“Though it’s kind of late, it’s unw

“Though it’s kind of late, it’s unwise to speak to a King without using honorifics, right?”

“At present, it won’t pose any problems when meeting Ulu, except in public. I, too, speak informally outside the royal family.”

Schnee spoke about her manners when meeting the king on formal occasions. She seemed to understand the area well.

“…Well, it’s because before power, he looked for abilities that were superior than him.”

It didn’t seem that Wolfgang had the intention to let Shin and his group use polite language in his own country; it was probably because Wolfgang was a warrior type, not a staff officer. It’s also possible that one of the reasons was that he didn’t interpret it as having impolite manners from Girard’s master.

After a while, Shibaid showed up together with the butler.

He was a big man with a height surpassing more than 2 and a half mels, had scales like obsidian, and had deep crimson eyes. Because the default appearance was a dragon in human form, a person might feel a little fear during their first meeting, Shin thought.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

"Meskipun agak terlambat, tidaklah bijaksana untuk berbicara dengan seorang raja tanpa menggunakan gelar kehormatan, benar?""Saat ini, itu tidak akan menimbulkan masalah ketika bertemu Ulu, kecuali di depan umum. Aku, juga, berbicara informal di luar keluarga kerajaan."Schnee berbicara tentang perilaku nya ketika bertemu raja pada acara-acara resmi. Dia tampaknya memahami daerah baik.“… Yah, itu adalah karena sebelum kekuasaan, ia mencari kemampuan yang unggul dari padanya."Rasanya tidak bahwa Wolfgang punya niat untuk membiarkan Shin dan kelompoknya menggunakan bahasa sopan di negaranya sendiri; itu mungkin karena Wolfgang sejenis prajurit, tidak seorang perwira staf. Hal ini juga mungkin bahwa salah satu alasan adalah bahwa ia tidak menafsirkan ini sebagai memiliki sopan santun dari Girard's master.Setelah beberapa saat, Shibaid muncul bersama-sama dengan pelayan.Dia adalah seorang pria besar dengan tinggi melebihi lebih dari 2 dan setengah mels, memiliki skala seperti obsidian, dan memiliki mata jauh crimson. Karena tampilan default naga dalam bentuk manusia, orang mungkin merasa sedikit ketakutan selama pertemuan pertama mereka, Shin berpikir.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

"Meskipun agak terlambat, itu tidak bijaksana untuk berbicara dengan Raja tanpa menggunakan sebutan kehormatan, kan?" "Saat ini, tidak akan menimbulkan masalah saat bertemu Ulu, kecuali di depan umum. Saya juga berbicara secara informal di luar keluarga kerajaan. " Schnee berbicara tentang sopan santun saat bertemu raja pada acara-acara resmi. Dia tampaknya mengerti daerah baik. "... Yah, itu karena sebelum kekuasaan, ia mencari kemampuan yang lebih unggul dari dia." Ini tidak tampak bahwa Wolfgang memiliki niat untuk membiarkan Shin dan bahasa yang sopan digunakan kelompoknya di sendiri negara; itu mungkin karena Wolfgang adalah tipe pejuang, bukan seorang perwira staf. Ada juga kemungkinan bahwa salah satu alasan adalah bahwa ia tidak menafsirkannya sebagai memiliki sopan santun sopan dari master Girard. Setelah beberapa saat, Shibaid muncul bersama-sama dengan kepala pelayan. Dia adalah seorang pria besar dengan ketinggian melebihi lebih dari 2 dan setengah mels, memiliki sisik seperti obsidian, dan memiliki mata merah yang mendalam. Karena tampilan default adalah naga dalam bentuk manusia, seseorang mungkin merasa sedikit takut saat pertemuan pertama mereka, pikir Shin.