Daniel 8 The vision of the Ram and

Daniel 8 The vision of the Ram and the He-goat
The vision Account
In the chronological framework of the Book of Daniel, two years have elapsed between the first of Daniel's apocalyptic Visions in chapter 7 and this one in chapter 8. We are now purportedly in the third year of King Belshazzar (perhaps about 546 B.C); if Belshazzar ruled ten years as co-regent with Nabonidus and was in Babylon on the night of its fall to the Persian forces on October 11,539 B.C--the scene immortalized Persian in Daniel 5. then the vision of this chapter supposedly took place about seven years before the final demise of Babylon. In fact, of course, we need to assume that the "many days hence" ( v. 26) to which the vision is addressed is the actual time of the author's own life and that the events leading up to the culminating moment of truth recorded in verse 25 have already taken place before the author's own time. We need to assume that the vision as a whole is a prophecy after the fact. Why? Because human beings are unable accurately to predict future events centuries in advance and to say that Daniel could do so, even on the basis of a symbolic revelation vouchsafed to him by God and interpreted by an angel, is to fly in the face of the certainties of human nature. So what we have here is in fact not a road map of the future laid down in the sixth century B.c. but an interpretation of the events of the author's time, 167-164 B.C., which is illuminated by the incandescent and indispensable claim of faith thst injustice and oppression will be brought to a full end by God. The lapse of two years' time since the dream vision of chapter 7 may actually be very easily explained: perhaps an author has been driven by this delay of the eschaton to offer a restatement and updating of the earlier "history" of the End.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Daniel 8 Visi Ram dan Dia-kambing
Visi Rekening
Dalam rangka kronologis Kitab Daniel, dua tahun telah berlalu antara yang pertama dari Visions apokaliptik Daniel di pasal 7 dan yang satu ini dalam pasal 8. Kita sekarang konon pada tahun ketiga Raja Belsyazar (mungkin sekitar 546 SM); jika Belsyazar memerintah sepuluh tahun sebagai co-bupati dengan Nabonidus dan berada di Babel pada malam yang jatuh ke pasukan Persia pada Oktober 11.539 SM - adegan diabadikan Persia di Daniel 5. maka visi bab ini seharusnya berlangsung sekitar tujuh tahun sebelum kematian akhir dari Babel. Bahkan, tentu saja, kita perlu berasumsi bahwa "beberapa hari maka" (ay. 26) yang visi ditujukan adalah waktu aktual kehidupan penulis sendiri dan bahwa peristiwa menjelang momen puncak kebenaran dicatat dalam ayat 25 telah terjadi sebelum waktu penulis sendiri. Kita perlu menganggap bahwa visi secara keseluruhan adalah nubuat setelah fakta. Mengapa? Karena manusia tidak dapat secara akurat untuk memprediksi kejadian masa depan abad di muka dan mengatakan bahwa Daniel bisa melakukannya, bahkan atas dasar wahyu simbolik dipercayakan kepadanya oleh Allah dan ditafsirkan oleh seorang malaikat, adalah untuk terbang dalam menghadapi kepastian sifat manusia. Jadi apa yang kita miliki di sini sebenarnya bukan peta jalan masa depan yang ditetapkan dalam abad keenam Bc tetapi interpretasi dari peristiwa waktu penulis, 167-164 SM, yang diterangi oleh lampu pijar dan klaim tak terpisahkan dari iman thst ketidakadilan dan penindasan akan dibawa ke akhir penuh oleh Allah. Selang waktu dua tahun sejak visi mimpi pasal 7 sebenarnya mungkin sangat mudah dijelaskan: mungkin seorang penulis telah didorong oleh keterlambatan ini eskhaton untuk menawarkan penyajian kembali dan pemutakhiran sebelumnya "sejarah" Akhir.