Second, a focus on practices (in th

Second, a focus on practices (in the plural) avoids the mistaken impression
that there is one distinctive approach common to all science—a single “scientific
method”—or that uncertainty is a universal attribute of science. In reality, practicing
scientists employ a broad spectrum of methods, and although science involves many
areas of uncertainty as knowledge is developed, there are now many aspects of scientific
knowledge that are so well established as to be unquestioned foundations of
the culture and its technologies. It is only through engagement in the practices that
students can recognize how such knowledge comes about and why some parts of
scientific theory are more firmly established than others.
Third, attempts to develop the idea that science should be taught through
a process of inquiry have been hampered by the lack of a commonly accepted
definition of its constituent elements. Such ambiguity results in widely divergent
pedagogic objectives [18]—an outcome that is counterproductive to the goal of
common standards.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kedua, fokus pada praktek-praktek (dalam bentuk jamak) menghindari kesan yang kelirubahwa ada satu khas pendekatan umum untuk semua ilmu — satu "ilmiahmetode "- atau bahwa ketidakpastian atribut yang universal ilmu pengetahuan. Pada kenyataannya, berlatihPara ilmuwan menggunakan spektrum yang luas dari metode, dan meskipun ilmu melibatkan banyakdaerah ketidakpastian sebagai pengetahuan adalah dikembangkan, sekarang ada banyak aspek ilmiahpengetahuan bahwa begitu mapan akan dipertanyakan dasarbudaya dan teknologi yang. Hanya melalui keterlibatan dalam praktek-praktek yangsiswa dapat mengenali bagaimana pengetahuan semacam itu datang sekitar dan mengapa beberapa bagianteori ilmiah lebih tegas mapan daripada yang lain.Ketiga, upaya untuk mengembangkan gagasan bahwa sains harus diajarkan melaluiproses penyelidikan telah terhambat oleh kurangnya umumnya diterimadefinisi unsur konstituen. Seperti mengakibatkan banyak berbedadikukuhkan tujuan [18] — suatu hasil yang kontraproduktif untuk tujuanstandar umum.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kedua, fokus pada praktek (dalam bentuk jamak) menghindari kesan yang salah
bahwa ada satu pendekatan yang khas umum untuk semua ilmu-satu "ilmiah
metode" -atau ketidakpastian yang atribut universal ilmu. Pada kenyataannya, berlatih
ilmuwan menggunakan spektrum yang luas dari metode, dan meskipun ilmu melibatkan banyak
bidang ketidakpastian pengetahuan dikembangkan, sekarang ada banyak aspek ilmiah
pengetahuan yang dibentuk dengan baik untuk menjadi dasar diragukan lagi
budaya dan teknologi yang. Hanya melalui keterlibatan dalam praktek-praktek yang
siswa dapat mengenali bagaimana seperti pengetahuan datang dan mengapa beberapa bagian dari
teori ilmiah yang lebih mapan dari yang lain.
Ketiga, upaya untuk mengembangkan gagasan bahwa ilmu harus diajarkan melalui
proses penyelidikan telah terhambat oleh kurangnya umum diterima
definisi elemen penyusunnya. Hasil ambiguitas seperti di yang sangat beragam
tujuan pedagogik [18] hasil -an yang kontraproduktif dengan tujuan
standar umum.