tiff?babe wake up.." i heard jessi

tiff?babe wake up.." i heard jessi called while tapping my arm softly. i slowly opened my eyes. i saw her smiling she's looking at me closely. i suddenly blushed. i hide under the blanket i just woke up i look like a witch right now..i heard her laughed.

" hey it's not the first time i saw you looking like that why are you so shy right now?" she asked teasingly.

" it's different now you are my girlfriend now i want to be beautiful everytime you see me.." i whinned.

" you're still beautiful now stand up and get ready now." she said. i looked at her confused.

" where are we going? i thought we will go back to the dorm later after lunch are we going back now?"

" nope we are going somewhere else that's why i wake you up.."

" where?"

" somewhere where you can see the greatest thing ever." she said proudly.

" really jess?" i looked at her not believing whatever she's saying. greatest thing?

" really tiff now go and get ready!" she said as she pushed me off the bed.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

we are now walking into somewhere which i dont know since jessi wont tell me but it's like a fair there are different stalls, games,food and many more suddenly jessi stopped and looked at me.

" i need you to close your eyes and just trust me okay?" she said as she put a hand on my waist and her another hand was holding my hand.

" before you close your eyes kiss me first i didnt get my morning kiss earlier." she pouted. i laughed at her childishness and then kissed her. good thing there are only few people there.

" satisfied?" i asked her she cutely shook her head

" no i want more but i know it's not time for this...yet..maybe later?" then she smiled pervertly. i slapped her arm

" okay close your eyes now." she said i closed my eyes and let her guide me. after a few minutes we stopped walking.

" you can open your eyes now." she said as i feel her hugged me from the back. i slowly opened my eyes and see alot of mirror. it's looks like we are inside a mirror maze

" tada!" she said excitedly.

" where is the greatest thing?" i asked her confused.

" there! these mirrors! it's the greatest thing tiff!" she said while pointing at the mirrors still hugging me.

" eh?" i looked at her confusedly.

" there look at the mirror in front of us what did you see?" she asked me

" us?"

" yes isnt it the greastest thing?" she said sweetly.

" cheesy!" i said while laughing

" what else can you see?"

" mirrors?"

" what else?"

" there's nothing more jess"

" really? because from here i can see everything. my future wife, my bestfriend, my soulmate, my life and most of all my everything. this is greatest place tiff because in here we can live in a world where it's just you and me." she said as she looked at me from the mirror. i turned around and kissed her passionately. as we pulled out i smiled at her and hugged her. maybe i shouldnt tell her about my mistake besides it was just a huge mistake nothing more. i dont want to see her cry anymore.

" I LOVE YOU JESS...I REALLY DO.." i said as i hugged her tightly

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

SUNNY'S POV

after i heard everything i can feel my heartbreaks into million pieces. she hugged me from the back i can feel her tears falling to my shoulder.

" i'm sorry let me explain please?" she whispered. i breakaway from the hug then slapped her.

" i dont need to hear any kinds of lies from you. i might believe it again..i might be dumb for loving but i still have a brain taeyeon..i know what a kiss means!" i said angrily

" but it was just an accident..tiffany bump at me i almost fall but she helped me but she failed we ended up in not so good position..sunny please believe me." she explained then hug me.

" i dont know anymore!" i said then run outside.

" SUNNY!" i heard her called me and run after me but i didnt stop or looked back. i dont know where i am or where i'm going i just knew i needed to get away from her..after a while i stopped i looked around and realized that i was in the park a little bit far from our dorm. i sat at the bench panting feeling so weak since i drained all my energy from running.tears still falling from my eyes.

" sunny?" a familiar voice called me. i looked up to see the owner of the voice.

" hyomin.." i called her weakly she hugged me and let me cry on her shoulders.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

TAEYEON'S POV

where is she?. gosh it's already 4pm and anytime soon tiffany and jessica will be home. everybody is in panic since hellsica will be unleashed if she know everything. i called tiffany alot of times but she didnt answer her phone. i looked for sunny everywhere but i cant still find her. i decided to went back to the dorm and just wait for her maybe she just need sometime alone. after a few minutes i heard a knock on the door. i run fastly then opened the door i'm sure its sunny i can feel it. as i opened the door i saw hyomin holding a drunk sunny. i tried to help her but sunny pushed me away from her.

" Dont..dont touch me..." i heard her say. hyomin looked at me and smiled at me sadly.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

tiff? sayang bangun .. "aku mendengar jessi disebut sementara menekan lenganku lembut. i perlahan membuka mata saya. saya melihat dia tersenyum dia menatapku erat. i tiba-tiba tersipu. i bersembunyi di bawah selimut saya baru saja bangun saya terlihat seperti penyihir sekarang .. i mendengarnya tertawa.

"hey itu bukan pertama kalinya saya melihat Anda cari seperti itu kenapa kau begitu pemalu sekarang?" tanyanya menggoda.

"Sekarang berbeda Anda pacar saya sekarang saya ingin menjadi cantik setiap kali Anda melihat saya .." i whinned.

"kau masih indah sekarang berdiri dan bersiap-siap sekarang." katanya. aku memandang bingung nya.

"kita mau ke mana? saya pikir kami akan kembali ke asrama nanti setelah makan siang kita akan kembali sekarang?"

"nggak kita akan di tempat lain itu sebabnya saya membangunkan Anda .. "

" mana? "

"Suatu tempat di mana Anda dapat melihat hal terbesar yang pernah." katanya bangga.

"benar-benar jess?" i menatapnya tidak percaya apa yang dia katakan. Hal terbesar?

"benar-benar tiff sekarang pergi dan bersiap-siap!" katanya sambil mendorong saya dari tempat tidur.

sekarang berjalan ke suatu tempat yang saya tidak tahu karena jessi wont memberitahu saya tapi seperti yang adil ada warung yang berbeda, games, makanan dan banyak lagi tiba-tiba jessi berhenti dan menatapku.

"Saya perlu Anda untuk menutup mata Anda dan hanya percaya padaku apa-apa?" katanya sambil meletakkan tangannya di pinggang saya dan dia tangan lain memegang tangan saya.

"sebelum Anda menutup mata Anda menciumku pertama saya tidak mendapatkan ciuman pagi saya sebelumnya." dia cemberut. i tertawa kekanak-kanakan dan kemudian menciumnya. hal yang baik hanya ada beberapa orang di sana.

"puas?" saya bertanya dia cutely menggeleng

"No saya ingin lebih tetapi saya tahu itu bukan waktu untuk ini ... namun .. mungkin nanti?" maka dia tersenyum pervertly. i menampar lengannya

"oke tutup mata Anda sekarang." katanya aku memejamkan mata dan membiarkan dia membimbing saya. setelah beberapa menit kami berhenti berjalan.

"Anda bisa membuka matamu sekarang." katanya saat aku merasa dia memelukku dari belakang. i perlahan-lahan membuka mata dan melihat banyak cermin.itu tampak seperti kita berada di dalam cermin labirin

"tada!" katanya penuh semangat.

"mana adalah hal terbesar?" aku bertanya bingung nya.

"ada! cermin ini! itu hal tiff terbesar!" katanya sambil menunjuk cermin masih memeluk saya.

"eh?" i menatapnya bingung.

"ada melihat cermin di depan kita apa yang kau lihat?" dia bertanya

"kita?"

"ya bukan hal greastest?"Katanya dengan manis.

" Murahan! "Aku berkata sambil tertawa

" apa lagi yang bisa Anda lihat? "

" Cermin? "

" Apa lagi? "

" Tidak ada yang lebih jess "

" benar-benar ? karena dari sini saya bisa melihat segala sesuatu. istri masa depan saya, sahabatku, belahan jiwaku, hidupku dan sebagian besar dari semua segalanya bagiku. ini adalah tempat terbesar tiff karena di sini kita bisa hidup di dunia di mana itu hanya kau dan aku."Katanya sambil menatapku dari cermin. I berbalik dan menciumnya dengan penuh gairah. Seperti kita ditarik keluar aku tersenyum dan memeluknya. Mungkin saya tidak harus bercerita tentang kesalahan saya selain itu hanya ada kesalahan besar lagi. saya tidak ingin melihatnya menangis lagi.

"aku mencintaimu jess ... saya benar-benar .." aku berkata seperti yang saya memeluknya erat

Pov

setelah saya mendengar segala sesuatu yang saya bisa merasakan patah hati saya ke juta keping. dia memelukku dari belakang aku bisa merasakan air matanya jatuh ke bahuku.

"Maaf biarkan aku menjelaskan please?" bisiknya.i perpecahan dari pelukan kemudian menamparnya.

"saya tidak perlu mendengar jenis kebohongan dari Anda. saya bisa percaya lagi .. saya mungkin bodoh untuk mencintai tetapi saya masih memiliki Taeyeon otak .. saya tahu apa ciuman berarti! " aku berkata dengan marah

"tapi itu hanya kecelakaan .. tiffany benjolan pada saya saya hampir jatuh tapi dia membantu saya tapi dia gagal kita berakhir di posisi tidak begitu baik .. cerah silahkan percaya padaku."Jelasnya kemudian memelukku.

" Saya tidak tahu lagi! "Aku berkata kemudian berjalan di luar.

" Cerah! "Aku mendengar dia menelepon saya dan berjalan setelah saya tetapi saya tidak berhenti atau menoleh ke belakang. Aku tidak tahu di mana saya am atau di mana aku akan saya hanya tahu saya butuhkan untuk menjauh dari dia .. setelah beberapa saat saya berhenti saya melihat sekeliling dan menyadari bahwa aku berada di taman sedikit jauh dari asrama kami.aku duduk di bangku terengah-engah merasa begitu lemah karena saya menguras seluruh energi saya dari running.tears masih jatuh dari mataku.

"sunny?" suara familiar menelepon saya. aku mendongak untuk melihat pemilik suara.

"Hyomin .." i memanggilnya lemah dia memeluk saya dan biarkan aku menangis di bahunya.

pov

mana dia?. gosh itu sudah 04:00 dan dalam waktu dekat tiffany dan jessica akan pulang. semua orang panik karena hellsica akan dilepaskan jika dia tahu segalanya.Aku menelepon banyak tiffany kali tapi dia tidak menjawab teleponnya. saya mencari cerah mana-mana tapi i cant masih menemukannya. saya memutuskan untuk kembali ke asrama dan hanya menunggu untuk dia mungkin dia hanya perlu kadang-kadang saja. setelah beberapa menit saya mendengar ketukan di pintu. saya menjalankan pesat kemudian membuka pintu aku yakin yang cerah saya bisa merasakannya. karena saya membuka pintu saya melihat Hyomin memegang mabuk cerah.saya mencoba untuk membantunya tapi cerah mendorong saya menjauh darinya.

"Jangan .. jangan sentuh saya ..." saya mendengar dia berkata. Hyomin menatapku dan tersenyum padaku sedih.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

TIFF? babe wake up. "Aku mendengar jessi disebut sambil menekan lenganku lembut. Aku perlahan-lahan membuka mata. saya melihat Dia tersenyum ia menatapku erat. tiba-tiba aku tersipu. Aku bersembunyi di bawah selimut i just terbangun saya terlihat seperti seorang penyihir sekarang...Aku mendengar dia tertawa.

"Hei tidaklah pertama kali saya melihat Anda terlihat seperti itu Mengapa Apakah Anda sangat malu sekarang?" Dia bertanya bercanda.

"sudah berbeda sekarang Anda pacar saya sekarang saya ingin menjadi indah setiap kali Anda melihat me.." Aku whinned.

"kau masih indah sekarang berdiri dan mendapatkan siap sekarang." katanya. Aku memandang dia bingung.

"mana kita pergi? Saya pikir kita akan kembali ke asrama kemudian setelah makan siang kita akan kembali sekarang?"

"tidak kita akan di tempat lain itu sebabnya aku bangun Anda.."

"mana?"

"di suatu tempat di mana Anda dapat melihat hal terbesar yang pernah." katanya bangga.

"benar-benar jess?" Aku memandang dia tidak percaya apa pun dia mengatakan. hal terbesar?

"benar-benar tiff sekarang pergi dan bersiaplah!" katanya seperti dia mendorong saya dari tempat tidurnya.

---

kita sekarang berjalan ke suatu tempat yang saya tidak tahu karena jessi tidak akan memberitahu saya tapi seperti adil ada kedai berbeda, Permainan, makanan dan banyak lagi tiba-tiba jessi berhenti dan memandangku.

"saya perlu Anda untuk menutup mata Anda dan hanya Percayalah Oke?" katanya saat dia meletakkan tangan di pinggang dan tangan lain memegang tangan saya.

"sebelum menutup mata Anda ciuman saya pertama saya tidak mendapatkan ciuman pagi saya sebelumnya." dia cemberut. Aku tertawa di kekanak-kanakan nya dan kemudian menciumnya. Untung ada yang hanya beberapa orang sana.

"puas?" Aku bertanya padanya dia cutely menggelengkan kepalanya

"tidak, aku ingin lebih tapi aku tahu itu bukanlah waktu untuk ini... namun...mungkin nanti?"maka ia tersenyum pervertly. Aku menampar lengan

"Oke dekat Anda sekarang mata." katanya aku memejamkan mata dan membiarkannya membimbing saya. setelah beberapa menit kami berhenti berjalan.

"Anda dapat membuka Anda sekarang mata." katanya saat aku merasa dia memelukku dari belakang. Aku perlahan-lahan membuka mata saya dan melihat banyak cermin. itu tampak seperti kita adalah di dalam labirin cermin

"tada!" katanya dengan asyiknya.

"mana adalah hal terbesar?" Saya memintanya bingung.

"tidak! cermin ini! itu adalah hal terbesar tiff!"katanya sambil menunjuk di cermin masih memeluk saya

" eh? "Aku memandang dia bingung.

" tidak terlihat di cermin di depan kami apa yang kau lihat? "Dia bertanya padaku

" kita? "

"Ya bukan hal yang greastest?"katanya manis.

" murahan! "Aku berkata sambil tertawa

" apa lagi yang dapat Anda lihat? "

"cermin?"

"apa lagi?"

"ada apa-apa lebih jess"

"benar-benar? karena dari sini aku bisa melihat segala sesuatu. masa depan saya istri, saya bestfriend, jiwaku, hidup saya dan sebagian besar saya semuanya. ini adalah terbesar tempat tiff karena di sini kita dapat hidup di dunia di mana itu adalah hanya Anda dan saya."Dia berkata seperti dia memandang saya dari cermin. Aku berbalik dan menciumnya dengan penuh gairah. seperti kita mengeluarkan saya tersenyum dan memeluknya. mungkin aku seharusnya tidak menceritakan tentang kesalahan saya Selain itu hanya besar kesalahan tidak lebih. saya tidak ingin melihat menangis lagi.

"saya cinta Anda JESS...Aku benar-benar lakukan."kataku saat aku memeluknya erat

---

CERAH 'S POV

setelah saya mendengar segala sesuatu yang aku bisa merasakan patah hati saya menjadi potongan-potongan juta. Dia memelukku dari belakang aku bisa merasakan matanya jatuh ke bahu saya.

"Aku menyesal Mari saya jelaskan Harap?" dia berbisik. Aku sempalan dari pelukan kemudian menampar her.

"Aku tidak perlu mendengar setiap jenis kebohongan dari Anda. Aku mungkin percaya itu lagi.saya mungkin akan bodoh untuk mencintai tapi aku masih memiliki otak taeyeon...Aku tahu apa ciuman berarti!"Aku berkata dengan marah

" tapi itu hanya sebuah kecelakaan yang...Tiffany benjolan padaku aku hampir jatuh tapi dia membantu saya tapi dia gagal kami berakhir di posisi yang tidak begitu baik.cerah tolong percaya saya."Dia menjelaskan kemudian memeluk saya

" saya tidak tahu lagi! "kataku kemudian jalankan luar.

" SUNNY! "saya mendengar dia menelepon saya dan berjalan setelah saya tapi saya tidak berhenti atau menoleh ke belakang. saya tidak tahu mana saya atau mana aku pergi aku hanya tahu aku perlu untuk menjauh dirinya..setelah beberapa saat aku berhenti saya melihat sekeliling dan menyadari bahwa aku berada di Taman sedikit jauh dari asrama kami. Aku duduk di bangku cadangan terengah-engah perasaan begitu lemah karena saya menguras semua energi saya dari running.tears masih jatuh dari mata saya.

"cerah?" suara akrab menelepon saya. Aku mendongak untuk melihat pemilik suara.

"hyomin.." Aku meneleponnya lemah dia memelukku dan membiarkan saya menangis di bahunya.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

TAEYEON'S POV

where is she?. Wah sudah 4 pm dan waktu dekat tiffany dan jessica akan rumah. Semua orang adalah panik karena hellsica akan dilepaskan jika dia tahu segalanya. Aku menelepon tiffany banyak kali, tetapi ia tidak menjawab telepon. Aku mencari cerah di mana-mana tapi saya masih tidak dapat menemukannya. saya memutuskan untuk kembali ke asrama dan hanya menunggu untuk dia mungkin dia hanya perlu beberapa waktu sendirian. setelah beberapa menit aku mendengar ketukan di pintu. Saya menjalankan cepatnya kemudian membuka pintu saya yakin yang cerah bisa merasakannya. ketika aku membuka pintu kulihat hyomin memegang mabuk cerah. Aku mencoba untuk membantunya tapi cerah mendorong saya dari her.

"Dont...Jangan sentuh me..."Aku mendengar dia berkata. Hyomin melihatku dan tersenyum padaku sedih.