Since the evolutionary career of cu

Since the evolutionary career of culture in general and language in particular need not necessarily coincide, one must be wary of generalizations. The French are culturally bound more closely to the Germans, or to the Basques, who speak a totally unrelated tongue, than they are to the citizens of Haiti or Guadeloupe, who speak a French patois. Jamaica is, after a fashion, English-speaking, but there are only weak ties between that island and Great Britain. A modern, Antillean cultural community has developed during the past three centuries under the deep social shock of plantation slavery and its aftermath. It is in this community that Jamaica shares membership with the Haitians, the Guadeloupéens, and other dominantly Negroid folk who may speak not only variants of French and English, but also Spanish, Dutch, Danish, or some local hybrid tongue. The patterns of mating, fertility, morbidity, mortality, land-use and settlement forms, and migration within this Antillean system are distinct not only from the mother countries but from all other nonpiantation regions as well. So we see that although language is the best single criterion for detecting culture areas, it attains maximum effectiveness only on the lower rungs of the hierarchical ladder of cultures. At higher levels, it must be applied with considerable caution.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Karena karir evolusi kebudayaan pada umumnya dan bahasa secara khusus perlu tidak selalu bertepatan, seseorang harus waspada terhadap generalisasi. Perancis budaya pasti lebih dekat ke Jerman, atau orang Basque, yang berbicara bahasa yang sama sekali tidak terkait, daripada mereka kepada warga Haiti atau Guadeloupe, yang berbahasa Inggris Perancis. Jamaika adalah, setelah mode, berbahasa Inggris, tapi hanya ada hubungan yang lemah antara pulau itu dan Britania Raya. Modern Antillen budaya masyarakat berkembang selama tiga abad masa lalu di bawah shock sosial yang mendalam perkebunan perbudakan dan akibatnya. Hal ini dalam komunitas ini bahwa Jamaika saham keanggotaan dengan Haiti, Guadeloupéens, dan lainnya dominan Negroid rakyat yang berbicara tidak hanya varian dari Perancis dan Inggris, tetapi juga bahasa Spanyol, Belanda, Denmark, atau beberapa lokal hibrida lidah. Pola kawin, kesuburan, morbiditas, kematian, bentuk penggunaan tanah dan penyelesaian dan migrasi dalam sistem Antillen ini berbeda tidak hanya dari negara ibu tetapi dari semua nonpiantation daerah lain juga. Jadi kita melihat bahwa meskipun bahasa kriteria tunggal terbaik untuk mendeteksi budaya daerah, ia diganjar efektivitas maksimum hanya di bawah anak tangga dari tangga hirarki budaya. Di tingkat yang lebih tinggi, itu harus diterapkan dengan hati-hati yang cukup besar.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Karena karir evolusi budaya pada umumnya dan bahasa yang membutuhkan khususnya belum tentu bertepatan, seseorang harus waspada terhadap generalisasi. Perancis secara kultural terikat lebih erat dengan Jerman, atau Basque, yang berbicara lidah sama sekali tidak terkait, daripada mereka kepada warga Haiti atau Guadeloupe, yang berbicara logat Perancis. Jamaika, setelah fashion, berbahasa Inggris, tetapi ada hubungan hanya lemah antara pulau dan Inggris. A, komunitas budaya Antilla modern telah dikembangkan selama tiga abad terakhir di bawah sengatan sosial dalam perbudakan perkebunan dan akibatnya. Hal ini dalam komunitas ini yang Jamaika saham keanggotaan dengan Haiti, yang Guadeloupéens, dan rakyat bersifat Negro dominan lain yang mungkin berbicara tidak hanya varian Perancis dan Inggris, tetapi juga Spanyol, Belanda, Denmark, atau lidah hybrid lokal. Pola kawin, kesuburan, morbiditas, mortalitas, penggunaan lahan dan bentuk penyelesaian, dan migrasi dalam sistem Antilla ini adalah berbeda tidak hanya dari negara-negara ibu tapi dari semua daerah nonpiantation lain juga. Jadi kita melihat bahwa meskipun bahasa adalah yang terbaik kriteria tunggal untuk mendeteksi daerah budaya, itu mencapai efektivitas maksimum hanya di bawah anak tangga tangga hirarki budaya. Pada tingkat yang lebih tinggi, itu harus diterapkan dengan cukup hati-hati.