I = 10 ln(1/2)dx1, ˙ = 10ln(

I =
 1
0 ln(1/2)dx1, ˙ =
 1
0

ln(1/2)

dx1,  = Tmax −Tmin.
The Tmin and Tmax were the lowest and highest boiling points in
the system, respectively (K).
In the process of this checking, the activity coefficients i can
be calculated by Eq. (3), considering the vapor phase behaves as an
ideal gas.
yip = xiipsi
(3)
where psi
is the vapor pressure of pure component i at the system
temperature, calculated using the extended Antoine vapor pressure
equation (Eq. (4)) and equation parameters listed in Table 5.
ln psi(Pa) = A + B
T (K) + C
+ E ln T (K) + FT(K)G (4)
The test results are listed in Figs. 2 and 3 and Table 6. The results
for two binary systems indicate that all VLE experimental

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

I
=? 1
0 ln (1 /? 2) DX1, ˙
=? 1
0
??
ln (1 /? 2)
??
DX1,? = Tmax -Tmin.
The Tmin dan Tmax adalah yang terendah dan tertinggi titik didih di
sistem, masing-masing (K).
Dalam proses pemeriksaan ini, koefisien aktivitas? I dapat
dihitung dengan Persamaan. (3), mengingat fase uap berperilaku sebagai
gas ideal.
Yip = xi? IPSI
(3)
di mana psi
adalah tekanan uap komponen murni i pada sistem
suhu, dihitung dengan menggunakan diperpanjang tekanan uap Antoine
persamaan (Persamaan. (4 )) dan parameter persamaan tercantum dalam Tabel 5.
Pada psi (Pa) = A + B
T (K) + C
+ E ln T (K) + FT (K) G (4)
Hasil uji tercantum dalam Gambar. 2 dan 3 dan Tabel 6. Hasil
untuk dua sistem biner menunjukkan bahwa semua VLE eksperimental