Deuteronomy is an important book. It concludes the Pentateuch (the fir terjemahan - Deuteronomy is an important book. It concludes the Pentateuch (the fir Bahasa Indonesia Bagaimana mengatakan

Deuteronomy is an important book. I

Deuteronomy is an important book. It concludes the Pentateuch (the first five books of the Bible), drawing together many of its key themes. Deuteronomy brings together the patriarchal promises, the history of the exodus and wilderness, and the laws given at Sinai. It also provides a theological foundation for the history books that follow (esp. Joshua–2 Kings). The language of Deuteronomy is often found in these later books, so much so that they are sometimes referred to as the Deuteronomistic History. Deuteronomy is surely the key book undergirding the reforms of Josiah in 2 Kings 23 and is referred to by several of the prophets, especially Jeremiah and Hosea. Deuteronomy is also frequently quoted in the NT, most notably by Jesus in his wilderness temptations and by Paul in his letter to the Romans.
0/5000
Dari: -
Ke: -
Hasil (Bahasa Indonesia) 1: [Salinan]
Disalin!
Ulangan adalah buku yang penting. Ini menyimpulkan Pentateuch (lima Kitab pertama Alkitab), menggambar bersama-sama banyak tema-tema kunci yang. Ulangan menyatukan janji-janji patriarkal, sejarah Keluaran dan padang gurun, dan hukum-hukum yang diberikan di Sinai. Ini juga menyediakan dasar teologi untuk buku-buku sejarah yang mengikuti (esp. Yosua – 2 Raja-raja). Bahasa Ulangan sering ditemukan di buku-buku ini kemudian, begitu banyak sehingga mereka kadang-kadang dirujuk sebagai Deuteronomistic sejarah. Ulangan pasti utama buku yang telah undergirding reformasi Yosia dalam 2 Raja-raja 23 dan disebut oleh beberapa dari para nabi, khususnya Yeremia dan Hosea. Ulangan juga sering dikutip dalam Perjanjian Baru, terutama oleh Yesus dalam godaan gurun nya dan oleh Paul dalam suratnya ke Roma.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
Hasil (Bahasa Indonesia) 2:[Salinan]
Disalin!
Ulangan adalah buku yang penting. Ini menyimpulkan Pentateukh (lima kitab pertama dari Alkitab), menggambar bersama banyak tema utamanya. Ulangan menyatukan janji patriarkal, sejarah eksodus dan padang gurun, dan hukum yang diberikan di Sinai. Hal ini juga memberikan landasan teologis untuk buku-buku sejarah yang mengikuti (esp. Yosua-2 Kings). Bahasa Ulangan sering ditemukan di buku-buku kemudian, begitu banyak sehingga mereka kadang-kadang disebut sebagai Sejarah Deuteronomistis. Ulangan pasti buku kunci yang mendasari reformasi Yosia di 2 Raja-raja 23 dan disebut oleh beberapa para nabi, khususnya Yeremia dan Hosea. Ulangan juga sering dikutip dalam PB, terutama oleh Yesus di padang gurun godaan dan oleh Paulus dalam suratnya kepada jemaat di Roma.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
 
Bahasa lainnya
Dukungan alat penerjemahan: Afrikans, Albania, Amhara, Arab, Armenia, Azerbaijan, Bahasa Indonesia, Basque, Belanda, Belarussia, Bengali, Bosnia, Bulgaria, Burma, Cebuano, Ceko, Chichewa, China, Cina Tradisional, Denmark, Deteksi bahasa, Esperanto, Estonia, Farsi, Finlandia, Frisia, Gaelig, Gaelik Skotlandia, Galisia, Georgia, Gujarati, Hausa, Hawaii, Hindi, Hmong, Ibrani, Igbo, Inggris, Islan, Italia, Jawa, Jepang, Jerman, Kannada, Katala, Kazak, Khmer, Kinyarwanda, Kirghiz, Klingon, Korea, Korsika, Kreol Haiti, Kroat, Kurdi, Laos, Latin, Latvia, Lituania, Luksemburg, Magyar, Makedonia, Malagasi, Malayalam, Malta, Maori, Marathi, Melayu, Mongol, Nepal, Norsk, Odia (Oriya), Pashto, Polandia, Portugis, Prancis, Punjabi, Rumania, Rusia, Samoa, Serb, Sesotho, Shona, Sindhi, Sinhala, Slovakia, Slovenia, Somali, Spanyol, Sunda, Swahili, Swensk, Tagalog, Tajik, Tamil, Tatar, Telugu, Thai, Turki, Turkmen, Ukraina, Urdu, Uyghur, Uzbek, Vietnam, Wales, Xhosa, Yiddi, Yoruba, Yunani, Zulu, Bahasa terjemahan.

Copyright ©2024 I Love Translation. All reserved.

E-mail: