Not many would be aware of this, bu

Not many would be aware of this, but the government has legislation for health and safety of people at work. The Health and Safety at Work etc Act 1974 requires the employers to have proper health and safety management systems at work. The Act makes provision for securing the health of people at work, welfare and safety of the employees including the people who are not directly employed by the company like contractors and visitors.

While the law exists and it is mandatory for the employers to follow the guidelines, it is also necessary for the employees to know about their rights and duties regarding their own health & safety. Employers should conduct a General Risk Assessment to ensure the health and safety of their employees.

To create awareness about health & safety at work, the employers should have proper employee induction & health and safety training programs whenever new employees join the company. The induction program should educate the employees about the safety standards, procedures and policies of the company.

The basics of health and safety at work start with having proper First Aid. Every organization big or small must have proper First Aid Kits and systems. While at work, people can suffer an injury or fall ill. It is very important for the company / firm to have proper arrangements so that the employees can receive immediate medical attention. A person who has received proper training for administering First Aid should be appointed for this.

Fire safety is of prime importance at work. The potential hazards and sources of fuel, oxygen & ignition etc should be identified. Proper Fire detection and warning systems should be in place to prevent any mishaps. Fire extinguishers should be kept ready in different places throughout the building. There should be exit doors and escape routes in the building. Electrical equipments and wiring should be proper and checked at regular intervals. The employees should be given training on dealing with fire emergencies. Fire drill and Fire Risk Assessment should be done at regular intervals.

Stress at work place is common. But if it starts affecting the health of the employee then it is a problem. Employers should identify the factors causing excessive stress to the employees. A stress risk assessment should be done to identify the potential hazards and risks. Proper measures should be adopted to control excessive employee stress. Employees should be given proper training, support and care to help them prevent & relieve the stress.

Employers should follow the norms of the Control of Substances Hazardous to Health Regulations. They should assess the health risks faced by the employees from the chemicals or substances used at workplace. Proper control measures should be adopted and the same should be followed by the employees. Training and information about the health risks should be provided to the employees.

The employers are also required to have proper policies for disability health & safety. Employees with cognitive, physical, sensory, ambulant and other disabilities have a right to proper arrangements and facilities at the workplace. There should be proper access, lighting, signage, seating arrangements for the disabled. Other employees of the company should also be sensitized about the same.

New and expectant mothers have a right to proper care at the workplace. The employers should identify the potential hazards to the mother as well as the baby while at work. The employers can offer alternative work, different or less work timings or paid leave to ensure the health and safety of the mother and baby. Similarly, arrangements should be made for young persons at work and lone workers. A general risk assessment should be done for the security, health and safety of such employees.

It is important that the employer as well as the employee is aware of the rights and duties pertaining to health and safety at workplace. For details you can take the services of a health and safety consultant or just search for “health and safety at work” on any major search engine.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Tidak banyak orang akan menyadari hal ini, tetapi pemerintah memiliki undang-undang kesehatan dan keselamatan orang-orang di tempat kerja. Kesehatan dan keselamatan kerja dll Act 1974 mensyaratkan pemberi kerja untuk memiliki sistem manajemen kesehatan dan keselamatan yang tepat di tempat kerja. Undang-undang membuat ketentuan untuk mengamankan kesehatan orang-orang di tempat kerja, kesejahteraan dan keselamatan karyawan yang termasuk orang-orang yang tidak langsung dipekerjakan oleh perusahaan seperti kontraktor dan pengunjung.Sementara hukum itu masih ada dan wajib bagi majikan untuk mengikuti pedoman, hal ini juga diperlukan bagi para karyawan untuk mengetahui hak-hak dan tugas mengenai kesehatan & keselamatan mereka sendiri. Majikan harus melakukan penilaian risiko secara umum untuk memastikan kesehatan dan keamanan karyawan mereka.Untuk menciptakan kesadaran tentang Kesehatan & keselamatan di tempat kerja, pengusaha harus memiliki karyawan yang tepat induksi & Kesehatan dan keselamatan pelatihan setiap kali karyawan baru bergabung dengan perusahaan. Program induksi harus mendidik karyawan tentang standar keselamatan, prosedur dan kebijakan perusahaan.Dasar-dasar kesehatan dan keselamatan kerja mulai dengan memiliki tepat pertolongan pertama. Setiap organisasi besar atau kecil harus tepat P3K dan sistem. Sementara di tempat kerja, orang dapat menderita cedera atau jatuh sakit. Hal ini sangat penting bagi perusahaan / perusahaan untuk memiliki pengaturan yang tepat agar karyawan dapat menerima perhatian medis segera. Seseorang yang telah menerima pelatihan yang tepat untuk mengelola pertolongan pertama harus ditunjuk untuk ini.Api keselamatan adalah paling penting di tempat kerja. Potensi bahaya dan sumber-sumber bahan bakar, oksigen & pengapian dll harus diidentifikasi. Tepat deteksi kebakaran dan sistem peringatan harus berada di tempat untuk mencegah kecelakaan. Alat pemadam kebakaran harus disimpan siap di tempat yang berbeda di seluruh gedung. Harus ada keluar pintu dan melarikan diri rute di gedung. Peralatan listrik dan kabel harus tepat dan diperiksa secara berkala. Karyawan harus diberi pelatihan pada berurusan dengan api darurat. Latihan kebakaran dan penilaian risiko kebakaran harus dilakukan secara berkala.Stres di tempat kerja umum. Tetapi jika mulai mempengaruhi kesehatan karyawan maka itu adalah masalah. Majikan harus mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan tekanan berlebihan kepada karyawan. Penilaian risiko stres harus dilakukan untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan resiko. Langkah-langkah yang tepat harus diambil untuk mengontrol stres karyawan yang berlebihan. Karyawan harus diberikan pelatihan yang tepat, dukungan dan perawatan untuk membantu mereka mencegah & meringankan stres.Majikan harus mengikuti norma kontrol zat berbahaya untuk peraturan kesehatan. Mereka harus menilai risiko kesehatan yang dihadapi oleh karyawan dari bahan kimia atau bahan yang digunakan di tempat kerja. Langkah-langkah kontrol yang tepat harus diambil dan yang sama harus diikuti oleh karyawan. Pelatihan dan informasi tentang risiko kesehatan harus diberikan kepada karyawan.Pengusaha juga diharuskan untuk memiliki kebijakan yang tepat untuk kecacatan Kesehatan & keselamatan. Karyawan Penyandang Cacat kognitif, fisik, sensorik, ambulant dan lain memiliki hak untuk pengaturan yang tepat dan fasilitas di tempat kerja. Harus ada akses yang tepat, pencahayaan, signage, tribun bagi Penyandang Cacat. Karyawan lain perusahaan juga akan sensitized tentang yang sama.Ibu hamil dan baru memiliki hak untuk perawatan yang tepat di tempat kerja. Pengusaha harus mengidentifikasi potensi bahaya untuk ibu serta bayi sementara di tempat kerja. Pengusaha dapat menawarkan alternatif kerja, timings kerja berbeda atau kurang atau cuti untuk memastikan kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi. Demikian pula, perencanaan harus dilakukan untuk orang-orang muda di tempat kerja dan satu-satunya pekerja. Penilaian risiko umum yang harus dilakukan untuk keamanan, kesehatan dan keselamatan karyawan tersebut.Penting bahwa majikan serta karyawan adalah menyadari hak dan tugas-tugas yang berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan kerja. Untuk rincian, Anda dapat mengambil jasa konsultan kesehatan dan keselamatan atau hanya mencari "kesehatan dan keselamatan kerja" pada mesin pencari utama.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Tidak banyak akan menyadari hal ini, tetapi pemerintah memiliki undang-undang untuk kesehatan dan keselamatan orang di tempat kerja. Kesehatan dan Keselamatan Kerja dll Act 1974 membutuhkan pengusaha untuk memiliki manajemen keselamatan kesehatan dan sistem yang tepat di tempat kerja. UU membuat ketentuan untuk mengamankan kesehatan orang di tempat kerja, kesejahteraan dan keselamatan karyawan termasuk orang-orang yang tidak secara langsung dipekerjakan oleh perusahaan seperti kontraktor dan pengunjung. Sementara hukum ada dan itu adalah wajib bagi majikan untuk mengikuti pedoman , juga diperlukan bagi karyawan untuk mengetahui tentang hak dan kewajiban mereka mengenai kesehatan dan keselamatan mereka sendiri. Pengusaha harus melakukan Risk Assessment Umum untuk memastikan kesehatan dan keselamatan karyawan mereka. Untuk menciptakan kesadaran tentang kesehatan dan keselamatan di tempat kerja, pengusaha harus memiliki induksi karyawan yang tepat & program pelatihan kesehatan dan keselamatan setiap kali karyawan baru bergabung dengan perusahaan. Program induksi harus mendidik karyawan tentang keselamatan standar, prosedur dan kebijakan perusahaan. Dasar-dasar kesehatan dan keselamatan di awal kerja dengan memiliki Pertolongan Pertama yang tepat. Setiap organisasi besar atau kecil harus memiliki tepat First Aid Kit dan sistem. Sementara di tempat kerja, orang dapat menderita cedera atau jatuh sakit. Hal ini sangat penting bagi perusahaan / perusahaan untuk memiliki pengaturan yang tepat sehingga karyawan dapat menerima perhatian medis segera. Seseorang yang telah menerima pelatihan yang tepat untuk mengelola Pertolongan Pertama harus ditunjuk untuk ini. Fire safety adalah sangat penting di tempat kerja. Potensi bahaya dan sumber bahan bakar, oksigen & pengapian dll harus diidentifikasi. Sistem deteksi kebakaran dan peringatan yang tepat harus di tempat untuk mencegah kecelakaan apapun. Alat pemadam kebakaran harus disimpan siap di tempat yang berbeda di seluruh gedung. Harus ada pintu keluar dan melarikan diri rute dalam gedung. Peralatan listrik dan kabel harus tepat dan diperiksa secara berkala. Para karyawan harus diberikan pelatihan tentang berurusan dengan keadaan darurat kebakaran. Latihan kebakaran dan Penilaian Risiko kebakaran harus dilakukan secara berkala. Stres di tempat kerja adalah umum. Tetapi jika mulai mempengaruhi kesehatan karyawan maka itu adalah masalah. Pengusaha harus mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan stres yang berlebihan kepada karyawan. Sebuah penilaian risiko stres yang harus dilakukan untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan risiko. Langkah yang tepat harus diadopsi untuk mengendalikan stres karyawan yang berlebihan. Karyawan harus diberikan pelatihan yang tepat, dukungan dan perawatan untuk membantu mereka mencegah & menghilangkan stres. Pengusaha harus mengikuti norma-norma Pengendalian Zat Berbahaya untuk Peraturan Kesehatan. Mereka harus menilai risiko kesehatan yang dihadapi oleh karyawan dari bahan kimia atau bahan yang digunakan di tempat kerja. Langkah-langkah pengendalian yang tepat harus diadopsi dan sama harus diikuti oleh karyawan. Pelatihan dan informasi tentang risiko kesehatan harus diberikan kepada karyawan. Pengusaha juga wajib memiliki kebijakan yang tepat untuk kesehatan kecacatan & keselamatan. Karyawan dengan kognitif, fisik, sensorik, penyandang dan lainnya cacat memiliki hak untuk pengaturan yang tepat dan fasilitas di tempat kerja. Harus ada akses yang tepat, pencahayaan, signage, pengaturan tempat duduk bagi penyandang cacat. Karyawan lainnya dari perusahaan juga harus peka hampir sama. Baru dan ibu hamil memiliki hak untuk perawatan yang tepat di tempat kerja. Pengusaha harus mengidentifikasi potensi bahaya pada ibu serta bayi di tempat kerja. Pengusaha dapat menawarkan pekerjaan alternatif, timing kerja yang berbeda atau kurang atau cuti untuk memastikan kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi. Demikian pula, persiapan harus dibuat untuk orang-orang muda di tempat kerja dan pekerja mandiri. Sebuah penilaian risiko umum harus dilakukan untuk keamanan, kesehatan dan keselamatan karyawan tersebut. Adalah penting bahwa majikan serta karyawan menyadari hak dan kewajiban yang berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan di tempat kerja. Untuk rincian Anda dapat mengambil jasa konsultan kesehatan dan keselamatan atau hanya mencari "kesehatan dan keselamatan di tempat kerja" pada setiap mesin pencari utama.