Emotional disorder is psychological

Emotional disorder is psychological and behavioral problems of emotional domain that is different from cognitive domain, such as thought and memory (Kaplan and Sadock, 1998; William et al., 2002). Typical emotional disorders are anxiety disorder, depression, and bipolar disorder. Symptoms of emotional disorders are completely included in domain of subjective experience of an individual. This being so, it is nearly impossible to estimate severity of emotional symptoms through objective methods. So it is very difficult to others sympathizing pains of emotional disorder patients. Even family members of patients, they could not sympathize pains of patients enough. This is the character of emotional disorders in a word; only experience can tell the pains.
Treatment goal of emotional disorder in psychiatry is removal of symptoms. Due to development of brain science, biological mechanisms of emotional disorder are now unveiling. Biological therapy, especially pharmacotherapy, is more effective. Psychiatry’s goal is the achieving of reality. Quality of life issue of patients is unsolved yet. Not only removal of symptoms but also prevention of recurrence and coming back to normal life is important. It is the goal of psychiatric rehabilitation for emotional disorder patients.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Gangguan emosional adalah masalah psikologis dan perilaku emosional domain yang berbeda dari domain kognitif, seperti berpikir dan memori (Kaplan dan Sadock, 1998; William et al., 2002). Gangguan emosional yang khas adalah gangguan kecemasan, depresi, dan gangguan bipolar. Gejala gangguan emosional benar-benar termasuk dalam domain pengalaman subyektif individu. Makhluk ini jadi, hampir mustahil untuk memperkirakan keparahan gejala emosional melalui metode yang objektif. Sehingga sangat sulit bagi orang lain sakit bersimpati pasien gangguan emosional. Anggota keluarga pasien, mereka tidak bisa bersimpati nyeri pasien cukup. Ini adalah karakter dari gangguan emosi dalam kata; hanya pengalaman dapat memberitahu rasa sakit.Tujuan pengobatan gangguan emosional di psikiatri adalah penghapusan gejala. Karena perkembangan ilmu otak, biologis mekanisme gangguan emosional sekarang penyingkapan. Terapi biologi, terutama Intracavernous, lebih efektif. Psikiatri 's Tujuannya adalah mencapai realitas. Masalah kualitas hidup pasien masih belum terpecahkan. Penting tidak hanya menghilangkan gejala tetapi juga pencegahan kambuh dan kembali ke kehidupan normal. Ini adalah tujuan dari psychiatric rehabilitasi untuk pasien gangguan emosional.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Gangguan emosional adalah masalah psikologis dan perilaku dari domain emosional yang berbeda dari domain kognitif, seperti berpikir dan memori (Kaplan dan Sadock, 1998; William et al., 2002). Gangguan emosi khas adalah gangguan kecemasan, depresi, dan gangguan bipolar. Gejala gangguan emosi benar-benar termasuk dalam domain pengalaman subjektif individu. Makhluk ini jadi, hampir tidak mungkin untuk memperkirakan keparahan gejala emosional melalui metode obyektif. Sehingga sangat sulit untuk orang lain bersimpati sakit pasien gangguan emosional. Bahkan anggota keluarga pasien, mereka tidak bisa bersimpati sakit pasien cukup. Ini adalah karakter dari gangguan emosi dalam kata; Pengalaman hanya bisa mengatakan rasa sakit.
Tujuan Pengobatan gangguan emosional dalam psikiatri adalah penghapusan gejala. Karena perkembangan ilmu otak, mekanisme biologis dari gangguan emosional sekarang meluncurkan. Terapi biologi, terutama farmakoterapi, lebih efektif. Tujuan psikiatri ini adalah mencapai realitas. Kualitas masalah hidup pasien adalah terpecahkan belum. Tidak hanya penghapusan gejala tetapi juga pencegahan kekambuhan dan kembali ke kehidupan normal adalah penting. Ini adalah tujuan dari rehabilitasi kejiwaan bagi pasien gangguan emosional.