Green (1989) defines ethical bankin

Green (1989) defines ethical banking as the quest to make “a market in money and not
to make money in the market”. Božovi´c (2007) defines ethical banking as a system that
works based on equity, responsibility, accountability and promotion of sustainable
development. However, Cowton (2002) asserts integrity, responsibility and affinity to be
the three integral aspects of ethical banking.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Hijau (1989) mendefinisikan perbankan etis sebagai upaya untuk membuat "pasar uang dan tidakuntuk membuat uang di pasar". Božovi´c (2007) mendefinisikan perbankan etis sebagai sistem yangkarya berdasarkan ekuitas, tanggung jawab, akuntabilitas, dan promosi berkelanjutanpengembangan. Namun, Cowton (2002) menegaskan integritas, tanggung jawab dan afinitas menjadiTiga aspek integral dari perbankan etis.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Hijau (1989) mendefinisikan perbankan etika sebagai upaya untuk membuat "pasar uang dan tidak
untuk membuat uang di pasar". Božovi'c (2007) mendefinisikan perbankan etika sebagai sistem yang
bekerja berdasarkan ekuitas, tanggung jawab, akuntabilitas dan promosi berkelanjutan
pembangunan. Namun, Cowton (2002) menegaskan integritas, tanggung jawab dan afinitas menjadi
tiga aspek integral dari perbankan etis.