here may be prioritizations among c

here may be prioritizations among criteria in some practical multi-criteria decision making (MCDM) problems, which are called prioritized MCDM ones. The investigation of such a kind of problems benefits the development of the MCDM. However, the existing methods of prioritized MCDM cannot cover all situations, so we develop a new method based on the idea of PROMETHEE in this paper so as to overcome the drawbacks of the existing methods. After determining the preferences among alternatives by compare them in pairs, we construct an intuitionistic preference relation. A linear optimization model is then established to derive the ranking order of the alternatives. At length, a simple example is taken to illustrate the feasibility and practicability of our new method.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

di sini mungkin prioritizations antara kriteria dalam beberapa praktis multi kriteria keputusan masalah membuat (MCDM), yang disebut prioritas MCDM yang. Penyelidikan semacam masalah manfaat pengembangan MCDM. Namun, metode MCDM prioritas yang ada tidak mencakup semua situasi, jadi kita mengembangkan metode baru yang didasarkan pada gagasan PROMETHEE dalam tulisan ini untuk mengatasi kelemahan dari metode yang ada. Setelah menentukan preferensi di antara alternatif oleh membandingkan mereka di pasang, kita membangun hubungan intuitionistic preferensi. Model linear optimasi kemudian didirikan untuk memperoleh urutan peringkat alternatif. Panjang lebar, contoh sederhana diambil untuk menggambarkan kelayakan dan kepraktisan metode baru kami.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

di sini mungkin prioritizations antara kriteria dalam beberapa masalah praktis multi-kriteria pengambilan keputusan (MCDM), yang disebut orang-orang MCDM diprioritaskan. Penyelidikan dari masalah seperti jenis manfaat pengembangan MCDM tersebut. Namun, metode yang ada MCDM prioritas tidak dapat mencakup semua situasi, jadi kami mengembangkan metode baru berdasarkan ide PROMETHEE dalam makalah ini sehingga dapat mengatasi kelemahan dari metode yang ada. Setelah menentukan preferensi di antara alternatif dengan membandingkan mereka berpasangan, kita membangun preferensi hubungan intuitionistic. Sebuah model optimasi linear kemudian didirikan untuk memperoleh urutan peringkat dari alternatif. Akhirnya, contoh sederhana diambil untuk menggambarkan kelayakan dan kepraktisan metode baru kami.