My research aims to understand patt

My research aims to understand patterns of behaviour and life history in social animals, particularly animals that exhibit cooperative behaviour, such as the banded mongoose. Building on some pioneering research in the 70s and early 90s, I started the current phase of the Banded Mongoose Research Project in 1995 for my PhD research, with the help of Francis Mwanguhya who is now the Field Manager. The project has grown in size and complexity over the years, not least because banded mongooses have turned out to be ideal for testing theories about cooperation and conflict, early life influences on health and behaviour, and how the features of a society shape an animal’s life history. They are also unusual in many respects – males live longer than females, females synchronise birth to the same day, and males form one-to-one relationships with pups that are not their own, to name just three. Our research on how and why these patterns occur has contributed to a better understanding of the lives and behaviour of animals that live in families and groups.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Penelitian saya bertujuan untuk memahami pola-pola perilaku dan sejarah kehidupan hewan sosial, khususnya hewan yang menunjukkan perilaku koperasi, seperti berpita luwak. Bangunan pada penelitian perintis di tahun 70-an dan awal 90-an, aku mulai tahap saat ini proyek penelitian luwak Banded pada tahun 1995 untuk penelitian PhD saya, dengan bantuan dari Francis Mwanguhya yang kini Manajer Lapangan. Proyek telah tumbuh dalam ukuran dan kompleksitas selama bertahun-tahun, paling tidak karena berpita mongooses ternyata menjadi ideal untuk menguji teori-teori tentang kerjasama dan konflik, pengaruh kehidupan awal pada kesehatan dan perilaku, dan bagaimana fitur dari masyarakat yang membentuk sejarah kehidupan binatang. Mereka juga tidak biasa dalam banyak hal-laki-laki hidup lebih lama daripada perempuan, perempuan menyinkronkan kelahiran untuk hari yang sama, dan laki-laki satu-satu hubungan dengan pups yang tidak mereka sendiri, untuk nama hanya tiga bentuk. Penelitian kami mengenai bagaimana dan mengapa terjadi pola-pola ini telah memberikan kontribusi terhadap pemahaman yang baik dari kehidupan dan perilaku hewan yang hidup di keluarga dan kelompok.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Penelitian saya bertujuan untuk memahami pola-pola perilaku dan sejarah kehidupan pada hewan sosial, terutama hewan yang menunjukkan perilaku kooperatif, seperti luwak banded. Membangun beberapa penelitian perintis di tahun 70-an dan awal 90-an, saya mulai fase saat ini Banded Mongoose Research Project pada tahun 1995 untuk penelitian PhD saya, dengan bantuan Francis Mwanguhya yang kini Manager Field. Proyek ini telah tumbuh dalam ukuran dan kompleksitas selama bertahun-tahun, paling tidak karena musang banded telah berubah menjadi ideal untuk teori pengujian tentang kerjasama dan konflik, kehidupan awal pengaruh pada kesehatan dan perilaku, dan bagaimana fitur dari bentuk kehidupan masyarakat hewan sejarah. Mereka juga tidak biasa dalam banyak hal - laki-laki hidup lebih lama daripada perempuan, perempuan melakukan sinkronisasi melahirkan pada hari yang sama, dan laki-laki membentuk hubungan satu-ke-satu dengan anak anjing yang tidak mereka sendiri, untuk nama hanya tiga. Penelitian kami tentang bagaimana dan mengapa pola-pola ini terjadi telah memberikan kontribusi untuk pemahaman yang lebih baik dari kehidupan dan perilaku hewan yang hidup di keluarga dan kelompok.