2. RESEARCH METHODOLOGYThis study i

2. RESEARCH METHODOLOGY
This study is based on the quality research. Both
primary and secondary data are used in this study. In
collecting the primary data, interview has been conducted
by asking the representatives from the Islamic banks and
Takaful operators. In the case of secondary, articles, books
and online internet resources are used to find out the most
relevant and recent literature related to this research.
Delphi technique is employed for interview. This
technique is employed basically to gather a collective
view from a panel of experts on issues where opinions are
important and the information available is little or no
definite evidence found (Sekaran and Bougie, 2010). This
approach therefore was considered to be very appropriate
for carrying out this research. According to Sekaran and
Bougie (2010) in a delphi study, the participants reply to
questionnaires in successive rounds until the researcher
acquires the consensus, or when a certain level of
agreement is attained.The interviews are conducted in an
iterative mode, with the aim of reaching a certain
consensus on the issues at hand.The iterative component
in this technique offers the researcher with opportunities to
present the opinions of each expert to the other experts for
their feedback. This, in turn, facilitates in coming up with
a more consistent view on the issues deliberated and
serves up the objective of the research adequately.
The interview questions are developed based on
The interview questions have been constructed by
adopting the Kaplan’s Balanced score card concept
and referring the past literature as well as the Shari’ah
governance guidelines issued by AAOIFI (2010);
IFSB (2009) and BNM (2013).
3. PROPOSED BALANCED SCORE
CARD FOR SHARI’AH CORPORATE
GOVERNANCE
Since the ultimate purpose of IFIs should be to provide
the Shari’ah compliant products and to ensure that all the
activities of IFIs are in line with Islamic teachings. Seven
representatives from Islamic banks and five representatives
from Takaful Operators are interviewed. After the third
round of interview, the above score card is resulted.
The proposed balanced score card (Fig. 1) is based on
the concept of the dual accountability and it covers six
aspects of Shari’ah corporate governance performance,
namely, depositors and Islamic insurance contributors,
shareholders, borrowers, society, internal Shari’ah
compliant process and long term success and growth.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

METODOLOGI PENELITIANStudi ini didasarkan pada kualitas penelitian. Keduanyadata primer dan sekunder yang digunakan dalam penelitian ini. Dalammengumpulkan data primer, wawancara telah dilakukandengan bertanya dengan perwakilan dari Bank Syariah danOperator Takaful. Dalam kasus sekunder, artikel, bukudan sumber daya internet online digunakan untuk mengetahui yang palingrelevan dan baru sastra yang berkaitan dengan penelitian ini.Delphi teknik yang digunakan untuk wawancara. Initeknik yang digunakan pada dasarnya untuk mengumpulkan kolektifpemandangan dari sebuah panel ahli isu mana pendapat adalahpenting dan informasi yang tersedia sedikit atau tidak adabukti yang pasti menemukan (Sekaran dan Bougie, 2010). Inipendekatan itu dianggap sangat tepatuntuk melaksanakan penelitian ini. Menurut Sekaran danBougie (2010) dalam studi delphi, peserta membalaskuesioner di putaran berturut-turut sampai penelitimengakuisisi konsensus, atau ketika tingkat tertentukesepakatan dicapai. Wawancara dilakukan dalammodus berulang-ulang, dengan tujuan untuk mencapai tertentukonsensus mengenai masalah yang dihadapi. Komponen yang berulang-ulangdalam teknik ini menawarkan peneliti dengan kesempatan untukhadir pendapat ahli setiap para ahli lain untukumpan balik mereka. Ini, pada gilirannya, memfasilitasi di datang denganpandangan lebih konsisten pada masalah dibahas danmenyajikan tujuan penelitian secara memadai.Pertanyaan wawancara dikembangkan berdasarkanPertanyaan wawancara yang telah dibangun olehmengadopsi Kaplan yang seimbang konsep kartu Skordan merujuk sastra masa lalu serta syari'ahpedoman Tata Kelola yang dikeluarkan oleh AAOIFI (2010);IFSB (2009) dan BNM (2013).3. USULAN SKOR BERIMBANGKARTU UNTUK SYARI'AT PERUSAHAANTATA KELOLAKarena tujuan akhir dari IFI harus memberikanproduk Syariah yang sesuai dan untuk memastikan bahwa semuakegiatan IFI adalah sesuai dengan ajaran Islam. Tujuhperwakilan dari Bank Syariah dan lima perwakilandari operator Takaful diwawancarai. Setelah ketigaputaran dari wawancara, kartu Skor di atas menghasilkan.Diusulkan seimbang kartu Skor (Fig. 1) didasarkan padakonsep akuntabilitas ganda dan itu mencakup enamaspek Syari'at kinerja tata kelola perusahaan,yaitu, deposan dan kontributor asuransi Islam,pemegang saham, peminjam, masyarakat, syari'ah internalproses compliant dan kesuksesan jangka panjang dan pertumbuhan.