Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
Penjelasan filosofis Nursi's kehendak bebas konsisten dengan Islam yang murnimonoteistik keyakinan bahwa Allah yang menciptakan segala sesuatu di seluruh alam semesta, termasukKisah manusia. Juga selaras dengan premis metafisik nya yang jahatberasal dari non-eksistensi. Nursi menggambarkan kehendak bebas sebagai satu teoritismatter12 (amr-i i'tibari), sebuah instance dari non-eksistensi, dan akuisisi(kasb), yang memiliki tidak ada kemampuan untuk menciptakan. Manusia maupun Jinn13memiliki kebebasan tindakan, tetapi kemampuan untuk memilih. Sebagai akibatnya, di matanya, hasil kejahatandari masalah non-eksistensial seperti kehendak bebas.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
![](//idimg.ilovetranslation.com/pic/loading_3.gif?v=b9814dd30c1d7c59_8619)