developed by Kuo and Yen (2012) was

developed by Kuo and Yen (2012) was used to devise the recreational sport involvement subscale, which
comprises three dimensions: leisure attraction, centrality of life, and impact of friends.
Chiu, Su, and Huang (2010) suggested that work stress is a dynamic process of constant change, rather than
static discontinuity. When individuals believe they cannot manage their current work conditions and maintain a
work and life balance, they generally experience work stress. The work stress subscale used in the present
study was a modified version of the working pressure scale developed by Chen (2010).
Because the outcome of stress adjustment is an accurate indicator of the usefulness of a coping strategy
(Menaghan, 1982), researchers assessed the outcome of stress adjustment to evaluate the effectiveness of
commonly employed coping strategies. The recreational sport coping strategies subscale used in this study was
an amended version of the scale developed by Kuo and Kao (2008), and was divided into two dimensions:
relieving stress and increasing confidence.
Quality of life is defined by the World Health Organization Quality of Life (WHOQOL) Group as individuals'
perception of their position in life in the context of the culture and value systems in which they live (Harper
&Power, 1998). This perception is associated with personal objectives, expectations, standards, and concerns,
and includes six major dimensions: individuals' physical health, psychological state, level of independence,
social relationships, personal beliefs, and their relationship to their environment (Harper &Power, 1998). The
quality of life subscale used in this study was a modified version of the scale developed by Kuo, Chien, and Kuo
(2009), and was divided into two dimensions: psychological factors and environmental factors.
Scanlan, Simons, et al. (1993) defined sport commitment as "a psychological construct representing the desire
and resolve to continue sport participation" (p. 7). The sport commitment subscale used in this study was an
amended version of the scale developed by Huang (2004), and was divided into four dimensions: joy in life,
value of sport, perception of sport, and sport equipment. A 5-point Likert scale was used to rate each
questionnaire with items ranging from 1 = strongly disagree to 5 = strongly agree.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

dikembangkan oleh Kuo dan Yen (2012) digunakan untuk merancang subscale keterlibatan olahraga rekreasi, yangterdiri dari tiga dimensi: atraksi rekreasi, sentralitas kehidupan, dan dampak dari teman-teman.Chiu, Su dan Huang (2010) menyarankan bahwa stres kerja adalah proses dinamis perubahan konstan, daripadadiskontinuitas statis. Ketika orang percaya mereka cant mengelola kondisi kerja mereka saat ini dan mempertahankankeseimbangan kerja dan kehidupan, mereka umumnya mengalami stres kerja. Subscale stres kerja yang digunakan di masa kinipenelitian adalah versi modifikasi dari skala tekanan kerja yang dikembangkan oleh Chen (2010).Karena hasil stres penyesuaian adalah indikator akurat kegunaan strategi penanggulangan(Menaghan, 1982), para peneliti dinilai hasil stres penyesuaian untuk mengevaluasi efektivitasumum digunakan strategi-strategi. Olahraga rekreasi mengatasi subscale strategi yang digunakan dalam penelitian ini adalahVersi diamandemen skala dikembangkan oleh Kuo dan Kao (2008), dan dibagi menjadi dua dimensi:menghilangkan stres dan meningkatkan kepercayaan diri.Kualitas hidup didefinisikan oleh dunia kesehatan organisasi kualitas hidup (WHOQOL) grup sebagai individu'persepsi posisi mereka dalam kehidupan dalam konteks sistem budaya dan nilai di mana mereka hidup (Harper& daya, 1998). Persepsi ini dikaitkan dengan tujuan pribadi, harapan, standar, dan keprihatinan,dan termasuk enam dimensi utama: kesehatan fisik individu, keadaan psikologis, tingkat kemerdekaan,hubungan sosial, keyakinan pribadi, dan hubungan mereka dengan lingkungan mereka (Harper & daya, 1998). Thesubscale kualitas hidup yang digunakan dalam penelitian ini adalah versi modifikasi dari skala yang dikembangkan oleh Kuo, Chien dan Kuo(2009), dan dibagi menjadi dua dimensi: faktor psikologis dan faktor lingkungan.Scanlan, Simons, komitmen olahraga et al. (1993) didefinisikan sebagai "psikologis membangun mewakili keinginandan menyelesaikan terus olahraga partisipasi"(ms. 7). Subscale komitmen olahraga yang digunakan dalam penelitian ini adalahdiubah versi skala dikembangkan oleh Huang (2004), dan dibagi menjadi empat dimensi: kebahagiaan dalam hidup,nilai olahraga, persepsi olahraga, dan peralatan olahraga. Skala Likert 5-titik digunakan untuk menilai setiapkuesioner dengan item mulai dari 1 = sangat tidak setuju dengan 5 = sangat setuju.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

dikembangkan oleh Kuo dan Yen (2012) digunakan untuk merancang rekreasi subskala keterlibatan olahraga, yang
terdiri dari tiga dimensi:. tarik rekreasi, sentralitas hidup, dan dampak dari teman
Chiu, Su, dan Huang (2010) mengemukakan bahwa stres kerja adalah proses dinamis perubahan konstan, bukan
diskontinuitas statis. Ketika individu percaya bahwa mereka tidak dapat mengelola kondisi pekerjaan mereka saat ini dan mempertahankan
keseimbangan kerja dan kehidupan, mereka umumnya mengalami stres kerja. Stres kerja subskala digunakan di masa sekarang
studi itu versi skala tekanan kerja yang dikembangkan oleh Chen (2010) yang dimodifikasi.
Karena hasil dari penyesuaian stres merupakan indikator akurat tentang kegunaan dari strategi penanggulangan
(Menaghan, 1982), peneliti menilai hasil penyesuaian stres untuk mengevaluasi efektivitas
umum digunakan strategi coping. Olahraga rekreasi strategi bertahan subskala yang digunakan dalam penelitian ini
merupakan versi diubah dari skala yang dikembangkan oleh Kuo dan Kao (2008), dan dibagi menjadi dua dimensi:
. menghilangkan stres dan meningkatkan kepercayaan
Kualitas hidup didefinisikan oleh World Health Organization Kualitas Kehidupan (WHOQOL) Group sebagai individu
persepsi posisi mereka dalam kehidupan dalam konteks sistem budaya dan nilai di mana mereka hidup (Harper
& Power, 1998). Persepsi ini dikaitkan dengan tujuan pribadi, harapan, standar, dan kekhawatiran,
dan termasuk enam dimensi utama: kesehatan fisik individu, keadaan psikologis, tingkat kemandirian,
hubungan sosial, keyakinan pribadi, dan hubungan mereka dengan lingkungan mereka (Harper & Power 1998 ). The
kualitas hidup subskala yang digunakan dalam penelitian ini adalah versi modifikasi dari skala yang dikembangkan oleh Kuo, Chien, dan Kuo
(2009), dan dibagi menjadi dua dimensi:. faktor psikologis dan faktor lingkungan
Scanlan, Simons, et al. (1993) mendefinisikan komitmen olahraga sebagai "sebuah konstruksi psikologis yang mewakili keinginan
dan tekad untuk melanjutkan partisipasi olahraga "(hlm. 7). Komitmen olahraga subskala yang digunakan dalam penelitian ini adalah
versi diubah dari skala yang dikembangkan oleh Huang (2004), dan dibagi menjadi empat dimensi: sukacita dalam hidup,
nilai olahraga, persepsi olahraga, dan peralatan olahraga. Sebuah skala Likert 5 poin digunakan untuk menilai masing-masing
kuesioner dengan item mulai dari 1 = sangat tidak setuju sampai 5 = sangat setuju.