Signs and indicationsFor our next s

Signs and indications

For our next session deep in the bowels og orwell's ministry of love, i want to discuss with you another discourse of communication that does not make reference to the individual mind : the philosophy of czech philosopher edmund husserl (1859-1938) as described in the logical investigations (Husserl, 1900/1970). In this work, husserl was not concerned with language and meaning for their own sake. His major objective was to develop and articulate a refutation of psychologism, the view that the laws of logic are descriptions of regularities in the way we think, in many important respects, Husserl's refutation of psychologism complements out objective here; to challenge l the view that communication is a reflection of our individual thoughts and mental states. In his refutation of psychologism, Husserl developed a way of speaking about communication that does not rely on thr premise that meaning is dependent upon ideas in the mind or that communication has anything to do with the transmission of ideas from onr place to another. Introducing Husserl's account is intended to give us more linguistice resources with which to imagine a communication theory that makes no reference to thr individual mind.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Tanda-tanda dan indikasiUntuk sesi berikutnya kami dalam perut og orwell Kementerian cinta, saya ingin mendiskusikan dengan Anda lagi wacana komunikasi yang tidak membuat rujukan kepada individu pikiran: filsafat Ceko filsuf edmund husserl (1859-1938) sebagai dijelaskan dalam penyelidikan logis (Husserl, 1900 tahun-1970). Dalam karya ini, husserl itu tidak peduli dengan bahasa dan makna mereka untuk kepentingan mereka sendiri. Tujuan utama nya adalah untuk mengembangkan dan mengartikulasikan Sangkalan psychologism, pandangan bahwa undang-undang logika Deskripsi keteraturan dalam cara kita berpikir, dalam banyak hal penting, penyangkalan Husserl's psychologism melengkapi keluar tujuan di sini; untuk menantang l pandangan bahwa komunikasi merupakan cerminan dari individu pikiran dan keadaan mental kita. Ia membuktikan ketidakbenaran psychologism, Husserl mengembangkan cara yang berbicara tentang komunikasi yang tidak bergantung pada premis thr makna bergantung pada ide-ide dalam pikiran atau bahwa komunikasi memiliki apa-apa dengan transmisi ide-ide dari onr tempat ke tempat lain. Memperkenalkan Husserl's account ini dimaksudkan untuk memberi kita lebih banyak sumber daya linguistice yang membayangkan teori komunikasi yang membuat tidak menyinggung thr individu pikiran.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Tanda dan indikasi Untuk sesi berikutnya dalam dalam pelayanan perut og Orwell cinta, saya ingin mendiskusikan dengan Anda wacana lain komunikasi yang tidak membuat referensi ke pikiran individu: filosofi Ceko filsuf Edmund Husserl (1859-1938) sebagai dijelaskan dalam penyelidikan logis (Husserl, 1900/1970). Dalam karya ini, Husserl tidak peduli dengan bahasa dan makna untuk kepentingan mereka sendiri. Tujuan utama adalah untuk mengembangkan dan mengartikulasikan sanggahan dari psychologism, pandangan bahwa hukum logika adalah deskripsi dari keteraturan dalam cara kita berpikir, dalam banyak hal penting, sanggahan Husserl dari psychologism melengkapi keluar tujuan di sini; untuk menantang l pandangan bahwa komunikasi adalah refleksi dari pikiran kita masing-masing dan mental. Dalam sanggahan tentang psychologism, Husserl mengembangkan cara berbicara tentang komunikasi yang tidak bergantung pada premis bahwa thr makna tergantung pada ide-ide dalam pikiran atau komunikasi yang ada hubungannya dengan transmisi ide dari onr tempat ke tempat lain. Memperkenalkan akun Husserl dimaksudkan untuk memberi kita lebih banyak sumber daya linguistice dengan yang membayangkan sebuah teori komunikasi yang tidak membuat referensi untuk thr pikiran individu.