7* Just as 5:2–3* and 4–5* revolve

7* Just as 5:2–3* and 4–5* revolve around Israel’s fatal destiny, so also the introductory element of 5:7* probably repeats the chief word of the funerary lament, assuming that “woe, alas” (הוֹי) originally opened this oracle.98 But this raises questions that demand a general investigation of the “woe-cries” (Weherufe).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

7 * seperti 5:2-3 * dan 4-5 * berputar di sekitar Israel fatal takdir, begitu juga unsur pengantar 5:7 * mungkin mengulangi kata kepala ratapan penguburan, dengan asumsi bahwa "Celakalah, sayang" (הוֹי) awalnya dibuka oracle.98 ini tapi ini menimbulkan pertanyaan yang menuntut penyelidikan yang umum dari "Celakalah-teriakan" (Weherufe).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

7 * Sama seperti 5: 2-3 * dan 4-5 * berputar di sekitar takdir yang fatal Israel, demikian juga unsur pengantar dari 5: 7 * mungkin mengulangi kepala firman ratapan penguburan, dengan asumsi bahwa "celaka, sayangnya" (הוֹי ) awalnya dibuka oracle.98 ini Tapi ini menimbulkan pertanyaan yang menuntut penyelidikan umum dari "celakalah-teriakan" (Weherufe).