Value of children-There is growing

Value of children-There is growing evidence that this variable, commonly associated with fertility research, is also important to child survival (Scrimshaw, 1978; Simmons et al., 1982). In economic terms, a family's investments in child care may be conditional on expected returns. Marriage expectations can be a major economic factor in child survival: for example, in Kenya, where girls are valued for the brideprice they bring, child survival rates are slightly higher for females than for males, while in South Asia, where female dowry is the main concern, the reverse is true (Mott, 1979; Poffenberger, 1981)

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Nilai anak-ada tumbuh bukti bahwa variabel ini, sering dikaitkan dengan penelitian kesuburan, juga penting untuk kelangsungan hidup anak (Scrimshaw, tahun 1978; Simmons et al., 1982). Dalam istilah ekonomi, investasi keluarga dalam perawatan anak dapat bergantung pada pengembalian yang diharapkan. Perkawinan harapan dapat menjadi faktor ekonomi utama dalam kelangsungan hidup anak: misalnya, di Kenya, dimana gadis dinilai sebagai brideprice yang mereka bawa, tingkat kelangsungan hidup anak sedikit lebih tinggi untuk perempuan daripada bagi laki-laki, sementara di Asia Selatan, mana perempuan Mahar merupakan perhatian utama, sebaliknya benar (Mott, 1979; Poffenberger, 1981)

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Nilai anak-Ada bukti yang berkembang bahwa variabel ini, umumnya terkait dengan penelitian kesuburan, juga penting untuk kelangsungan hidup anak (Scrimshaw, 1978;. Simmons et al, 1982). Dalam istilah ekonomi, investasi keluarga di penitipan anak mungkin tergantung pada hasil yang diharapkan. harapan pernikahan dapat menjadi faktor ekonomi utama dalam kelangsungan hidup anak: misalnya, di Kenya, di mana gadis-gadis dihargai untuk mahar yang mereka bawa, tingkat kelangsungan hidup anak yang sedikit lebih tinggi bagi perempuan daripada laki-laki, sementara di Asia Selatan, di mana mas kawin perempuan adalah perhatian utama, sebaliknya adalah benar (Mott, 1979; Poffenberger, 1981)