Long time ago in west java, lived a woman named Dayang S. She lived al terjemahan - Long time ago in west java, lived a woman named Dayang S. She lived al Bahasa Indonesia Bagaimana mengatakan

Long time ago in west java, lived a

Long time ago in west java, lived a woman named Dayang S. She lived alone in the forest. One day dayang was quilting when suddenly, her quilt fell off from her house. Then she preyed to gods, "if a man picks up my quilt, he will be my husband. If a woman, she will be my sister". Then, a male dog picks it up. For keeping her words, dayang merried the dog and called tumang. Dayang gave birth to baby, named sangkuriang, but never told him who his father was.

One day sangkuriang was hunting with tumang in the forest and he found nothing. He blamed tumang for the failure and killed him. When dayang knew that, she hit sangkuriang's head with a big spoon and asked him to go.

Many years later, the wondering sangkuriang found a house in the forest, and a beautiful woman was in the house. The woman, dayang, recognized the adventurer as sangkuriang. Sangkuriang forced her to marry him and dayang asked him to make a vast boat in one night. In the night, sangkuriang called his friends, ghosts and forest fairies to help him.
Dayang feared the boat could be finished on time, so the asked some woman nearby to help her. The woman hit the grain puncher to make noise which disturbed the ghosts and the fairies. The ghosts and the fairies ran away before completing the boat. Sangkuriang was a very angry. He kicked away the boat upside down, and it turned into a mountain called tangkuban perahu. It means the down side boat, which stood in the north of Bandung.
0/5000
Dari: -
Ke: -
Hasil (Bahasa Indonesia) 1: [Salinan]
Disalin!
Long time ago in west java, lived a woman named Dayang S. She lived alone in the forest. One day dayang was quilting when suddenly, her quilt fell off from her house. Then she preyed to gods, "if a man picks up my quilt, he will be my husband. If a woman, she will be my sister". Then, a male dog picks it up. For keeping her words, dayang merried the dog and called tumang. Dayang gave birth to baby, named sangkuriang, but never told him who his father was.One day sangkuriang was hunting with tumang in the forest and he found nothing. He blamed tumang for the failure and killed him. When dayang knew that, she hit sangkuriang's head with a big spoon and asked him to go.Many years later, the wondering sangkuriang found a house in the forest, and a beautiful woman was in the house. The woman, dayang, recognized the adventurer as sangkuriang. Sangkuriang forced her to marry him and dayang asked him to make a vast boat in one night. In the night, sangkuriang called his friends, ghosts and forest fairies to help him.Dayang feared the boat could be finished on time, so the asked some woman nearby to help her. The woman hit the grain puncher to make noise which disturbed the ghosts and the fairies. The ghosts and the fairies ran away before completing the boat. Sangkuriang was a very angry. He kicked away the boat upside down, and it turned into a mountain called tangkuban perahu. It means the down side boat, which stood in the north of Bandung.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
Hasil (Bahasa Indonesia) 2:[Salinan]
Disalin!
Lama waktu yang lalu di Jawa Barat, hidup seorang wanita bernama Dayang S. Dia tinggal sendirian di hutan. Suatu hari dayang itu quilting dan ketika tiba-tiba, selimut dia jatuh dari rumahnya. Lalu ia memangsa kepada allah, "jika seorang pria mengambil selimut saya, dia akan menjadi suami saya. Jika seorang wanita, ia akan adikku". Kemudian, anjing jantan mengambilnya. Untuk menjaga kata-katanya, dayang merried anjing dan disebut Tumang. Dayang melahirkan bayi, bernama sangkuriang, tetapi tidak pernah mengatakan kepadanya siapa ayahnya. Suatu hari sangkuriang sedang berburu dengan tumang di hutan dan ia menemukan apa-apa. Dia menyalahkan tumang untuk kegagalan itu dan membunuhnya. Ketika dayang tahu itu, dia memukul kepala sangkuriang dengan sendok besar dan memintanya untuk pergi. Bertahun-tahun kemudian, sangkuriang tanya menemukan sebuah rumah di hutan, dan seorang wanita cantik berada di rumah. Wanita, dayang, diakui petualang sebagai sangkuriang. Sangkuriang memaksanya untuk menikah dengannya dan dayang memintanya untuk membuat perahu besar dalam satu malam. Di malam hari, sangkuriang disebut teman-temannya, hantu dan peri hutan untuk membantunya. Dayang takut perahu bisa selesai tepat waktu, sehingga meminta beberapa wanita di dekatnya untuk membantunya. Wanita itu memukul pons gandum untuk membuat suara yang terganggu hantu dan peri. Hantu dan peri lari sebelum menyelesaikan perahu. Sangkuriang adalah sangat marah. Dia menendang jauh perahu terbalik, dan itu berubah menjadi gunung yang disebut perahu tangkuban. Ini berarti perahu sisi bawah, yang berdiri di utara Bandung.




Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
 
Bahasa lainnya
Dukungan alat penerjemahan: Afrikans, Albania, Amhara, Arab, Armenia, Azerbaijan, Bahasa Indonesia, Basque, Belanda, Belarussia, Bengali, Bosnia, Bulgaria, Burma, Cebuano, Ceko, Chichewa, China, Cina Tradisional, Denmark, Deteksi bahasa, Esperanto, Estonia, Farsi, Finlandia, Frisia, Gaelig, Gaelik Skotlandia, Galisia, Georgia, Gujarati, Hausa, Hawaii, Hindi, Hmong, Ibrani, Igbo, Inggris, Islan, Italia, Jawa, Jepang, Jerman, Kannada, Katala, Kazak, Khmer, Kinyarwanda, Kirghiz, Klingon, Korea, Korsika, Kreol Haiti, Kroat, Kurdi, Laos, Latin, Latvia, Lituania, Luksemburg, Magyar, Makedonia, Malagasi, Malayalam, Malta, Maori, Marathi, Melayu, Mongol, Nepal, Norsk, Odia (Oriya), Pashto, Polandia, Portugis, Prancis, Punjabi, Rumania, Rusia, Samoa, Serb, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovakia, Slovenia, Somali, Spanyol, Sunda, Swahili, Swensk, Tagalog, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turki, Turkmen, Ukraina, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnam, Wales, Xhosa, Yiddi, Yoruba, Yunani, Zulu, Bahasa terjemahan.

Copyright ©2025 I Love Translation. All reserved.

E-mail: