(1) The psysiological measure (incl

(1) The psysiological measure (including action potential, GSR and salivary records) are of somewhat dubious validity, since there has been no demonstration of the necessity of these peripheral components and they are not sensitive measure in that we are unable to interpret details of the records in our present ignorance. Their chief drawback, however, is cumbersomeness-the subject has to be “rigged up” in considerable gadgetry to make such measurements. For this reason, even should validity and sensitivity problems be met satisfactorily, it seems likely that physiological indices will be mainly useful as criteria against which to evaluate more practicable techniques.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

(1) psysiological ukuran (termasuk potensial aksi, GSR, dan kelenjar ludah catatan) yang agak meragukan validitas, karena tidak ada tidak ada demonstrasi perlunya komponen perifer ini dan mereka tidak mengukur sensitif dalam bahwa kita tidak mampu menafsirkan rincian catatan dalam ketidaktahuan kita sekarang. Kelemahan utama mereka, bagaimanapun, cumbersomeness-the subjek harus "memasang" dalam gadget yang cukup untuk membuat pengukuran tersebut. Untuk alasan ini, bahkan harus masalah validitas dan sensitivitas dipenuhi memuaskan, tampaknya mungkin bahwa indeks fisiologis akan terutama berguna sebagai kriteria yang untuk mengevaluasi lebih praktis teknik.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

(1) Ukuran psysiological (termasuk potensial aksi, GSR dan saliva catatan) adalah validitas agak meragukan, karena belum ada demonstrasi perlunya komponen perifer dan mereka tidak mengukur sensitif dalam bahwa kita tidak dapat menafsirkan rincian catatan dalam ketidaktahuan kita sekarang. Kelemahan utama mereka, bagaimanapun, adalah cumbersomeness-subjek harus "kecurangan" di gadget cukup untuk membuat pengukuran tersebut. Untuk alasan ini, bahkan harus validitas dan sensitivitas masalah dipenuhi memuaskan, tampaknya mungkin bahwa indeks fisiologis akan terutama berguna sebagai kriteria terhadap yang untuk mengevaluasi teknik yang lebih praktis.