The Critical Chain plan differs fro

The Critical Chain plan differs from the previous plan in these ways:
■ All estimated task durations have been cut in half.
■ Resource contention has been resolved via resource leveling.
■ Tasks do not start until needed but must be completed as soon as
possible once started.
■ A project buffer has been added at the end of the project.
■ Feeding buffers have been created where noncritical tasks precede
tasks on the critical chain.
■ Resource buffers have been inserted to remind resources of upcoming
tasks.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Rencana kritis jaringan yang berbeda dari rencana sebelumnya dalam cara ini:■ Semua perkiraan durasi tugas telah dipotong setengah.■ Sumber perselisihan telah diselesaikan melalui sumber daya meratakan.■ Tugas tidak mulai sampai diperlukan tetapi harus diselesaikan segeramungkin sekali dimulai.■ A proyek penyangga telah ditambahkan pada akhir proyek.■ Feeding buffer telah menciptakan mana mendahului noncritical tugastugas-tugas pada rantai kritis.■ sumber daya buffer telah dimasukkan untuk mengingatkan sumber daya mendatangtugas-tugas.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Rencana Rantai Kritis berbeda dari rencana sebelumnya dalam cara ini:
■ Semua jangka waktu tugas diperkirakan telah dipotong setengah.
■ pertengkaran Sumberdaya telah diselesaikan melalui meratakan sumber daya.
■ Tugas tidak mulai sampai diperlukan tapi harus diselesaikan sesegera
mungkin setelah mulai.
■ Sebuah penyangga proyek telah ditambahkan pada akhir proyek.
■ buffer Feeding telah diciptakan di mana tugas noncritical mendahului
tugas pada rantai kritis.
■ buffer Sumberdaya telah dimasukkan untuk mengingatkan sumber mendatang
tugas.