DUCK HEALTH CARETirath S. Sandhu, D

DUCK HEALTH CARE
Tirath S. Sandhu, DVM, Ph.D.
Keeping ducks healthy requires taking the necessary steps to prevent disease outbreaks from occurring in the first place, and in cases where ducks do become infected, administering appropriate treatment to minimize mortality and morbidity. The following guidelines were developed with large flocks of ducks in mind, but they also apply to small flocks.
Disease Prevention
Disease prevention in ducks, and in poultry in general, is discussed in more detail in standard textbooks on poultry diseases and in other related publications, some of which are referenced on this site (Duck Publications). Caretakers must be diligent in three main areas to prevent ducks from becoming infected with disease.
(1) Establish and maintain a biosecurity program that will prevent the introduction of diseases into the premises where ducks are kept. This includes prohibiting the admission of any potential source of infectious agents, such as live ducks, other fowl or animals. In cases where it is necessary to bring live ducks to the farm, the ducks must be from an established disease-free source, and should be quarantined for observation before being placed on the farm premises. Entry of potential carriers of infectious material such as people, trucks, poultry crates and equipment must be denied unless appropriate disinfection measures are taken. Duck caretakers should change clothing and boots and use disinfectant foot baths upon entering the premises or buildings.

(2) Immunize ducks against known infectious diseases. In many cases a high level of protection against common duck diseases can be induced by the administration of appropriate vaccines or bacterins at the proper time. See Duck Biologics for more information.

(3) Minimize environmental stresses which may cause ducks to become susceptible to infections. This includes providing proper housing, management, ventilation and nutrition, discussed elsewhere on this site.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

BEBEK KESEHATANLukman Santoso S. Sandhu, DVM, Ph.D.Menjaga bebek sehat membutuhkan mengambil langkah yang diperlukan untuk mencegah wabah penyakit dari terjadi di tempat pertama, dan dalam kasus yang mana Bebek menjadi terinfeksi, pemberian pengobatan yang tepat untuk meminimalkan angka mortalitas dan morbiditas. Pedoman berikut dikembangkan dengan kawanan besar Bebek dalam pikiran, tetapi mereka juga berlaku untuk kawanan kecil.Pencegahan penyakitPencegahan penyakit bebek, dan unggas secara umum, ini dibahas secara lebih rinci dalam buku teks standar pada penyakit unggas dan publikasi terkait lainnya, beberapa yang direferensikan di situs ini (Bebek publikasi). Pengasuh harus rajin dalam tiga bidang utama untuk mencegah Bebek menjadi terinfeksi dengan penyakit.(1) menetapkan dan mengelola program biosekuriti yang akan mencegah pengenalan penyakit ke tempat mana bebek disimpan. Ini termasuk melarang pengakuan sumber potensial dari agen menular, seperti hidup itik, burung-burung atau binatang lain. Dalam kasus di mana ini diperlukan untuk membawa hidup itik ke peternakan, bebek harus dari sumber bebas penyakit yang mapan, dan harus dikarantina untuk pengamatan sebelum ditempatkan pada peternakan lokal. Entri potensi pembawa bahan menular seperti orang, truk, peti unggas dan peralatan harus ditolak kecuali jika langkah-langkah tepat desinfeksi diambil. Bebek pengasuh harus mengubah pakaian dan sepatu bot dan menggunakan pemandian kaki desinfektan setelah memasuki bangunan atau gedung.(2) mengimunisasi bebek terhadap penyakit menular dan dikenal. Dalam banyak kasus tingkat tinggi perlindungan terhadap penyakit bebek umum dapat disebabkan oleh administrasi sesuai vaksin atau bacterins pada waktu yang tepat. Melihat bebek biologi untuk informasi lebih lanjut.(3) meminimalkan tekanan lingkungan yang dapat menyebabkan Bebek menjadi rentan terhadap infeksi. Ini termasuk menyediakan perumahan tepat, manajemen, ventilasi dan gizi, dibahas di tempat lain di situs ini.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

DUCK PERAWATAN KESEHATAN
Tirath S. Sandhu, DVM, Ph.D.
Menjaga bebek yang sehat membutuhkan mengambil langkah yang diperlukan untuk mencegah wabah penyakit dari terjadi di tempat pertama, dan dalam kasus di mana bebek yang terinfeksi, pemberian pengobatan yang tepat untuk meminimalkan mortalitas dan morbiditas . Panduan berikut dikembangkan dengan ternak besar bebek dalam pikiran, tetapi mereka juga berlaku untuk ternak kecil.
Pencegahan Penyakit
pencegahan penyakit pada itik, dan unggas pada umumnya, dibahas secara lebih rinci dalam buku teks standar pada penyakit unggas dan dalam publikasi terkait lainnya , beberapa di antaranya dirujuk di situs ini (Bebek Publikasi). Pengasuh harus rajin dalam tiga bidang utama untuk mencegah itik dari terinfeksi dengan penyakit.
(1) Membangun dan memelihara program biosekuriti yang akan mencegah masuknya penyakit ke tempat mana bebek disimpan. Ini termasuk melarang penerimaan sumber potensi agen infeksi, seperti bebek hidup, unggas atau hewan lainnya. Dalam kasus di mana perlu untuk membawa bebek hidup untuk peternakan, bebek harus dari sumber bebas penyakit didirikan, dan harus dikarantina untuk observasi sebelum ditempatkan di tempat pertanian. Masuknya pembawa potensial dari bahan infeksius seperti orang, truk, peti unggas dan peralatan harus ditolak kecuali tindakan disinfeksi yang tepat diambil. Pengasuh bebek harus mengubah pakaian dan sepatu bot dan menggunakan mandi kaki disinfektan saat memasuki tempat atau bangunan. (2) Imunisasi bebek terhadap penyakit menular dikenal. Dalam banyak kasus tingkat tinggi perlindungan terhadap penyakit bebek biasa dapat diinduksi oleh pemberian vaksin atau bacterins tepat pada waktu yang tepat. Lihat Biologis Bebek untuk informasi lebih lanjut. (3) Meminimalkan tekanan lingkungan yang dapat menyebabkan bebek menjadi rentan terhadap infeksi. Ini termasuk menyediakan tepat perumahan, manajemen, ventilasi dan gizi, dibahas di tempat lain di situs ini.