Yoona shakes her head, before layin

Yoona shakes her head, before laying
her head on Yuri’s shoulders…
“You came and that’s all that
matters…”
The two dance slowly their heart
beating along with every note of the
song.
Put your hands up
If you feel like this
Sarange bbajyeot damyeon
I gibun jinjja ramyeon
Put your hands up
If you feel like this
Sarangeul chajat damyeon
Jinshim I ramyeon
Like this, Like this, Like this, Like
this, Like this
***
The entire night, it was obvious what
difference Yuri does to Yoona. The
girl was smiling so happily now,
walking around while eating her
cake…
“Slow down…” Yuri had to warn the
choding, as she wipes away the icing
from the girl’s upper lip.
“Sorry… I just like cake…”
“I could see that…” Yuri chuckles
before slowly taking a step closer
“You want to get away from here?”
“Let’s go!”
***
“What’s this?”
Yoona scratches her head in
confusion as Yuri handed her a coin.
Yuri had brought her to the fountain
in the park.
“It’s my birthday gift for you…”
“A quarter?” Yoona pouts in
disappointment.
“No silly…” Yuri pinches Yoona on
her nose. “You have to toss it in the
fountain and whatever you wish for,
I’ll make it come true…”
“Ohhhhhhhhh….” But before Yoona
could throw the coin, she fidgets
inside her bag and grab two coins.
“Here…” She hands Yuri a coin. “Make
your wish… And I’ll make a wish
too…”
“You’re not going to use my gift?”
“Well… you gave it to me… so I don’t
want to toss it. I’ll just use my coin.”
“Okay…” Yuri answers before the two
became quiet before tossing their
coins, making a small splash as it
falls on the water.
“So, what did you wish?”
Yuri asks as they walk away…
“Well… if I say it, it might not come
true…”
“Good point… But how will I make
your wish come true, if I don’t know
it?”
Yoona answers Yuri by tightening the
hold on her hand.
“Well, I think you’re my wish coming
true.”
Yoona’s confession made Yuri smile
softly. She leans closer, pressing a
soft kiss on Yoona’s cheek.
“You know that wish you told me
before?”
“What?”
“The one where you said you want to
spend one night alone?”
“Ohhhh…” Yoona’s heart starts racing
as Yuri press her body closer to her,
slowly wrapping her arms around her.
“Ummm… oh that… kekeke…”
Yuri smile as she felt Yoona working
on a gulp as she kisses Yoona’s
neck.
“How about I make that wish come
true?”
***
Burp…
Yuri pursed her lips as Yoona burps
cutely from all the cake she attacked.
The two were just laying down in the
blanket that Yuri arranged. They were
right there, underneath the stars,
enjoying the cool breeze and the
warmth they share with each other.
“You full?”
Yoona nodded… She smiles when she
felt Yuri moving closer to her. And as
they lay quietly, Yoona couldn’t help
but smile.
She couldn’t help but feel lucky, that
out of all the wishes being asked that
night, hers was one that was granted.
***
Flashback…
Yoona tries to peek at the other girl,
smiling as she saw Yuri with her eyes
close, hands clasp, whispering her
wish.
“I wish that Yoona and me would stay
like this forever…” Yuri silently
professes
The doe eyed girl imitated the other
as she made her silently…
“I wish that Yuri's wishes would all
come true…”

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

yoona menggeleng, sebelum meletakkan
kepalanya di bahu yuri s ...
"kau datang dan itulah yang
hal ..."
dua tarian perlahan hati mereka
pemukulan bersama dengan setiap catatan dari
lagu.
meletakkan tangan Anda ke atas
jika Anda merasa seperti
sarange bbajyeot damyeon
i gibun jinjja ramyeon ini
meletakkan tangan ke atas
jika Anda merasa seperti ini

sarangeul chajat damyeon jinshim i ramyeon
seperti ini, seperti ini, seperti ini, seperti
ini, seperti ini

*** sepanjang malam, itu jelas apa
perbedaan yuri tidak untuk Yoona. yang
gadis tersenyum begitu bahagia sekarang,
berjalan-jalan sambil makan nya
cake ...
"memperlambat ..." yuri harus memperingatkan
choding, saat ia menyeka icing
dari bibir atas gadis itu.
"maaf ... i seperti kue ... "
" aku bisa melihat bahwa ... "terkekeh yuri
sebelum perlahan-lahan mengambil langkah lebih dekat
"Anda ingin pergi dari sini?"
"Mari kita pergi!"

*** "Apa ini?"
Yoona menggaruk kepalanya
kebingungan yuri menyerahkan koin.
Yuri telah membawanya ke air mancur
di taman.
"itu hadiah ulang tahun saya untuk Anda ..."
"seperempat?" yoona cemberut di
kekecewaan.
"tidak konyol ..." mencubit yuri yoona pada
hidungnya. "Anda harus melemparkannya di
air mancur dan apa pun yang Anda inginkan,
Aku akan membuatnya menjadi kenyataan ... "
" ohhhhhhhhh .... "tapi sebelum yoona
bisa melempar koin, dia gelisah
di dalam tasnya dan meraih dua koin.
" Di sini ... "dia menyerahkan yuri koin. "Membuat
keinginan Anda ... dan aku akan membuat keinginan
juga ..."
"Anda tidak akan menggunakan hadiah saya?"
"Baik ... Anda memberikannya padaku ... jadi saya tidak
ingin melemparkannya . Aku hanya akan menggunakan koin saya. "
" Okay ... "jawaban yuri sebelum dua
menjadi tenang sebelum melemparkan
koin mereka, membuat percikan kecil seperti itu
jatuh di atas air.
"jadi, apa yang Anda inginkan?"
yuri bertanya saat mereka berjalan pergi ...
"baik ... jika saya mengatakan itu, mungkin juga tidak datang
benar ... "
" titik yang baik ... tapi bagaimana saya akan membuat
keinginan Anda menjadi kenyataan, jika saya tidak tahu
itu? "
yoona jawaban Yuri dengan mengencangkan
berpegang pada tangannya.
" baik, saya pikir Anda ingin saya datang
benar. "
pengakuan membuat yuri yoona itu tersenyum
lembut. dia bersandar lebih dekat, menekan ciuman
lembut di pipi yoona itu.
"Anda tahu yang Anda ingin mengatakan kepada saya
sebelumnya?"
"apa?"
"satu di mana kau bilang kau ingin
menghabiskan satu malam saja?"
" ohhhh ... "jantung yoona yang mulai balap
sebagai yuri tekan tubuhnya lebih dekat dengannya,
perlahan-lahan membungkus memeluknya.
" ummm ... oh itu ... kekeke ... "
yuri tersenyum saat merasakan kerja yoona
pada tegukan saat ia mencium yoona itu
leher.
"bagaimana saya membuat keinginan yang datang
benar?"

*** bersendawa ...
yuri mengerutkan bibirnya seperti yoona bersendawa
cutely dari semua kue dia diserang.
keduanya hanya meletakkan di
selimut yang Yuri diatur. mereka
di sana, di bawah bintang-bintang,
menikmati angin sejuk dan
kehangatan yang mereka berbagi satu sama lain.
"Anda penuh?"
yoona mengangguk ... dia tersenyum ketika dia merasa
yuri bergerak lebih dekat dengannya. dan sebagai
mereka berbaring diam-diam, yoona tidak bisa membantu
senyum.
dia tidak bisa membantu tetapi merasa beruntung, bahwa
dari semua keinginan yang meminta agar
malam, miliknya adalah salah satu yang diberikan.
***
flashback ...
yoona mencoba untuk mengintip gadis lain,
tersenyum saat melihat yuri dengan matanya
dekat, tangan gesper, berbisik padanya
keinginan.
"Saya berharap bahwa yoona dan saya akan tinggal
seperti ini selamanya ..." yuri diam-diam

mengaku gadis bermata doe ditiru yang lain
saat ia membuatnya diam-diam ...
"Saya berharap bahwa keinginan yuri all
akan menjadi kenyataan ..."

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Yoona menggeleng, sebelum meletakkan
kepalanya di Yuri bahu...
"Anda datang dan itu semua itu
penting..."
dua tari perlahan-lahan hati mereka
mengalahkan bersama dengan setiap catatan
lagu.
meletakkan tangan Anda
jika Anda merasa seperti ini
Sarange bbajyeot damyeon
saya gibun jinjja ramyeon
meletakkan tangan Anda
jika Anda merasa seperti ini
Sarangeul chajat damyeon
Jinshim saya ramyeon
seperti iniSeperti ini, seperti ini, seperti
ini, seperti ini
***
sepanjang malam, itu jelas apa
perbedaan Yuri tidak Yoona.
Gadis tersenyum begitu bahagia sekarang,
berjalan-jalan sambil makan dia
kue...
"Lambat..." Yuri harus memperingatkan
choding, seperti yang dia menyeka icing
dari gadis itu atas bibir.
"Maaf... Aku hanya suka kue..."
"Aku bisa melihat bahwa..." Yuri terkekeh
sebelum perlahan-lahan mengambil langkah lebih dekat
"Anda ingin mendapatkan pergi dari sini?"
"Mari kita pergi!"
***
"Apa ini?"
Yoona goresan kepalanya di
kebingungan sebagai Yuri siap memberinya koin.
Yuri telah membawanya ke air mancur
dalam park
"Ini adalah hadiah ulang tahun untuk Anda..."
"Seperempat?" Yoona mencibir di
kekecewaan.
"Tidak konyol..." Yuri mencubit Yoona pada
hidungnya. "Anda harus melemparkan dalam
air mancur dan apa pun yang Anda inginkan
Aku akan membuatnya menjadi kenyataan..."
" oh... " Tapi sebelum Yoona
bisa melempar koin, ia gelisah
di dalam dirinya tas dan ambil koin dua.
"Di sini..." Dia tangan Yuri koin. "Membuat
keinginan Anda... Dan aku akan membuat keinginan
terlalu... "
"Anda tidak akan menggunakan karunia saya?"
"Yah... Anda memberikannya kepada saya... jadi aku don't
ingin membuang itu. Aku akan hanya menggunakan koin saya."
"Oke..." Yuri jawaban sebelum dua
menjadi tenang sebelum melemparkan mereka
koin, membuat percikan kecil seperti
jatuh pada air.
"Jadi, menurut keinginan Anda?"
Situs di Yuri bertanya karena mereka berjalan pergi...
"Yah... jika saya katakan itu, itu mungkin tidak datang
benar..."
"bagus... Tapi bagaimana akan membuat
keinginan Anda menjadi kenyataan, jika saya tidak tahu
itu? "
Yoona jawaban Yuri dengan mengencangkan
memegang tangan temannya.
"Yah, aku rasa kau keinginan saya datang
benar."
Yoona's pengakuan membuat Yuri tersenyum
lembut. Dia bersandar lebih dekat, menekan
ciuman lembut di Yoona di pipi.
"Anda tahu bahwa keinginan Anda mengatakan kepada saya
sebelum?"
"Apa?"
"Yang mana kau bilang kau ingin
menghabiskan satu malam saja?"
"oh..." Yoona di jantung mulai balap
sebagai Yuri tekan tubuhnya lebih dekat kepadanya
perlahan-lahan membungkus lengannya di sekitar her.
"um... oh... kekeke..."
Yuri tersenyum karena dia merasa Yoona kerja
pada menelan karena ia ciuman Yoona's
leher.
"Bagaimana saya membuat keinginan itu datang
benar?"
***
Bersendawa...
Yuri diburu bibirnya sebagai Yoona bersendawa
cutely dari semua kue dia diserang.
dua hanya meletakkan
selimut yang diatur Yuri. Mereka
di sana, di bawah bintang-bintang,
menikmati angin sejuk dan
kehangatan mereka berbagi dengan satu sama lain.
"Anda yang penuh?"
Yoona mengangguk... Dia tersenyum ketika dia
merasa Yuri bergerak lebih dekat kepadanya. Dan sebagai
mereka berbaring diam-diam, Yoona bisa membantu
tetapi senyum.
dia tidak bisa membantu tapi merasa beruntung, bahwa
dari semua keinginan yang diminta yang
malam, miliknya adalah salah satu yang diberikan.
***
Flashback...
Yoona mencoba untuk mengintip gadis lain,
tersenyum ketika dia melihat Yuri dengan matanya
dekat, tangan gesper, berbisik-bisik dia
berharap.
"Saya berharap bahwa Yoona dan saya akan tetap
seperti ini selamanya..." Yuri diam-diam
professes
gadis doe bermata ditiru lain
ketika dia membuat diam-diam...
"Saya berharap bahwa semua akan keinginan Yuri's
menjadi kenyataan..."