The ancient clan of the Dragonblood

The ancient clan of the Dragonblood Warriors, actually had sold off its own ancestral heirloom.

This was a humiliation!

The humiliation of the ancient clan of the Dragonblood Warriors!

Every succeeding generation had attempted to come up with ways to regain the warblade ‘Slaughterer’, but despite six hundred years of trying, they had never succeeded.

As the current clan leader, Hogg also had this desire, but the clan’s economic situation was in dire straits. 180,000 gold coins of gold? Even if they sold off the manor and all their possessions, they might not be able to produce such a vast sum.

The ancestral heirloom was lost. This humiliation constantly weighed on Hogg’s heart. He felt ashamed and helpless, and unable to face his forefathers.

Seeing the look on his father’s face, Linley consoled him, “Father, don’t be unhappy! I promise that one day, I will recover our family’s heirloom and bring it back to this manor.”

“You?” Hogg chuckled. Eyes filled with love, he ruffled Linley’s hair.

In his heart, Hogg secretly said, “Linley. Do you know, these words you just said…all those years ago, I said these same words to your grandfather as well.” Six hundred years of efforts had all failed. How could it be easy to accomplish? After all, the person who had purchased the warblade ‘Slaughterer’ couldn’t be any ordinary person.

Why would they be willing to sell?

Even if they were willing to sell, how could the decrepit Baruch clan afford the cost?

“Father, you don’t believe me?” Raising his head, Linley looked at his father questioningly.

“I believe you, I believe you,” Hogg laughed.

Father and son held each other close. Only three members remained of the ancient Dragonblood Clan in this era. When would this decaying clan be able to regain the glory and honor it had in prior years? At this moment, lying against his father’s chest, Linley’s fists were clenched tightly!

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Klan kuno dari Dragonblood Warriors, benar-benar telah terjual off pusaka leluhur sendiri.Ini adalah penghinaan!Penghinaan klan kuno Dragonblood prajurit!Setiap generasi penerus telah berusaha untuk datang dengan cara untuk mendapatkan kembali warblade 'Para algojo', tetapi meskipun enam ratus tahun mencoba, mereka tidak pernah berhasil.Sebagai pemimpin klan saat ini, Hogg juga keinginan, tetapi situasi ekonomi dengan suku adalah dalam kesulitan. 180.000 koin emas emas? Bahkan jika mereka menjual manor dan semua milik mereka, mereka mungkin tidak dapat menghasilkan sejumlah besar.Pusaka leluhur telah hilang. Penghinaan ini terus-menerus ditimbang Hogg di jantung. Ia merasa malu dan tak berdaya, dan tidak mampu menghadapi leluhurnya.Melihat ekspresi wajah ayahnya, Linley menghibur dia, "ayah, jangan tidak bahagia! Saya berjanji bahwa suatu hari, aku akan memulihkan pusaka keluarga kami dan membawanya kembali ke manor ini.""Anda?" Hogg terkekeh. Mata dipenuhi dengan cinta, ia mengacak-acak Linley di rambut.Dalam hatinya, Hogg diam-diam berkata, "Linley. Apakah Anda tahu, kata-kata yang Anda hanya mengatakan... semua orang tahun lalu, saya katakan ini kata-kata yang sama untuk kakek juga. " Enam ratus tahun upaya gagal semua. Bagaimana bisa begitu mudah untuk melakukannya? Setelah semua, orang yang telah membeli warblade 'Para algojo' tidak bisa setiap orang biasa.Mengapa mereka akan bersedia untuk menjual?Bahkan jika mereka bersedia untuk menjual, bagaimana klan Baruch jompo mampu biaya?"Bapa, Anda tidak percaya padaku?" Linley membesarkan kepalanya, memandang ayahnya questioningly."Saya percaya Anda, saya percaya Anda," Hogg tertawa.Ayah dan anak diadakan saling menutup. Hanya tiga anggota tetap klan Dragonblood kuno di era ini. Kapan klan membusuk ini akan mampu mendapatkan kembali kemuliaan dan kehormatan itu di tahun-tahun sebelumnya? Saat ini, berbohong terhadap ayahnya dada, Linley's tinju yang mengepalkan erat!

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Klan kuno Dragonblood Warriors, benar-benar telah menjual pusaka leluhur sendiri. Ini adalah penghinaan! Penghinaan dari klan kuno Dragonblood Laskar! Setiap generasi berikutnya telah berusaha untuk menemukan cara-cara untuk mendapatkan kembali warblade 'jagal' , tetapi meskipun enam ratus tahun mencoba, mereka tidak pernah berhasil. Sebagai pemimpin klan saat ini, Hogg juga memiliki keinginan ini, tetapi situasi ekonomi klan itu dalam kesulitan. 180.000 koin emas dari emas? Bahkan jika mereka menjual manor dan semua harta benda mereka, mereka mungkin tidak mampu menghasilkan seperti jumlah besar. Pusaka leluhur hilang. Penghinaan ini terus membebani jantung Hogg. Dia merasa malu dan tak berdaya, dan tidak mampu menghadapi leluhurnya. Melihat raut wajah ayahnya, Linley menghibur dia, "Bapa, jangan bahagia! Saya berjanji bahwa suatu hari, aku akan sembuh pusaka keluarga kami dan membawanya kembali ke manor ini. "" Kamu? "Hogg tertawa. Mata yang penuh dengan cinta, ia mengacak-acak rambut Linley ini. Dalam hatinya, Hogg diam-diam mengatakan, "Linley. Apakah Anda tahu, kata-kata ini Anda hanya mengatakan ... bertahun-tahun lalu, saya mengatakan kata-kata yang sama untuk kakekmu juga. "Enam ratus tahun upaya telah semua gagal. Bagaimana bisa mudah untuk mencapai? Setelah semua, orang yang telah membeli warblade 'algojo' tidak bisa orang biasa. Mengapa mereka akan bersedia untuk menjual? Bahkan jika mereka bersedia untuk menjual, bagaimana bisa klan Baruch jompo membayar biaya? "Bapa, Anda tidak percaya padaku? "Mengangkat kepalanya, Linley menatap ayahnya tanya." Saya percaya Anda, saya percaya Anda, "Hogg tertawa. Ayah dan anak berpelukan dekat lainnya. Hanya tiga anggota tetap kuno Dragonblood Clan di era ini. Ketika akan clan membusuk ini dapat kembali kemuliaan dan kehormatan itu di tahun-tahun sebelumnya? Pada saat ini, berbaring dada ayahnya, tinju Linley ini terkepal erat!