AbstractPurpose – Knowledge governa

Abstract
Purpose – Knowledge governance is an organizational mechanism that formally and informally
defines how the firm manages the activities related knowledge, thus it plays a significant influence on
knowledge sharing. The purpose of this study is to analyze the impact of knowledge governance,
including formal and informal knowledge governance, on knowledge sharing. Then the paper
examines the mediating role of the guanxi effect on knowledge governance and knowledge sharing.
Design/methodology/approach – Based upon this research, the authors chose to use the logical
deductive approach for their hypotheses and analytical frameworks. Questionnaires and interviews
were used to collect data from 339 employees in 39 Chinese strategic emerging firms. Finally,
regression analysis and structure equation models (SPSS and AMOS) were used for data analysis and
hypotheses testing.
Findings – This study points to the impact that knowledge governance has on knowledge sharing
based on the mediation of the guanxi effect in China. The results first show that knowledge governance,
including formal and informal knowledge governance, plays a key role in knowledge sharing; second,
that the guanxi effect partly mediates between informal knowledge governance and knowledge sharing;
third, the guanxi effect plays a significant mediating role between formal knowledge governance and
knowledge sharing.
Research limitations/implications – This study presents a framework for Chinese strategic
emerging industries to better understand the impact of knowledge governance upon knowledge sharing
and thus enhance their firm’s guanxi networks to maximize economic and social benefits. The
managerial implications are that firms should strengthen knowledge governance to promote employee
knowledge sharing and infuse a more harmonious atmosphere to strengthen the positive effects of
guanxi among employees. Ultimately, Chinese firms must consider and encourage the benefits of the
guanxi effect. This study only investigated 339 employees in 39 organizations located in the central
China. It is limited by employees’ cognition. In further research, the authors will identify more samples
and develop a large-scale questionnaire to explore these impacts in more detail and thus enhance their
current research.
Originality/value – It is the first attempt in China to systematically investigate the impact of
knowledge governance on knowledge sharing based on the mediation of the guanxi effect. The results
provide a theoretical and methodological contribution to the study of knowledge governance and can
thus improve managerial practice in an era of knowledge-based economies.
Keywords Knowledge governance, Knowledge sharing, Guanxi effect, Mediating role, China,
Knowledge management

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

AbstrakTujuan – pemerintahan pengetahuan adalah mekanisme organisasi yang secara formal dan informalmendefinisikan bagaimana perusahaan mengelola kegiatan berkaitan dengan pengetahuan, sehingga memainkan pengaruh yang signifikanberbagi pengetahuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak dari pemerintahan pengetahuan,termasuk pemerintahan formal dan informal pengetahuan, berbagi pengetahuan. Kemudian karyamengkaji peran mediasi guanxi efek pada pemerintahan pengetahuan dan saling berbagi pengetahuan.Pendekatan/desain/metodologi-berdasarkan penelitian ini, penulis memilih untuk menggunakan Logisdeduktif pendekatan hipotesis dan analisis kerangka. Kuesioner dan wawancaradigunakan untuk mengumpulkan data dari 339 karyawan di Cina 39 strategis perusahaan muncul. Akhirnya,regresi struktur dan analisis model persamaan (SPSS dan AMOS) digunakan untuk menganalisa data danhipotesis pengujian.Temuan-ini poin studi dampak yang memiliki pengetahuan pemerintahan di berbagi pengetahuanBerdasarkan mediasi efek guanxi di Cina. Hasil pertama menunjukkan bahwa pengetahuan pemerintahan,termasuk pemerintahan pengetahuan formal dan informal, memainkan peran kunci dalam berbagi pengetahuan; kedua,bahwa guanxi efek sebagian menengahi antara pengetahuan informal pemerintahan dan berbagi pengetahuan;ketiga, efek guanxi berperan penting mediasi antara pengetahuan formal pemerintahan danberbagi pengetahuan.Penelitian keterbatasan/implikasi-studi ini menyajikan sebuah kerangka kerja untuk Cina strategisindustri yang sedang berkembang untuk lebih memahami dampak dari pengetahuan pemerintahan atas berbagi pengetahuandan dengan demikian meningkatkan perusahaan mereka guanxi jaringan untuk memaksimalkan manfaat ekonomi dan sosial. Theimplikasi manajerial adalah bahwa perusahaan harus memperkuat pengetahuan pemerintahan untuk mempromosikan karyawanberbagi pengetahuan dan menanamkan suasana yang lebih harmonis untuk memperkuat efek positif dariGuanxi antara karyawan. Pada akhirnya, perusahaan-perusahaan Cina harus mempertimbangkan dan mendorong manfaatEfek Guanxi. Penelitian ini hanya menyelidiki 339 karyawan di 39 organisasi yang terletak di pusatCina. Dibatasi oleh karyawan kognisi. Dalam penelitian lebih lanjut, para penulis akan mengidentifikasi sampeldan mengembangkan kuesioner skala besar untuk mengeksplorasi dampak tersebut secara lebih rinci dan dengan demikian meningkatkan merekaPenelitian saat ini.Orisinalitas/nilai-ini adalah usaha pertama di Cina untuk secara sistematis menyelidiki dampakpengetahuan pemerintahan pada berbagi pengetahuan berdasarkan mediasi guanxi efek. Hasilmemberikan kontribusi teoretis dan metodologis untuk mempelajari pengetahuan pemerintahan dan dapatdengan demikian meningkatkan praktek manajerial dalam era ekonomi berbasis pengetahuan.Kata kunci pengetahuan pemerintahan, berbagi pengetahuan, Guanxi efek, peran Mediating, Cina,Manajemen pengetahuan