The years passed and the young man

The years passed and the young man became a Sangkuriang is strong. He walked everywhere. One day he arrived in the village itself but he is not aware of it. There he met Dayang Sumbi. At the time of Dayang Sumbi was given the timeless beauty by God so he is staying young forever. The two did not know each other. So they fall in love and then they decided to get married. But then Dayang Sumbi recognized Sangkuriang scar on his head. She knew that Sangkuriang was his son. It was not possible for them to marry. Dayang Sumbi told sangkuriang but he did not believe her. He hopes that they get married soon. So Dayang Sumbi give very difficult conditions. He wants Sangkuriang to build a lake and a boat in one night! He said he needed it for the honeymoon.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Tahun berlalu dan orang muda menjadi Sangkuriang kuat. Dia berjalan di mana-mana. Suatu hari ia tiba di desa itu sendiri tetapi dia tidak menyadari hal itu. Di sana ia bertemu Dayang Sumbi. Pada saat Dayang Sumbi diberikan keindahan abadi oleh Tuhan sehingga dia tetap muda selamanya. Keduanya tidak tahu satu sama lain. Jadi mereka jatuh cinta dan kemudian mereka memutuskan untuk menikah. Tapi kemudian Dayang Sumbi diakui Sangkuriang bekas luka di kepalanya. Dia mengetahui bahwa Sangkuriang adalah anak-Nya. Itu tidak mungkin bagi mereka untuk menikah. Dayang Sumbi diberitahu sangkuriang tetapi dia tidak percaya padanya. Ia berharap bahwa mereka menikah segera. Jadi Dayang Sumbi memberikan kondisi yang sangat sulit. Dia ingin Sangkuriang untuk membangun sebuah danau dan perahu dalam satu malam! Dia bilang dia butuh untuk bulan madu.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Tahun-tahun berlalu dan pemuda menjadi Sangkuriang kuat. Dia berjalan di mana-mana. Suatu hari ia tiba di desa itu sendiri tetapi dia tidak menyadari hal itu. Di sana ia bertemu Dayang Sumbi. Pada saat Dayang Sumbi diberi keindahan abadi dengan Tuhan sehingga dia tinggal muda selamanya. Keduanya tidak saling mengenal. Jadi mereka jatuh cinta dan kemudian mereka memutuskan untuk menikah. Tapi kemudian Dayang Sumbi diakui Sangkuriang bekas luka di kepalanya. Dia tahu bahwa Sangkuriang adalah putranya. Itu tidak mungkin bagi mereka untuk menikah. Dayang Sumbi mengatakan sangkuriang tapi dia tidak percaya. Ia berharap bahwa mereka menikah segera. Jadi Dayang Sumbi memberikan kondisi yang sangat sulit. Dia ingin Sangkuriang untuk membangun sebuah danau dan perahu dalam satu malam! Dia mengatakan dia membutuhkannya untuk bulan madu.