• The Wells Fargo mortgage lending

• The Wells Fargo mortgage lending application was superior in scalability, meaning that it could accommodate the increased processing needs generated by the merger. At the time of the merger, Wells Fargo was struggling to fill the demands created by the mortgage refinancing boom. In fact, the bank added 10,000 employees just to handle those orders. The Wells Fargo application was better at handling the demand and conducting secure transaction than was the Wachovia application, so the transition team used the former.
• Wells Fargo’s online banking applications were also found to be superior to Wachovia’s. Wells Fargo’s customers constantly commented on how easy these applications were to use and how intuitive the interface was.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

• The Wells Fargo aplikasi pinjaman hipotek adalah unggul dalam skalabilitas, yang berarti bahwa hal itu bisa mengakomodasi kebutuhan pengolahan meningkat dihasilkan oleh merger. Pada saat merger, Wells Fargo berjuang untuk mengisi tuntutan yang dibuat oleh ledakan refinancing hipotek. Bahkan, bank menambahkan 10.000 karyawan hanya untuk menangani mereka perintah. Aplikasi Wells Fargo adalah lebih baik dalam menangani permintaan dan melakukan transaksi aman daripada yang aplikasi Wachovia, sehingga tim transisi digunakan mantan.
Aplikasi perbankan online • Wells Fargo juga ditemukan untuk menjadi unggul Wachovia. Pelanggan Wells Fargo terus-menerus mengomentari betapa mudahnya aplikasi ini adalah untuk menggunakan dan bagaimana intuitif antarmuka itu.