Pain The story of pain quite differ

Pain
The story of pain quite different from that of temperature and pressure; taht analysis of this sensation is extremenly difficold. It is obvious that our aswareness of pain and our emotional reaction to it are controlled by menchanisms within the brain, for example, we can have a tooth removed painlensly while under hipnosis, which has not effect on the stimulation of pain receptors. Stimuli that produce pain also tend to tringer spicies-typical ascape and withdrawal responses, subjectively, these stimuli hurt, and we try hard to avoid them, however, sometimes we are batter off ignoring pain and get-ting in wiith other tasks. In fack, our brains prossess mechanisms taht can reduce pain, largely through the activity of special opiatelike peptedes. These mechenisms are discribed in more detail in a later section of this chapter.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Sakit Kisah sakit cukup berbeda dari suhu dan tekanan; bahwa analisis sensasi ini adalah extremenly difficold. Hal ini jelas bahwa kami aswareness sakit dan kami reaksi emosional itu dikendalikan oleh menchanisms dalam otak, sebagai contoh, kita dapat memiliki painlensly gigi dihapus sementara di bawah hipnosis, yang tidak efek stimulasi reseptor rasa sakit. Rangsangan yang menghasilkan rasa sakit juga cenderung untuk tringer ascape spicies-khas dan tanggapan penarikan, subjektif, rangsangan ini terluka, dan kami berusaha keras untuk menghindari mereka, namun, kadang-kadang kami adalah adonan off mengabaikan rasa sakit dan Dapatkan-ting di wiith tugas-tugas lain. Di fack, kami otak prossess mekanisme yang dapat mengurangi rasa sakit, terutama melalui kegiatan khusus opiatelike peptedes. Mechenisms ini akan dijelaskan secara lebih rinci dalam bagian selanjutnya dari bab ini.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Nyeri
Kisah nyeri cukup berbeda dari suhu dan tekanan; analisis taht sensasi ini extremenly difficold. Hal ini jelas bahwa aswareness kami rasa sakit dan reaksi emosional kita untuk itu dikendalikan oleh menchanisms dalam otak, misalnya, kita bisa memiliki gigi dihapus painlensly sementara di bawah Hipnosis, yang tidak berpengaruh pada stimulasi reseptor nyeri. Rangsangan yang menghasilkan nyeri juga cenderung tringer spicies-khas tanggapan ascape dan penarikan, subyektif, rangsangan ini terluka, dan kami berusaha keras untuk menghindari mereka, bagaimanapun, kadang-kadang kita adonan off mengabaikan rasa sakit dan mendapatkan-ting di wiith tugas-tugas lain. Dalam fack, otak kita prossess mekanisme taht dapat mengurangi rasa sakit, terutama melalui aktivitas peptedes opiatelike khusus. Mechenisms ini dijelaskan secara lebih rinci pada bagian selanjutnya dari bab ini.