri 'Oceans'. Selanjutnya saya telah melakukan pekerjaan presentasi lebih lanjut untuk Channel 4 dan National Geographic dan saya saat ini bekerja pada satu jam dokumenter tentang Mesir Sunken Kota untuk BBC2. Saya seorang pendukung seumur hidup dan Wakil Presiden saat internasional Nautical Archaeology Society, anggota pendiri UNESCO UniTwin Maritime Arkeologi Jaringan, dan baru-baru ini ditunjuk Penasihat Khusus untuk Honor Frost Foundation. Selama kursus ini saya akan memperluas pada beberapa Tema yang disorot di atas - pelaut kuno, perdagangan dan pelabuhan dan tentu saja lebih mengeksplorasi ancaman yang dihadapi oleh maritim di dunia dan warisan budaya bawah air.