These processes took their point of

These processes took their point of departure in the
informing mechanisms offered by the R2C technology.
Because of R2C, risk boards could now permeate local territories
and follow the debates on as well as work with
risk management. Vice versa, local ROs were now also able
to follow via R2C how their documentation of risks and
chances was handled, altered and compiled on its journey
from a local to a divisional and finally to a group
level. To the surprise of Company X’s Corporate Headquarters,
this facility enabled even ROs at the lowest levels of
the official risk management chain to question explicitly
the inferences and projections that the Corporate Planning
function drew from the technology at a group-wide level.
As a result of R2Cs technical visibility and the ways that
the associated risk management processes crafted actuality
around the documentation of risks and chances, the
alignment of expertises, eventualities and experts developed
on the local and global planes of organization. Both
of these ways differed from the alignment between different
types of functional and hierarchical responsibilities
conceptualized by COSO.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Proses ini mengambil titik keberangkatan dimenginformasikan mekanisme ditawarkan oleh teknologi R2C.Karena R2C, risiko papan sekarang bisa menyerap wilayah lokaldan mengikuti debat di serta bekerja denganmanajemen risiko. Sebaliknya, ROs lokal mampu sekarang jugauntuk mengikuti melalui R2C bagaimana dokumentasinya risiko dankemungkinan ditangani, diubah dan disusun di perjalanandari lokal untuk Divisi dan akhirnya ke gruptingkat. Yang mengejutkan dari kantor perusahaan x,Fasilitas ini memungkinkan bahkan ROs di tingkat terendahrantai manajemen risiko resmi untuk mempertanyakan secara eksplisitKesimpulan dan proyeksi yang perencanaan perusahaanfungsi menarik dari teknologi pada tingkat seluruh grup.R2Cs teknis visibilitas dan cara-cara yangmanajemen risiko terkait proses dibuat aktualitasdi sekitar dokumentasi risiko dan peluang,Alignment keahlian, kemungkinan dan ahli dikembangkanpada pesawat lokal dan global organisasi. Keduacara ini berbeda dari kesejajaran antara berbedajenis tanggung-jawab yang fungsional dan hirarkisdikonseptualisasikan oleh COSO.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Proses ini mengambil titik keberangkatan mereka dalam
mekanisme penyampaian informasi yang ditawarkan oleh teknologi R2C.
Karena R2C, papan risiko sekarang bisa menembus wilayah lokal
dan mengikuti perdebatan tentang serta bekerja dengan
manajemen risiko. Sebaliknya, ROS lokal kini juga mampu
mengikuti melalui R2C bagaimana dokumentasi mereka dari risiko dan
peluang ditangani, diubah dan dikompilasi pada perjalanannya
dari lokal ke divisi dan akhirnya untuk kelompok
tingkat. Untuk yang mengejutkan Perusahaan X Corporate Headquarters,
fasilitas ini memungkinkan bahkan Ros di tingkat terendah dari
rantai manajemen risiko resmi mempertanyakan secara eksplisit
kesimpulan dan proyeksi bahwa Corporate Planning
fungsi menarik dari teknologi di tingkat kelompok-lebar.
Akibatnya visibilitas teknis R2Cs dan cara-cara yang
proses manajemen risiko yang terkait dibuat aktualitas
sekitar dokumentasi risiko dan peluang, yang
penyelarasan keahlian, eventualities dan ahli dikembangkan
pada pesawat lokal dan global organisasi. Kedua
cara ini berbeda dari keselarasan antara berbagai
jenis tanggung jawab fungsional dan hirarki
dikonsep oleh COSO.