Even though they had only met for t

Even though they had only met for two days of time, but this was already not the first time that Ye Qingyu was astounded by these sentries. Without knowing why, Ye Qingyu could sense something special on the bodies of these soldiers that a normal person did not possess. Every time, it was able to give him a humongous impact.

“Superior, as long as the green mountain is still present, there is no need to worry about there not being enough firewood.” The armoured sentry gripped Ye Qingyu tightly.

The group did not tarry in the slightest

The terrain of the ice cave was tangled and complicated. Furthermore, the surface of the ground was also very slippery. Certain parts of the corridor was completely like a slide. The sentries carrying Ye Qingyu, directly slid through the icy terrain.

The rough and frantic breathing of the others, sounded in this silent and icy cave.

They did not know where the end of the ice cave was. They also did not know whether there was a path in front of them.

But evidently at this time, this was not the moment to ponder such questions.

The first thing they needed to do, was to escape the chase of Liu Yuancheng.

Otherwise, everything would be wasted.

Ye Qingyu struggled several times to get down from the back of the armoured sentry.

But the acute pain in his inner organs, made him unable to move. Originally his wounds was about to recover. But after receiving the strike of Liu Yuancheng, injury had stacked upon injury. It made his situation even more serious. He had basically lost all his ability to do battle.

Approximately ten minutes later.

The air in the corridor had already gradually began to turn thin.

This naturally formed underground labyrinth was as if it would never reach an end.

Another ten minutes later.

In front of then, a small scale space like that of an large stone house appeared.

In the walls of this space, there were tens of holes that were approximately two or three metre wide. It was so deep that one could not see the bottom. It was unknown where these holes led to.

It was another honeycomb like area.

The sentries slightly caught their breath in this icy area. A sentry soundlessly gave out several hand signals, and a faint smile was seen on the face of this sentry. Waving to the other people, he entered one of the icy holes, stopping two or three metres within the icy hole.

And the armoured sentry and his other companions, carried Ye Qingyu. They chose another icy corridor, rapidly entering deeply.

Ye Qingyu at this time, had already entered in a psuedo state of unconsciousness.

……

A short while later, the figure of Liu Yuancheng came. Like the reaping Death god, he finally arrived in this honeycomb like ice area.

After sweeping his gaze around this environment, he hesitated slightly. He did not think that so many passageways would appear.

As he was about to closely observe and enter into one of the divergent corridors, he saw something. Abruptly, in the corner of his eyes he could see something flashing in one of the passageways to the left.. Liu Yuancheng shouted loudly. Without taking more time to think deeper, his figure transformed into a streak of light that chased towards the flash in that passageway.

“Just where are you running out, quickly scram out.”

His eyes was able to discern, that the figure running was namely one of the sentries. Liu Yuancheng was delighted.

But in this corridor, the ice floor was far too slippery He did not dare to put any force at all into his footsteps. Otherwise, if he managed to vibrate the icy walls enough, the entire passageway of the icy cave could collapse. In this icy cave that extended who knows how deep underground, if it was destroyed then even he himself would be hard pressed to escape a sure death.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Bahkan meskipun mereka hanya bertemu selama dua hari waktu, tapi ini sudah bukan pertama kalinya bahwa kamu Qingyu sangat terkejut oleh penjaga ini. Tanpa mengetahui apa sebabnya, Qingyu kamu bisa merasakan sesuatu yang istimewa dengan badan ini tentara yang orang normal tidak memiliki. Setiap kali, itu bisa memberinya dampak humongous."Superior, selama sebagai Gunung hijau masih ada, tidak ada perlu khawatir tentang ada tidak cukup kayu bakar." Sentry lapis baja mencengkeram kamu Qingyu erat.Kelompok tidak berlambat-lambat sedikit punMedan gua es kusut dan rumit. Selain itu, permukaan tanah adalah juga sangat licin. Bagian-bagian tertentu dari koridor adalah benar-benar seperti slide. Penjaga membawa kamu Qingyu, langsung meluncur melalui Medan es.Kasar dan panik pernapasan yang lain, terdengar di gua ini diam dan dingin.Mereka tidak tahu dimana akhir gua es adalah. Mereka juga tidak tahu apakah ada jalan di depan mereka.Tapi jelas pada saat ini, ini tidak saat ini untuk merenungkan pertanyaan-pertanyaan tersebut.Hal pertama yang mereka perlu lakukan, adalah untuk mengejar Liu Yuancheng melarikan diri.Jika tidak, segala sesuatu akan terbuang.Kamu Qingyu berjuang beberapa kali untuk turun dari bagian belakang sentry lapis baja.Tapi rasa sakit akut di organ-organ dalaman nya, membuat dia mampu bergerak. Awalnya lukanya adalah pulih. Tapi setelah menerima pemogokan Liu Yuancheng, cedera telah ditumpuk setelah cedera. Hal itu membuat situasi lebih serius. Dia pada dasarnya telah kehilangan semua kemampuan-nya untuk pertempuran.Sekitar sepuluh menit kemudian.Udara di koridor telah sudah secara bertahap mulai mengubah tipis.Ini labirin bawah tanah yang terbentuk secara alami adalah seolah-olah itu tidak akan pernah mencapai akhir.Lain sepuluh menit kemudian.Di depan itu, Ruang skala kecil seperti rumah batu besar muncul.Di dinding ruang ini, ada puluhan lubang yang sekitar dua atau tiga meter lebar. Itu begitu dalam bahwa satu tidak bisa melihat bagian bawah. Itu tidak diketahui mana lubang ini memimpin.Itu sarang lebah lain seperti daerah.Penjaga sedikit menangkap napas mereka di daerah ini dingin. Sentry soundlessly memberikan keluar beberapa isyarat tangan, dan senyum yang lemah terlihat wajah sentry ini. Melambaikan tangan kepada orang lain, ia memasuki salah satu lubang es, menghentikan dua atau tiga meter dalam lubang es.Dan sentry lapis baja dan para sahabatnya lain, membawa kamu Qingyu. Mereka memilih koridor dingin, memasuki dengan cepat secara mendalam.Kamu Qingyu saat ini, sudah terlanjur masuk dalam keadaan psuedo ketidaksadaran.……Beberapa saat kemudian, sosok Liu Yuancheng datang. Seperti dewa kematian menuai, ia akhirnya tiba di sarang lebah ini seperti es daerah.Setelah menyapu tatapan di sekitar lingkungan ini, dia ragu-ragu sedikit. Dia tidak berpikir bahwa begitu banyak jalan akan muncul.Ketika dia untuk erat mengamati dan masuk ke dalam salah satu koridor berbeda, ia melihat sesuatu. Tiba-tiba, di sudut matanya dia bisa melihat sesuatu yang berkedip di salah satu lorong-lorong di sebelah kiri... Liu Yuancheng berteriak keras. Tanpa mengambil lebih banyak waktu untuk berpikir lebih dalam, nya gambar berubah menjadi seberkas cahaya yang mengejar menuju flash di lorong itu."Hanya mana Anda hampir habis, dengan cepat scram keluar."Matanya mampu membedakan, bahwa angka berjalan adalah yaitu salah satu penjaga. Liu Yuancheng adalah senang.Tapi di koridor ini, lantai es terlalu licin ia tidak berani untuk menempatkan kekuatan apapun sama sekali dalam langkahnya. Jika tidak, jika ia berhasil bergetar dinding es cukup, seluruh lorong gua es bisa runtuh. Dalam gua es yang diperpanjang siapa yang tahu bagaimana dalam tanah, jika ia telah dimusnahkan kemudian bahkan ia sendiri akan sulit ditekan untuk lolos dari kematian yang pasti.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Meskipun mereka hanya bertemu selama dua hari dari waktu, tapi ini sudah bukan pertama kalinya bahwa Ye Qingyu sangat terkejut oleh penjaga tersebut. Tanpa tahu mengapa, Ye Qingyu bisa merasakan sesuatu yang istimewa pada tubuh prajurit yang orang normal tidak miliki. Setiap kali, itu bisa memberinya dampak humongous. "Superior, selama gunung hijau masih ada, tidak perlu khawatir tentang tidak ada cukup kayu bakar." The penjaga lapis baja mencengkeram Ye Qingyu erat. Kelompok tidak berlama-lama sedikit pun The medan gua es kusut dan rumit. Selanjutnya, permukaan tanah juga sangat licin. Bagian-bagian tertentu dari koridor benar-benar seperti slide. Para penjaga membawa Ye Qingyu, langsung meluncur melalui medan es. The pernapasan kasar dan panik yang lain, terdengar di dalam gua diam dan dingin ini. Mereka tidak tahu di mana akhir gua es itu. Mereka juga tidak tahu apakah ada jalan di depan mereka. Tapi ternyata saat ini, ini bukan saat yang tepat untuk merenungkan pertanyaan tersebut. Hal pertama yang harus mereka lakukan, adalah untuk melarikan diri dari kejaran dari Liu Yuancheng. Jika tidak, semuanya akan sia-sia. Ye Qingyu berjuang beberapa kali untuk turun dari belakang penjaga lapis baja. Tapi rasa sakit akut pada organ dalam dirinya, membuatnya tidak bisa bergerak. Awalnya luka-lukanya hendak pulih. Tapi setelah menerima serangan dari Liu Yuancheng, cedera telah ditumpuk pada cedera. Hal itu membuat situasinya bahkan lebih serius. Dia pada dasarnya telah kehilangan semua kemampuannya untuk melakukan pertempuran. Sekitar sepuluh menit kemudian. Udara di koridor sudah secara bertahap mulai berubah tipis. Ini terbentuk secara alami labirin bawah tanah seolah-olah tidak pernah akan mencapai akhir. Sepuluh menit kemudian. Dalam depan kemudian, ruang skala kecil seperti itu dari sebuah rumah batu besar muncul. Di dinding ruang ini, ada puluhan lubang yang kira-kira dua atau tiga meter lebar. Itu begitu dalam bahwa seseorang tidak bisa melihat bagian bawah. Itu diketahui di mana lubang ini menyebabkan. Itu sarang lebah lain seperti daerah. The penjaga sedikit menarik napas mereka di daerah dingin ini. Sebuah penjaga tanpa suara memberi tahu beberapa isyarat tangan, dan senyum tipis terlihat di wajah penjaga ini. Melambaikan tangan kepada orang lain, ia masuk salah satu lubang es, berhenti dua atau tiga meter dalam lubang es. Dan penjaga lapis baja dan sahabat yang lain, dilakukan Ye Qingyu. Mereka memilih koridor es lain, cepat masuk dalam-dalam. Ye Qingyu saat ini, sudah masuk dalam keadaan pseudo ketidaksadaran. ...... Beberapa saat kemudian, sosok Liu Yuancheng datang. Seperti dewa Kematian menuai, ia akhirnya tiba di sarang lebah ini seperti daerah es. Setelah menyapu pandangannya di sekitar lingkungan ini, dia sedikit ragu-ragu. Dia tidak berpikir bahwa begitu banyak lorong-lorong akan muncul. Saat ia hendak erat mengamati dan masuk ke dalam salah satu koridor yang berbeda, ia melihat sesuatu. Tiba-tiba, di sudut matanya ia bisa melihat sesuatu yang berkedip di salah satu lorong ke kiri .. Liu Yuancheng berteriak keras. Tanpa mengambil lebih banyak waktu untuk berpikir lebih dalam, sosoknya berubah menjadi seberkas cahaya yang dikejar terhadap flash di lorong itu. "Hanya di mana Anda kehabisan, cepat enyahlah keluar." Matanya bisa membedakan, bahwa sosok berjalan adalah yaitu salah satu penjaga. Liu Yuancheng sangat gembira. Tapi di koridor ini, lantai es itu terlalu licin Dia tidak berani untuk menempatkan kekuatan apapun sama sekali ke jejaknya. Jika tidak, jika ia berhasil menggetarkan dinding es yang cukup, seluruh lorong gua es bisa runtuh. Dalam gua es ini yang diperpanjang yang tahu underground seberapa dalam, jika itu hancur kemudian bahkan dia sendiri akan sulit ditekan untuk melarikan diri kematian yakin.