However this may be, Thales' beauti

However this may be, Thales' beautiful theory of the support or suspension of the earth and of earthquakes, though in no sense based upon observation, is at least inspired by an empirical or observational analogy. But even this is no longer true of the theory proposed by Thales' great pupil, Anaximander. Anaximander's theory of the suspension of the earth is still highly intuitive, but it no longer uses observational analogies. In fact it may be described as counter-observational. According to Anaximander's theory, 'The earth . . . is held up by nothing, but remains stationary owing to the fact that it is equally distant from all other things. Its shape is . . . like that of a drum. . . . We walk on one of its flat surfaces, while the other is on the opposite side.' The drum, of course, is an observational analogy. But the idea of the earth's free suspension in space, and the explanation of its stability, have no analogy whatever in the whole field of observable facts.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Namun hal ini mungkin, Thales' indah teori dukungan atau suspensi bumi dan gempa bumi, meskipun dalam pengertian tidak berdasarkan pengamatan, setidaknya terinspirasi oleh analogi yang empiris atau pengamatan. Tapi bahkan ini tidak lagi benar dari teori diusulkan oleh Thales' besar murid, Anaximander. Teori Anaximander's suspensi bumi masih sangat intuitif, tetapi tidak lagi menggunakan analogi pengamatan. Pada kenyataannya itu dapat digambarkan sebagai counter-observational. Menurut teori Anaximander's, ' bumi... adalah mengangkat oleh apa-apa, tapi tetap diam karena fakta bahwa sama jauh dari semua hal-hal lain. Bentuknya adalah... seperti drum.... Kami berjalan pada salah satu permukaan yang datar, sementara yang lain adalah di sisi berlawanan.' Drum, tentu saja, adalah sebuah analogi pengamatan. Tapi gagasan bumi suspensi gratis di ruang angkasa, dan penjelasan tentang stabilitas, analogi tidak memiliki apa pun di seluruh bidang fakta-fakta yang diamati.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Namun ini mungkin, Thales 'teori indah dari dukungan atau suspensi bumi dan gempa bumi, meskipun dalam tidak masuk akal berdasarkan pengamatan, setidaknya terinspirasi oleh analogi empiris atau pengamatan. Tetapi bahkan ini benar dari teori yang diusulkan oleh Thales 'murid yang besar, Anaximander tidak lagi. Teori Anaximander tentang suspensi bumi masih sangat intuitif, tetapi tidak lagi menggunakan analogi observasional. Bahkan dapat digambarkan sebagai counter-observasional. Menurut teori Anaximander ini, 'Bumi. . . adalah diadakan oleh apa-apa, tapi tetap diam karena fakta bahwa itu adalah sama-sama jauh dari semua hal-hal lain. bentuknya. . . seperti itu dari drum. . . . Kami berjalan di salah satu permukaan datar, sementara yang lain adalah di sisi berlawanan. " drum, tentu saja, adalah analogi observasional. Tapi gagasan suspensi bebas bumi dalam ruang, dan penjelasan dari stabilitas, tidak memiliki analogi apapun di seluruh bidang fakta diamati.