Study 2According to Study 1, it is

Study 2

According to Study 1, it is more likely that consumers will exhibit impulse purchase behavior when shopping with an opposite gender companion. In Study 2, we add another variable, group cohesiveness, and manipulate the variable by forming groups on the basis of friendship to see whether the degree of group cohesiveness affects the different outcomes that arise from shopping with the same/opposite gender companion and subsequently affect impulse purchase behavior.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Studi 2Menurut studi 1, semakin besar kemungkinan bahwa konsumen akan menunjukkan perilaku pembelian dorongan ketika berbelanja dengan pendamping jenis kelamin yang berlawanan. Dalam studi 2, kami menambahkan lain variabel, kelompok kekompakan, dan memanipulasi variabel membentuk kelompok berdasarkan persahabatan untuk melihat apakah tingkat kelompok kohesif mempengaruhi hasil berbeda yang timbul dari berbelanja dengan pendamping sama/sebaliknya gender dan kemudian mempengaruhi perilaku pembelian impuls.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Belajar 2 Menurut penelitian 1, itu lebih mungkin bahwa konsumen akan menunjukkan perilaku pembelian impuls saat berbelanja dengan teman lawan jenis. Dalam studi 2, kita menambahkan variabel lain, kohesivitas kelompok, dan memanipulasi variabel dengan membentuk kelompok-kelompok atas dasar persahabatan untuk melihat apakah tingkat kekompakan kelompok mempengaruhi hasil yang berbeda yang timbul dari berbelanja dengan pendamping jenis kelamin yang sama / berlawanan dan selanjutnya mempengaruhi perilaku pembelian impuls.