As the craft developed, the number

As the craft developed, the number of colleges increased correspondingly. The colleges were unlike the ancient gilds in that they possessed no legal facilities for settling questions regarding productions, prices, and labor relations. They were suspected by some of the Roman rulers of being the cradle of unrestrained conspiracies, were suppressed for a time and then later restored. When Julius Caesar came to absolute power, most of the colleges were again suppressed.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sebagai kerajinan dikembangkan, jumlah perguruan tinggi meningkat sejalan. Perguruan tinggi yang tidak seperti gilds kuno dalam bahwa mereka memiliki fasilitas tidak hukum untuk menyelesaikan pertanyaan tentang produksi, harga, dan tenaga kerja hubungan. Mereka dicurigai oleh beberapa penguasa Romawi menjadi buaian konspirasi tak terkendali, ditekan untuk waktu dan kemudian kemudian dikembalikan. Ketika Julius Caesar datang ke kekuasaan absolut, sebagian besar perguruan tinggi lagi ditekan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sebagai kerajinan dikembangkan, jumlah perguruan tinggi meningkat Sejalan. Perguruan tinggi yang tidak seperti gilds kuno di bahwa mereka memiliki tidak ada fasilitas hukum untuk menyelesaikan pertanyaan mengenai produksi, harga, dan hubungan kerja. Mereka diduga oleh beberapa penguasa Romawi menjadi tempat lahir konspirasi tak terkendali, yang ditekan untuk waktu dan kemudian dikembalikan. Ketika Julius Caesar berkuasa mutlak, sebagian besar perguruan tinggi yang lagi ditekan.