Yuri moved her head near Yoona's ea

Yuri moved her head near Yoona's ear and whispered..
"Saranghae Yoona.."
Yoona's tears fell with a smile. She was crying of happiness.
She heard every single word that Yuri whispered.
"So please don't stop looking at me. Keep liking me because I
like you so much. Or maybe I don't just like you.. I LOVE you."
Yuri continued. Yoona was so surprised with Yuri's
confession. She didn't expect it was her that Yuri likes. Their
hearts were beating so fast now and they can't hide the
smiles on their faces. Yoona raised her arms to hug Yuri back.
They stayed like that for a while until the rain suddenly started
pouring. Yuri held Yoona's hand again and pulled her to run
but Yoona yanked Yuri towards her instead and kissed her.
Yuri was in shock again but she just closed her eyes and
kissed back. It was raining hard and they're both soaked
already but they didn't care. All that matters to them at that
moment was being together and finally expressing the truth.
Finally, Yuri pulled her head and spoke "We're gonna be sick if
we stay here longer."
"I don't care" Yoona smiled teasingly as she pulled Yuri's
waist and gave her a smack on the lips.
"I do.. You just got sick, remember?" Yuri reminded her and
then pulled her hand once again and ran together.
When they got back to the dorm, their clothes were dripping
wet and they're just so soaked with water. The other girls ran
to them and brought them towel immediately.
"You could've just called us to pick you up. Aish, these kids...
Go straight to the bathroom and shower." Taeyeon told them.
They nodded and headed for the bathrooms.
"I thought they were gonna buy ice cream and cake?" Seohyun
pouted. Everyone laughed.
"Maybe they couldn't because of the rain." Sunny told her.
"But they were out for such a long time.." Hyoyeon wondered.
"I wonder what they did.." Sooyoung said quietly. They all
went back to the living room and waited for the two.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

yuri pindah kepalanya dekat telinga Yoona dan berbisik ..
"saranghae Yoona .."
air mata Yoona jatuh dengan senyum. dia menangis kebahagiaan.
ia mendengar setiap kata yang yuri berbisik.
"jadi tolong jangan berhenti menatapku. tetap menyukai saya karena saya
seperti Anda begitu banyak. atau mungkin saya tidak seperti kamu .. Aku mencintaimu. "lanjut
yuri. Yoona sangat terkejut dengan yuri
pengakuan.dia tidak berharap itu adalah dia yang menyukai yuri. hati
mereka mengalahkan begitu cepat sekarang dan mereka tidak bisa menyembunyikan senyum di wajah mereka
. Yoona mengangkat lengannya untuk memeluk yuri kembali.
mereka tetap seperti itu untuk sementara waktu sampai hujan tiba-tiba mulai menuangkan
. yuri memegang tangan Yoona lagi dan menariknya untuk menjalankan
tapi Yoona menyentakkan yuri arahnya sebaliknya dan menciumnya.
yuri sangat shock lagi tapi dia hanya memejamkan mata dan mencium
kembali. hujan keras dan mereka berdua
direndam sudah tapi mereka tidak peduli. semua yang penting bagi mereka pada saat itu sedang bersama-sama
dan akhirnya mengungkapkan kebenaran.
akhirnya, yuri menarik kepalanya dan berbicara "kita akan menjadi sakit jika
kita tinggal di sini lagi."
"saya tidak peduli" Yoona tersenyum menggoda sambil menarik yuri
pinggang dan memberinya memukul di bibir.
"saya .. Anda hanya jatuh sakit, ingat?" yuri mengingatkannya dan
kemudian menarik tangannya sekali lagi dan berlari bersama-sama.
ketika mereka kembali ke asrama, pakaian mereka menetes
basah dan mereka hanya begitu direndam dengan air. gadis-gadis lain berlari
kepada mereka dan membawa mereka handuk segera.
"Anda bisa saja memanggil kita untuk menjemput Anda. aish, anak-anak ...
langsung pergi ke kamar mandi dan mandi. "kata taeyeon mereka.
mereka mengangguk dan menuju kamar mandi.
" saya pikir mereka akan membeli es krim dan kue? "Seohyun
cemberut. semua orang tertawa.
" mungkin mereka tidak bisa karena hujan. "kata nya cerah.
" tapi mereka keluar untuk waktu yang lama .. "Hyoyeon bertanya-tanya.
" saya bertanya-tanya apa yang mereka lakukan .. "kata Sooyoung pelan. mereka semua
kembali ke ruang tamu dan menunggu untuk dua.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Yuri pindah kepalanya di dekat Yoona di telinga dan berbisik...
"Saranghae Yoona.."
Yoona air mata jatuh dengan senyum. Ia menangis kebahagiaan.
dia mendengar setiap kata tunggal yang berbisik Yuri.
"jadi tolong jangan berhenti memandang saya. Menjaga menyukai saya karena saya
seperti Anda begitu banyak. Atau mungkin aku hanya tidak suka Anda. Aku cinta kamu."
Situs di Yuri terus. Yoona sangat terkejut dengan Yuri's
pengakuan. Dia tidak mengharapkan itu adalah dia yang suka Yuri. Mereka
hati yang mengalahkan jadi cepat sekarang dan mereka tidak dapat menyembunyikan
senyum di wajah mereka. Yoona mengangkat lengannya untuk memeluk Yuri kembali.
mereka tetap seperti itu untuk sementara waktu sampai hujan tiba-tiba mulai
menuangkan. Yuri kembali menggelar Yoona di tangan dan menariknya untuk menjalankan
tetapi Yoona menarik Yuri terhadap dirinya sebagai gantinya dan menciumnya.
Yuri sangat shock lagi tapi dia hanya ditutup matanya dan
mencium kembali. Hujan keras dan mereka berdua direndam
sudah tapi mereka tidak peduli. Semua yang penting bagi mereka itu
momen kebersamaan dan akhirnya mengungkapkan kebenaran.
akhirnya, Yuri menarik dia kepala dan bicara "kita akan menjadi sakit jika
kita tinggal di sini lagi."
"Saya tidak peduli" Yoona bercanda tersenyum karena ia menarik Yuri's
pinggang dan memberinya sebuah memukul pada bibir.
"kulakukan.. Anda hanya mendapat sakit, ingat?" Yuri mengingatkan dia dan
kemudian menarik tangannya sekali lagi berlari bersama-sama.
ketika mereka kembali ke asrama, pakaian mereka yang menetes
basah dan mereka sedang hanya begitu direndam dengan air. Gadis-gadis lain berlari
mereka dan membawa mereka segera handuk.
"Anda bisa telah hanya memanggil kita untuk menjemput Anda. Aish, ini anak...
Pergi langsung ke kamar mandi dan shower." Taeyeon menceritakan.
mereka mengangguk dan menuju kamar mandi.
"Saya pikir mereka akan membeli es krim dan kue?" Seohyun
cemberut. Semua orang tertawa.
"Mungkin mereka tidak bisa karena hujan." Sunny mengatakan her.
"Tetapi mereka sedang keluar untuk waktu yang lama..." Hyoyeon bertanya-tanya.
"Aku ingin tahu apa yang mereka lakukan..." Sooyoung berkata pelan. Mereka semua
kembali ke ruang dan menunggu dua.