Service to Remote Users All of the

Service to Remote Users
All of the service models mentioned here require that the user be physically in the library building in order to receive assistance. In Green’s day, that was most likely the case. Unless a user wrote a letter to the librarian, the only way to make any use of the library was to go in person to the physical library building. In today’s environment, advances in telecommunications have made it very easy for people to use just about any library from almost any physical location. Using technologies such as the telephone, e-mail, chat, instant messaging, or social networking tools, individuals can communicate instantly with librarians at a distance. As a result, libraries have developed special reference services based on those technologies.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Layanan ke Remote pengguna Semua model layanan yang disebutkan di sini membutuhkan bahwa pengguna dapat secara fisik di Gedung Perpustakaan untuk menerima bantuan. Di Green day, yang kemungkinan kasus. Kecuali jika user menulis surat kepada pustakawan, satu-satunya cara untuk membuat penggunaan Perpustakaan adalah untuk pergi langsung ke Gedung Perpustakaan. Dalam lingkungan hari ini, kemajuan dalam telekomunikasi telah membuat sangat mudah bagi orang untuk menggunakan perpustakaan apa saja dari hampir semua lokasi fisik. Menggunakan teknologi seperti telepon, e-mail, chat, pesan instan, atau alat jaringan sosial, orang dapat berkomunikasi langsung dengan pustakawan di kejauhan. Sebagai akibatnya, Perpustakaan telah mengembangkan layanan khusus referensi yang didasarkan pada teknologi tersebut.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Layanan untuk Remote Pengguna
Semua model layanan yang disebutkan di sini mengharuskan pengguna secara fisik di gedung perpustakaan untuk menerima bantuan. Di hari Green, yang kemungkinan besar terjadi. Kecuali pengguna menulis surat kepada pustakawan, satu-satunya cara untuk membuat penggunaan perpustakaan adalah untuk pergi sendiri ke gedung perpustakaan fisik. Dalam lingkungan saat ini, kemajuan telekomunikasi telah membuat sangat mudah bagi orang untuk menggunakan hampir setiap perpustakaan dari hampir setiap lokasi fisik. Menggunakan teknologi seperti telepon, e-mail, chatting, instant messaging, atau alat jaringan sosial, individu dapat berkomunikasi langsung dengan pustakawan di kejauhan. Akibatnya, perpustakaan telah mengembangkan layanan referensi khusus berdasarkan teknologi tersebut.