A kernel panic (sometimes abbreviat

A kernel panic (sometimes abbreviated as KP[1]) is an action taken by an operating system upon detecting an internal fatal error from which it cannot safely recover. The term is largely specific to Unix and Unix-like systems; for Microsoft Windows operating systems the equivalent term is "stop error" (or, colloquially, "Blue Screen of Death").

The kernel routines that handle panics, known as panic() in AT&T-derived and BSD Unix source code, are generally designed to output an error message to the console, dump an image of kernel memory to disk for post-mortem debugging, and then either wait for the system to be manually rebooted, or initiate an automatic reboot. The information provided is of a highly technical nature and aims to assist a system administrator or software developer in diagnosing the problem. Kernel panics can also be caused by errors originating outside of kernel space. For example, many Unix OSes panic if the init process, which runs in userspace, terminates.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kernel panic (kadang-kadang disingkat dengan KP[1]) adalah sebuah tindakan yang diambil oleh sistem operasi atas mendeteksi kesalahan fatal internal yang tidak dapat mengembalikan dengan aman. Istilah sebagian besar khusus untuk Unix dan sistem mirip Unix; untuk sistem operasi Microsoft Windows istilah setara adalah "galat stop" (, atau "Blue Screen of Death").Rutin kernel yang menangani kepanikan, dikenal sebagai panic() di AT & T yang diturunkan dan BSD Unix kode sumber, umumnya dirancang untuk pesan kesalahan ke konsol, membuang citra kernel memori ke disk untuk debugging visum, dan kemudian menunggu untuk sistem untuk secara manual akan reboot atau memulai reboot otomatis. Informasi yang diberikan adalah bersifat sangat teknis dan bertujuan untuk membantu administrator sistem atau pengembang perangkat lunak dalam mendiagnosis masalah. Kernel kepanikan juga dapat disebabkan oleh kesalahan yang berasal di luar ruang kernel. Sebagai contoh, banyak Unix OS panik jika proses init, yang membentang di userspace, berakhir.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sebuah kernel panik (kadang-kadang disingkat KP [1]) adalah tindakan yang diambil oleh sebuah sistem operasi pada mendeteksi kesalahan fatal internal dari yang tidak dapat dengan aman pulih. Istilah ini sebagian besar khusus untuk Unix dan sistem Unix-seperti; untuk sistem operasi Microsoft Windows istilah setara adalah "menghentikan kesalahan" (atau, bahasa sehari-hari, "Blue Screen of Death").

Rutinitas kernel yang menangani panik, dikenal sebagai panik () di AT & T yang diturunkan dan kode sumber BSD Unix, umumnya dirancang untuk menampilkan pesan error yang ke konsol, dump gambar memori kernel ke disk untuk post-mortem debugging, dan kemudian menunggu sistem secara manual reboot, atau memulai ulang otomatis. Informasi yang diberikan bersifat sangat teknis dan bertujuan untuk membantu administrator sistem atau pengembang perangkat lunak dalam mendiagnosis masalah. Kernel panic juga dapat disebabkan oleh kesalahan yang berasal di luar ruang kernel. Sebagai contoh, banyak Unix OS panik jika proses init, yang berjalan di userspace, berakhir.