The intestine of O. hepsetus has tw

The intestine of O. hepsetus has two distinct parts, the
same as in Tilapia spp.[31]
. The anterior part is characterized
by a larger number of thin and elongated longitudinal folds, which branch out to form villi, making the organ’s lumen
very small. The posterior region, endowed with thicker
and less sinuous longitudinal folds, contains a larger number
of goblet cells, similar to the pattern observed in the
large intestine of mammals. This pattern of ample folds
of the mucosa is common in carnivores, acting to expand
the surface absorption area, since carnivores have a relatively
short intestine compared to animals with other feeding
habits[30]. Sections of the lining epithelium of both
regions, when submitted to the PAS and AB histochemical
protocols, reacted positively, showing cells with pink
(PAS) and blue (AB) coloring, indicating the presence of
neutral and acid GCs, respectively, as also observed by
Cinar et al[32]
in Pseudophoxinus antalyae, by Carrassón et al[21]
in D. dentex and by Leknes[26]
in H. anisitsi, but unlike that
observed in P. fulvidraco[25]
and Chanos chanos[29]
.
This allows the hindgut to lubricate the tube and to
trap particles to be eliminated, permitting the food bolus
to reach this region in dehydrated form[33].

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Usus O. hepsetus memiliki dua bagian berbeda,sama seperti ikan nila spp. [31]. Bagian anterior ditandaisejumlah besar tipis dan memanjang lipatan longitudinal, yang cabang keluar untuk bentuk vili, membuat organ lumensangat kecil. Wilayah posterior, diberkahi dengan tebaldan kurang lipatan longitudinal yang berliku-liku, berisi sejumlah besarPiala sel, mirip dengan pola yang diamati padausus besar mamalia. Pola lipatan cukupmukosa adalah umum di karnivora, bertindak untuk memperluasdaerah permukaan penyerapan, karena karnivora memiliki relatifusus singkat dibandingkan dengan binatang dengan memberi makan lainkebiasaan [30]. Bagian dari lapisan epitel keduadaerah, ketika disampaikan kepada PAS dan AB histochemicalprotokol, bereaksi positif, menunjukkan sel-sel dengan pink(PAS) dan biru (AB) pewarnaan, mengindikasikan adanyanetral dan asam GCs, masing-masing, seperti juga diamati olehCinar et al [32] dalam Pseudophoxinus antalyae, oleh Carrassón et al [21]D. dentex dan oleh Leknes [26] H. anisitsi, tetapi tidak seperti yangdiamati di P. fulvidraco [25] dan Chanos chanos [29].Hal ini memungkinkan kantung untuk melumasi tabung danperangkap partikel dihilangkan, memungkinkan bolus makananuntuk mencapai daerah ini dalam bentuk kering [33].

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Usus O. hepsetus memiliki dua bagian yang berbeda, yang
sama seperti di Tilapia spp. [31]
. Bagian anterior ditandai
dengan jumlah yang lebih besar dari lipatan membujur tipis dan memanjang, yang cabang keluar untuk membentuk vili, membuat lumen organ
yang sangat kecil. Daerah posterior, diberkahi dengan tebal
dan kurang lipatan memanjang berliku-liku, berisi sejumlah besar
sel goblet, mirip dengan pola yang diamati dalam
usus besar mamalia. Pola lipatan cukup
mukosa umum di karnivora, bertindak untuk memperluas
daerah penyerapan permukaan, karena karnivora memiliki relatif
usus pendek dibandingkan dengan hewan dengan makanan lain
kebiasaan [30]. Bagian dari epitel lapisan kedua
daerah, ketika diserahkan kepada PAS dan AB histokimia
protokol, bereaksi positif, menunjukkan sel-sel dengan merah muda
(PAS) dan biru (AB) mewarnai, menunjukkan adanya
netral dan asam GCS, masing-masing, seperti juga mengamati oleh
Cinar et al [32]
di Pseudophoxinus antalyae, oleh Carrassón et al [21]
di D. dentex dan oleh Leknes [26]
di H. anisitsi, tapi tidak seperti yang
diamati di P. fulvidraco [25]
dan Chanos chanos [29]
.
Hal ini memungkinkan hindgut untuk melumasi tabung dan
partikel perangkap untuk dihilangkan, yang memungkinkan bolus makanan
untuk mencapai daerah ini dalam bentuk dehidrasi [33].