In 1736 Handel produced Alexander's

In 1736 Handel produced Alexander's Feast. John Beard appeared for the first time as one of Handel's principal singers and became Handel's permanent tenor soloist for the rest of Handel's life.[57] The piece was a great success and it encouraged Handel to make the transition from writing Italian operas to English choral works. In Saul, Handel was collaborating with Charles Jennens and experimenting with three trombones, a carillon and extra-large military kettledrums (from the Tower of London), to be sure "...it will be most excessive noisy".[58] Saul and Israel in Egypt both from 1739 head the list of great, mature oratorios, in which the da capo and dal segno aria became the exception and not the rule.[59]Israel in Egypt consists of little else but choruses, borrowing from the Funeral Anthem for Queen Caroline. In his next works Handel changed his course. In these works he laid greater stress on the effects of orchestra and soloists; the chorus retired into the background.[60]L'Allegro, il Penseroso ed il Moderato has a rather diverting character; the work is light and fresh.
During the summer of 1741, The 3rd Duke of Devonshire invited Handel to Dublin, capital of the Kingdom of Ireland, to give concerts for the benefit of local hospitals.[61] His Messiah was first performed at the New Music Hall in Fishamble Street on 13 April 1742, with 26 boys and five men from the combined choirs of St. Patrick's and Christ Church cathedrals participating.[62] Handel secured a balance between soloists and chorus which he never surpassed.
In 1747 Handel wrote his oratorio Alexander Balus. This work was produced at Covent Garden Theatre, on March 23, 1748, and to the aria Hark! hark! He strikes the golden lyre, Handel wrote the acccompaniment for mandolin, harp, violin, viola, and violoncello.[11]
The use of English soloists reached its height at the first performance of Samson. The work is highly theatrical. The role of the chorus became increasingly important in his later oratorios. Jephtha was first performed on 26 February 1752; even though it was his last oratorio, it was no less a masterpiece than his earlier works.[63]

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pada 1736 Handel diproduksi Aleksander perayaan. John Beard muncul untuk pertama kalinya sebagai salah satu penyanyi utama Handel dan menjadi Handel permanen tenor Solo untuk sisa hidup Handel.[57] Bagian adalah sukses besar dan itu mendorong Handel untuk melakukan transisi dari menulis opera Italia untuk karya-karya paduan suara yang bahasa Inggris. Di Saul Handel berkolaborasi dengan Charles Jennens dan bereksperimen dengan tiga trombon, carillon, dan ekstra besar militer kettledrums (dari Tower of London), untuk memastikan "... itu akan paling berlebihan bising".[58] Saul dan Israel di Mesir dari 1739 kepala daftar Oratorio besar, dewasa, di mana da capo dan dal aria segno menjadi pengecualian dan bukan aturan.[59]Israel di Mesir terdiri dari sedikit lain tetapi Chorus, meminjam dari lagu kebangsaan pemakaman untuk Ratu Caroline. Dalam karya-karya berikutnya Handel merubah jalannya. Dalam karya-karya ini ia meletakkan stres yang lebih besar pada efek dari orchestra dan penyanyi solo; paduan suara pensiun ke latar belakang.[60]L'Allegro, il Penseroso ed il Moderato memiliki karakter yang agak diverting; pekerjaan ringan dan segar.
Selama musim panas 1741, 3 Duke of Devonshire mengundang Handel ke Dublin, ibukota kerajaan Irlandia, memberikan konser untuk kepentingan rumah sakit setempat.[61] Mesias pertama dilakukan di New Music Hall di jalan Fishamble pada 13 April 1742, dengan 26 anak laki-laki dan lima orang dari paduan suara gabungan Katedral St. Patrick's dan Gereja Kristus yang berpartisipasi.[62] Handel dijamin keseimbangan antara solois dan paduan suara yang ia tidak pernah melampaui.
tahun 1747 Handel menulis nya oratorio Alexander Balus. Karya ini diproduksi di Covent Garden Theatre, pada tanggal 23 Maret 1748, dan aria Hark! Hark! Ia menyerang lyre emas, Handel menulis acccompaniment untuk mandolin, harpa, biola, viola, dan Selo.[11]
Penggunaan bahasa Inggris solois mencapai puncaknya pada pertunjukan pertama Simson. Karya ini sangat teater. Peran paduan suara menjadi semakin penting dalam Oratorio nya nanti. Jephtha pertama dilakukan pada 26 Februari 1752; Meskipun oratorio terakhir nya, itu tidak kurang sebuah mahakarya daripada karya-karya sebelumnya.[63]

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pada tahun 1736 Handel diproduksi Alexander Feast. John Beard muncul untuk pertama kalinya sebagai salah satu penyanyi utama Handel dan menjadi solois tenor permanen Handel untuk sisa hidup Handel. [57] sepotong ini sukses besar dan itu mendorong Handel untuk membuat transisi dari menulis opera Italia untuk paduan suara Bahasa Inggris bekerja. Dalam Saul, Handel sedang bekerja sama dengan Charles Jennens dan bereksperimen dengan tiga trombon, lonceng dan kettledrums militer ekstra besar (dari Tower of London), untuk memastikan "... itu akan sangat berlebihan berisik". [58] Saul dan Israel di Mesir baik dari 1739 kepala daftar besar, oratorios matang, di mana da capo dan dal aria segno menjadi pengecualian dan bukan aturan. [59] Israel di Mesir terdiri dari sedikit lain tapi chorus, meminjam dari Pemakaman Anthem untuk Ratu Caroline. Dalam karya-karya berikutnya Handel mengubah arah nya. Dalam karya-karya ini ia meletakkan stres yang lebih besar pada efek dari orkestra dan solois; chorus pensiun ke latar belakang [60] L'Allegro, il ed il Moderato Penseroso memiliki karakter yang agak mengasyikkan.; pekerjaan ringan dan segar.
Selama musim panas 1741, The 3rd Duke of Devonshire mengundang Handel ke Dublin, ibukota Kerajaan Irlandia, untuk memberikan konser untuk kepentingan rumah sakit setempat. [61] Mesias-Nya pertama kali dilakukan pada New Music Hall di Fishamble Street pada 13 April 1742, dengan 26 anak laki-laki dan lima orang dari paduan suara gabungan dari St Patrick dan Christ Church katedral berpartisipasi [62] Handel dijamin keseimbangan antara solois dan paduan suara yang ia tidak pernah melampaui..
Pada 1747 Handel menulis Oratorio Alexander Balus. Karya ini diproduksi di Covent Garden Theatre, pada tanggal 23 Maret 1748, dan ke aria Hark! mendengar! Dia menyerang kecapi emas, Handel menulis acccompaniment untuk mandolin, harpa, biola, viola, dan selo. [11]
Penggunaan solois Inggris mencapai puncaknya pada kinerja pertama Samson. Karya ini sangat teatrikal. Peran paduan suara menjadi semakin penting dalam oratorios kemudian hari. Jephtha pertama kali dilakukan pada 26 Februari 1752; meskipun itu Oratorio terakhirnya, itu tidak kurang suatu karya dari karya-karya sebelumnya. [63]