Generic Strategy: Types of Competit

Generic Strategy: Types of Competitive Advantage

Basically, strategy is about two things: deciding where you want your business to go, and deciding how to

get there. A more complete definition is based on competitive advantage, the object of most corporate

strategy:

Competitive advantage grows out of value a firm is able to create for its buyers that exceeds the firm's cost

of creating it. Value is what buyers are willing to pay, and superior value stems from offering lower prices

than competitors for equivalent benefits or providing unique benefits that more than offset a higher price.

There are two basic types of competitive advantage: cost leadership and differentiation.

The figure below defines the choices of "generic strategy" a firm can follow. A firm's relative position

within an industry is given by its choice of competitive advantage (cost leadership vs. differentiation) and

its choice of competitive scope. Competitive scope distinguishes between firms targeting broad industry

segments and firms focusing on a narrow segment. Generic strategies are useful because they characterize

strategic positions at the simplest and broadest level. Porter maintains that achieving competitive

advantage requires a firm to make a choice about the type and scope of its competitive advantage. There

are different risks inherent in each generic strategy, but being "all things to all people" is a sure recipe for

mediocrity - getting "stuck in the middle".

Treacy and Wiersema (1995) offer another popular generic framework for gaining competitive advantage.

In their framework, a firm typically will choose to emphasize one of three “value disciplines”: product

leadership, operational excellence, and customer intimacy.

-- Michael Porter, Competitive Advantage, 1985, p.3

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Generik Strategi: Jenis Keunggulan Kompetitif Pada dasarnya, strategi adalah tentang dua hal: memutuskan di mana Anda ingin bisnis Anda untuk pergi, dan memutuskan bagaimana untuk sampai ke sana. Definisi yang lebih lengkap didasarkan pada keunggulan kompetitif, objek perusahaan yang paling strategi: Keunggulan kompetitif tumbuh dari nilai perusahaan yang mampu menciptakan bagi pembelinya yang melebihi biaya perusahaan untuk menciptakan itu. Nilai adalah apa yang pembeli bersedia membayar, dan nilai superior berasal dari menawarkan harga lebih rendah dari pesaing untuk manfaat yang setara atau memberikan manfaat unik yang lebih dari mengimbangi harga yang lebih tinggi. Ada dua tipe dasar dari keunggulan kompetitif. Kepemimpinan biaya dan diferensiasi Angka bawah mendefinisikan pilihan "strategi generik" suatu perusahaan dapat mengikuti. Posisi relatif Sebuah perusahaan dalam sebuah industri diberikan oleh pilihannya keunggulan kompetitif (cost leadership vs diferensiasi) dan pilihannya lingkup kompetitif. Lingkup kompetitif membedakan antara perusahaan menargetkan industri yang luas segmen dan perusahaan berfokus pada segmen yang sempit. Strategi generik berguna karena mereka mencirikan posisi strategis di tingkat yang paling sederhana dan paling luas. Porter menyatakan bahwa mencapai kompetitif keuntungan membutuhkan perusahaan untuk membuat pilihan tentang jenis dan lingkup keunggulan kompetitif. Ada risiko yang berbeda melekat dalam setiap strategi generik, tapi menjadi "semua hal untuk semua orang" adalah resep pasti untuk biasa-biasa saja -. Mendapatkan "terjebak di tengah-tengah" Treacy dan Wiersema (1995) menawarkan kerangka lain generik populer untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Dalam kerangka kerja mereka, perusahaan biasanya akan memilih untuk menekankan salah satu dari tiga "nilai disiplin": produk. kepemimpinan, keunggulan operasional, dan keintiman pelanggan - Michael Porter, Keunggulan Kompetitif, 1985, p.3