Dari hasil pengamatan dan penelitia

Dari hasil pengamatan dan penelitian juga didapatkan fakta konstruktivisme sosial. Hal ini dapat dilihat dengan adanya interaksi-interaksi sosial pada saat proses belajar mengajar yaitu melakukan praktikum, mengisi LKPD dan diskusi. Dari penelitian kita dapat teori Vygotsky dalam pembelajaran yang menekankan pada tiga prinsip yaitu sebagai berikut: 1). Daerah perkembangan terdekat menurut Vygotsky, disingkat ZPD (zone of proximal development) yaitu daerah diantara tingkat perkembangan aktual dan tingkat perkembangan potensial seseorang. Hal ini dapat dilihat dari peneliti yang memberikan materi sesuai dengan tingkat kemampuan dan memberikan tingkat perkembangan belajar dengan berkolaborasi dengan teman anggota kelompok yang lebih mampu atau mendapat bimbingan dari peneliti. 2). Pemagangan kognitif. Hal ini dapat dilihat pada saat proses belajar kelompok dimana peserta didik yang kurang pandai di bimbing oleh yang pandai. Perlu diketahui disini, pada saat pembagian kelompok peneliti sebelumnya membagi kelompok berdasarkan hasil belajarnya dimana pada suatu kelompok masing-masing mempunyai anggota yang pandai dan kurang pandai agar nantinya bisa saling membantu. Pada pemagangan kognitif ini juga, memberikan beberapa bantuan yang dianggap masih sulit dilakukan oleh peserta didik. 3). Scaffolding. Hal ini dapat dilihat ketika peneliti memberikan beberapa petunjuk atau pedoman dalam melakukan praktikum, langkah-langkah atau prosedur dalam mengisi LKPD dan beberapa hal yang masih dianggap sulit oleh peserta didik

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Dari hasil pengamatan dan penelitian juga didapatkan fakta konstruktivisme sosial. Hal ini dapat dilihat dengan adanya interaksi-interaksi sosial pada saat proses belajar mengajar berlaku melakukan praktikum, mengisi LKPD dan diskusi. Dari penelitian kita dapat teori Vygotsky dalam pembelajaran yang menekankan pada tiga prinsip pembeli berlaku sebagai berikut: 1). Daerah perkembangan (Electric Motor) menurut Vygotsky, disingkat ZPD (zona perkembangan proksimal) berlaku daerah diantara tingkat perkembangan adalah dan tingkat perkembangan potensial seseorang. Hal ini dapat dilihat dari fungsionalnya adalah yang memberikan sepatubahan sesuai dengan tingkat kemampuan dan memberikan tingkat perkembangan belajar dengan berkolaborasi dengan teman anggota kelompok yang lebih mampu atau mendapat kerja dari fungsionalnya adalah. 2). Pemagangan kognitif. Hal ini dapat dilihat pada saat proses belajar kelompok satunya adalah peserta didik yang kurang pandai di bimbing oleh yang pandai. Tagline diketahui disini, pada saat pembagian kelompok fungsionalnya adalah sebelumnya membagi kelompok berdasarkan hasil belajarnya satunya adalah pada suatu kelompok masing-masing mempunyai anggota yang pandai dan kurang pandai agar nantinya bisa saling membantu. Pada pemagangan kognitif ini juga, memberikan beberapa bantuan yang dianggap masih sulit dilakukan oleh peserta didik. 3). perancah. Hal ini dapat dilihat ketika fungsionalnya adalah memberikan beberapa petunjuk atau pedoman dalam melakukan praktikum, langkah-langkah atau prosedur dalam mengisi LKPD dan beberapa hal yang masih dianggap sulit oleh peserta didik

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Dari hasil temuan pengamatan Dan Penelitian JUGA didapatkan Fakta konstruktivisme sosial. Hal inisial DAPAT Dilihat DENGAN adanya Interaksi-Interaksi sosial PADA Saat Proses belajar Mengajar Yaitu melakukan praktikum, Mengisi LKPD Dan Diskusi. Dari Penelitian kitd DAPAT Teori Vygotsky hearts Pembelajaran Yang menekankan PADA Tiga Prinsip Yaitu SEBAGAI berikut: 1). Daerah Perkembangan terdekat * Menurut Vygotsky, disingkat ZPD (zone of proximal development) Yaitu daerah adalah Diantara Tingkat Perkembangan Aktual Dan Tingkat Perkembangan potensial Seseorang. Hal inisial DAPAT Dilihat Dari Peneliti Yang memberikan materi Sesuai DENGAN Tingkat kemampuan Dan memberikan Tingkat Perkembangan belajar DENGAN berkolaborasi DENGAN Teman ANGGOTA Kelompok Yang LEBIH Mampu ATAU mendapat Bimbingan Dari Peneliti. 2). Kognitif Pemagangan. Hal inisial DAPAT Dilihat PADA Saat Proses belajar Kelompok Dimana Peserta didik Yang Kurang pandai di bimbing Diposkan Yang pandai. Perlu diketahui disini, PADA Saat pembagian Kelompok Peneliti sebelumnya membagi Kelompok berdasarkan hasil temuan belajarnya Dimana Pada Suatu Kelompok masing-masing mempunyai ANGGOTA Yang pandai Dan Kurang pandai agar Nantinya Bisa saling membantu. PADA pemagangan kognitif Suami JUGA, memberikan beberapa Bantuan Yang dianggap Masih Sulit dilakukan Diposkan Peserta didik. 3). Perancah. Hal inisial DAPAT Dilihat ketika Peneliti memberikan beberapa Petunjuk ATAU Pedoman hearts melakukan praktikum, Langkah-Langkah ATAU Prosedur hearts Mengisi LKPD Dan beberapa HAL Yang Masih dianggap Sulit Diposkan PESERTA DIDIK