The two begun to date secretly behi

The two begun to date secretly behind her brother's back for about 3 months before her brother caught them making love one day after coming home from who knows where.



"What the hell is this Miyoung?" Her brother was angry.



"I'm sorry, oppa. But I love her!" Tiffany cried along with Jessica who was standing behind her. They were both fully dressed.



"But she was mine first! How could you?" Her oppa yelled.



Tiffany cried.



"I'm sorry."



"Get out." Her brother made up his mind. "Get out of this house now!"



Tiffany nods and grabbed her bag and phone. She puts on her shoes scared of her own brother.



Jessica saw and was about to say something got interrupted.



"And Sica, she's mine Miyoung. You can say goodbye to her because you won't ever get close to her again."



But Tiffany didn't look up once. She just look her stuff and left the house.



**



(1 week later)



Jessica found out where Tiffany was at.



She missed her badly and wanted to leave her boyfriend but her boyfriend didn't let her.



She saw Tiffany but Tiffany didn't want to see her.



"Go away, Jessi."



"Why are you doing this to me? I thought you loved me!" Jessica broke down.



"You have my brother."



"But I don't love him. I love you." Jessica sobbed.



Tiffany hugged Jessica.



"I know.. but I'm scared for us." she closed her eyes.



"Me too."



**



They knew that her brother was the mafia gang leader. He doesn't care who he hurts even if it was his own sister.



"I'm breaking up with you." Jessica tells Tiffany's brother. (You can see that I don't really care about his name.)



Jessica was holding Tiffany's hand.



Tiffany's brother laughed.



"You're kidding me, right?"



"No, I'm not."



"You'll regret this, Sica."



And with that, Tiffany's brother pushed Tiffany and started to attack her.



Jessica screamed when Tiffany almost got stabbed.



Tiffany kicked her brother off, then takes Jessica's hand and runs.



"Where are we going?" Jessica asked.



They were still running.



Tiffany replies and looks back to see if they were being followed.



"Anywhere but here."



**



(A year later)



They were happy after moving to Seoul and away from her brother who wanted to kill the both of them.



"Tiff, I love you."



"Tiff!"



"Yah! Wake up!"



"Tiff!!"



Jessica pouts and kicks her girlfriend who was still in bed.



"Yah! Wake up now!!"



"Ouch! Huh? Why'd you kick me?" Tiffany asked but her eyes were still closed.



Jessica kicked her again.



"Wake up!!"



"...................*snore*......"



"Tiff!!!"



**

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

dua mulai tanggal diam-diam di belakang kakaknya selama sekitar 3 bulan sebelum kakaknya menangkap mereka bercinta satu hari setelah pulang dari siapa yang tahu di mana.



"apa sih yang miyoung ini?" kakaknya marah.



"Maafkan aku, oppa. tapi aku mencintainya!" tiffany menangis bersama dengan jessica yang berdiri di belakangnya. mereka berdua berpakaian lengkap.



"tapi dia adalah milikku pertama!bagaimana kau bisa? "oppa dia berteriak.



tiffany menangis.



" Maafkan aku. "



" keluar. "kakaknya mengambil keputusan." keluar dari rumah ini sekarang "



tiffany mengangguk dan menyambar tasnya dan telepon. ia memakai sepatunya takut kakaknya sendiri.



jessica melihat dan hendak mengatakan sesuatu mendapat terganggu.



" dan SICA, dia miyoung tambang.Anda bisa mengucapkan selamat tinggal padanya karena Anda tidak akan pernah mendapatkan dekat dengannya lagi. "



tapi tiffany tidak melihat ke atas sekali. ia hanya melihat barang-barangnya dan meninggalkan rumah.



**



(1 minggu kemudian)



jessica menemukan di mana tiffany berada di.



dia merindukannya buruk dan ingin meninggalkan pacarnya tapi pacarnya tidak membiarkan dia.



ia melihat tiffany tapi tiffany tidak ingin melihatnya.



"pergi, jessi."



"Kenapa kau melakukan ini padaku? Saya pikir kau mencintaiku!" jessica rusak.



"Anda memiliki saudara saya."



"tapi aku tidak mencintainya. aku mencintaimu." jessica menangis tersedu-sedu.



tiffany memeluk jessica.



"saya tahu .. tapi aku takut untuk kita." dia menutup matanya.



"aku juga."



**



mereka tahu bahwa kakaknya adalah pemimpin mafia geng. dia tidak peduli siapa dia sakit bahkan jika itu adalah kakaknya sendiri.



"Aku putus dengan Anda." jessica mengatakan saudara tiffany itu. (Anda dapat melihat bahwa saya tidak benar-benar peduli tentang namanya.)



Jessica memegang tangan tiffany itu. Saudara



tiffany itu tertawa.



"Kau bercanda, kan?"



"tidak, aku tidak."



"Anda akan menyesalinya, SICA."



Dan dengan itu, saudara tiffany yang mendorong tiffany dan mulai menyerangnya.



jessica menjerit ketika tiffany hampir tertusuk.



tiffany menendang kakaknya off, kemudian mengambil tangan dan berjalan jessica itu.



"kita mau ke mana?" tanya jessica.



mereka masih berjalan balasan.



tiffany dan melihat ke belakang untuk melihat apakah mereka sedang diikuti.



"di mana saja tapi di sini."



**



( setahun kemudian)



mereka senang setelah pindah ke seoul dan jauh dari kakaknya yang ingin membunuh mereka berdua.



"tiff, aku mencintaimu."



"tiff!"



"yah! bangun "



" tiff! "



jessica cemberut dan menendang pacarnya yang masih di tempat tidur.



" yah! bangun sekarang! "



"Ouch! Huh? Kenapa kau menendang saya?" tiffany bertanya tapi matanya masih tertutup.



jessica menendang lagi.



"bangun!"



"................... * Mendengkur * ...... "



" tiff! "



**

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dua mulai tanggal diam-diam di belakang kakaknya kembali selama sekitar 3 bulan sebelum kakaknya menangkap mereka bercinta satu hari setelah pulang dari siapa tahu mana.



"Apa sih itu Miyoung ini?" Adiknya adalah marah.



"saya minta maaf, oppa. "Tapi aku mencintainya!" Tiffany menangis bersama dengan Jessica yang berdiri di belakangnya. Mereka berdua berpakaian lengkap.



"tapi ia tambang pertama! Bagaimana mungkin Anda?" Oppa dia berteriak.



Tiffany menangis.



"saya minta maaf."



"Keluar." Kakaknya memutuskan. "Dapatkan dari rumah ini sekarang!"



Tiffany mengangguk dan menyambar tas dan telepon. Dia memakai sepatu takut saudara sendiri.



Jessica melihat dan hendak mengatakan sesuatu yang mendapat terganggu.



"dan Sica, dia adalah tambang Miyoung. Anda dapat mengucapkan selamat tinggal kepada dirinya karena Anda tidak akan pernah bisa dekat dengannya lagi."



Tiffany tetapi tidak melihat sekali. Dia hanya melihat hal-hal dan kiri rumah.



**



(1 week later)



Jessica ditemukan tahu di mana Tiffany at.



dia merindukannya buruk dan ingin meninggalkan pacarnya tetapi pacarnya tidak membiarkan her.



dia melihat Tiffany tetapi Tiffany tidak mau melihat her.



"Pergi, Jessi."



"Mengapa Anda melakukan ini padaku? Saya pikir kau mencintaiku!" Jessica pecah down.



"Anda memiliki saudara saya."



"Tapi aku tidak mencintainya. Aku cinta kamu." Jessica terisak.



Tiffany memeluk Jessica.



"Aku tahu... "tetapi aku takut untuk kita." ia ditutup nya mata.



"Saya juga."



**



Mereka tahu bahwa adiknya adalah pemimpin geng mafia. Dia tidak peduli siapa dia sakit bahkan jika itu kakaknya sendiri.



"Aku melanggar dengan Anda." Jessica mengatakan Tiffany's saudara. (Anda dapat melihat bahwa saya benar-benar tidak peduli tentang namanya.)



Jessica memegang tangan Tiffany.



saudara Tiffany's tertawa.



"Anda sedang bercanda saya, kan?"



"Tidak, aku tidak."



"Anda akan menyesal, Sica."



dan dengan itu, saudara Tiffany Tiffany didorong dan mulai menyerang dia.



Jessica menjerit ketika Tiffany hampir mendapatkan ditusuk.



Tiffany menendang kakaknya, kemudian mengambil Jessica tangan dan berjalan.



"Mana kita pergi?" Jessica bertanya.



mereka masih menjalankan.



Tiffany Balasan dan melihat ke belakang untuk melihat jika mereka sedang diikuti.



"Di mana saja tapi di sini."



**



(A year later)



Mereka merasa senang setelah pindah ke Seoul dan dari saudara lelakinya yang ingin membunuh mereka berdua.



"Tiff, aku mencintaimu."



"Tiff!"



"Yah! Bangun!"



"Tiff!!"



Jessica mencibir dan tendangan pacar yang masih tidur.



"Yah! Bangun sekarang!!"



"Aduh! Ya? Mengapa akan Anda menendang saya?" Tiffany bertanya tapi matanya masih ditutup.



Jessica menendangnya lagi.



"Bangun!!"



"........ * mendengkur *... "



"Tiff!"



**