4.1 PARENTING STYLES AND DIMENSIONS

4.1 PARENTING STYLES AND DIMENSIONS
This section denoted parenting styles and dimensions among women working women at Baling, Kedah in Malaysia. In this section questions were formulated related to responding to children’s need, encouraging children to do things from their own, allowing children to share their problem, building secure and warm relationship with children, maintaining discipline, reacting children’s good and bed behaviors, formulating physical punishment and making judgment in children’s achievement. The results (Table 1) show that majority of working women (94% strongly agree) respond to their children needs. Similarly, most of them (85% strongly agree) always take their children’s desire into consideration especially when their children want to do something from their own.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

4.1 PARENTING STYLES DAN DIMENSIBagian ini dilambangkan gaya pengasuhan dan dimensi antara wanita bekerja perempuan di Baling, Kedah di Malaysia. Dalam bagian ini pertanyaan yang dirumuskan terkait untuk menanggapi kebutuhan anak-anak, mendorong anak-anak untuk melakukan hal-hal dari mereka sendiri, memungkinkan anak-anak untuk berbagi masalah mereka, membangun hubungan yang hangat dan aman dengan anak-anak, memelihara disiplin, bereaksi baik anak-anak dan tempat tidur perilaku, merumuskan hukuman fisik dan membuat penilaian prestasi anak-anak. Hasil (Tabel 1) menunjukkan bahwa sebagian besar bekerja perempuan (94% sangat setuju) menanggapi kebutuhan anak-anak mereka. Demikian pula, kebanyakan dari mereka selalu (85% sangat setuju) mengambil keinginan anak-anak mereka mempertimbangkan terutama ketika anak-anak mereka ingin melakukan sesuatu dari mereka sendiri.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

4.1 GAYA PENGASUHAN DAN DIMENSI
bagian dilambangkan ini gaya pengasuhan dan dimensi antara perempuan perempuan yang bekerja di Baling, Kedah di Malaysia. Pada bagian ini pertanyaan dirumuskan terkait dengan menanggapi kebutuhan anak-anak, mendorong anak-anak untuk melakukan hal-hal dari mereka sendiri, yang memungkinkan anak-anak untuk berbagi masalah mereka, membangun hubungan yang aman dan hangat dengan anak-anak, menjaga kedisiplinan, bereaksi baik dan tempat tidur perilaku anak-anak, merumuskan hukuman fisik dan membuat penilaian prestasi anak-anak. Hasil (Tabel 1) menunjukkan bahwa mayoritas perempuan yang bekerja (94% sangat setuju) menanggapi anak-anak mereka kebutuhan. Demikian pula, sebagian besar dari mereka (85% sangat setuju) selalu mengambil keinginan anak-anak mereka menjadi pertimbangan terutama ketika anak-anak mereka ingin melakukan sesuatu dari mereka sendiri.