The redefinition of thought which h

The redefinition of thought which helps to coordinate mental operations with tliose in the social reality aims at a therapy. Thought is on the level witii reality when it is cured from transgression beyond a conceptual framework which is eitlier purely axiomatic (logic, mathematics) or coextensive with the estabhshed universe of discourse and behavior. Thus, linguistic analysis claims to cure thought and speech from confusing metaphysical notions—from "ghosts" of a less mature and less scientific past which still haunt the mind although they neither designate nor explain. The emphasis is on the therapeutic function of philosophical analysis—correction of abnormal behavior in thought and speech, removal of obscurities, illusions, and oddities, or at least their exposure.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Definisi pikir yang membantu untuk mengkoordinasikan mental operasi dengan tliose dalam realitas sosial bertujuan terapi. Pikiran adalah pada realitas tingkat witii ketika itu sembuh dari pelanggaran di luar kerangka kerja konseptual yang eitlier murni panji (logika, matematika) atau berdiri bersama dengan estabhshed alam semesta wacana dan perilaku. Dengan demikian, analisis linguistik mengklaim untuk menyembuhkan pikiran dan pidato dari membingungkan metafisik pengertian — dari 'Hantu' kurang matang dan kurang ilmiah masa lalu yang masih menghantui pikiran meskipun mereka tidak menetapkan atau menjelaskan. Penekanannya adalah pada fungsi terapi analisis filsafat — koreksi perilaku yang tidak normal dalam pikiran dan pidato, penghapusan obscurities, ilusi, dan keanehan, atau setidaknya eksposur mereka.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Redefinisi pemikiran yang membantu untuk mengkoordinasikan operasi mental dengan tliose dalam realitas sosial bertujuan terapi. Pikiran adalah pada realitas tingkat witii ketika sembuh dari pelanggaran di luar kerangka kerja konseptual yang eitlier murni aksioma (logika, matematika) atau sama luasnya dengan alam semesta estabhshed wacana dan perilaku. Dengan demikian, analisis linguistik mengklaim untuk menyembuhkan pikiran dan pidato dari membingungkan metafisik gagasan-dari "hantu" dari masa lalu yang kurang matang dan kurang ilmiah yang masih menghantui pikiran meskipun mereka tidak menunjuk atau menjelaskan. Penekanannya adalah pada fungsi terapi filosofis analisis-koreksi perilaku abnormal dalam berpikir dan berbicara, penghapusan ketidakjelasan, ilusi, dan keanehan, atau setidaknya eksposur mereka.