A MORE SINISTER FORM OF NORMATIVE S

A MORE SINISTER FORM OF NORMATIVE SOCIAL INFLUENCE INVOLVES WOMEN’S ATTEMPTS TO CONFORM TO CULTURAL DEFINITIONS OF AN ATTRACTIVE BODY.
WHILE MANY, IF NOT MOST, WORLD SOCIETIES CONSIDER PLUMPNESS IN FEMALES ATTRACTIVE, WESTERN CULTURE AND PARTICULARLY AMERICAN CULTURE CURRENTLY VALUE EXTREME THINNESS IN THE FEMALE FORM.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

BENTUK LEBIH JAHAT NORMATIF PENGARUH SOSIAL MELIBATKAN PEREMPUAN UPAYA UNTUK MENYESUAIKAN DIRI DENGAN BUDAYA DEFINISI TUBUH MENARIK. SEMENTARA BANYAK, JIKA TIDAK SEBAGIAN BESAR, MASYARAKAT DUNIA MEMPERTIMBANGKAN KEBAYAKAN DALAM BUDAYA BARAT, MENARIK PEREMPUAN DAN BUDAYA TERUTAMA AMERIKA SAAT INI NILAI EKSTREM THINNESS DI DALAM BENTUK WANITA.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

BENTUK LEBIH SINISTER PENGARUH SOSIAL NORMATIF melibatkan usaha WANITA sesuai dengan definisi BUDAYA DARI AN TUBUH MENARIK.
SAAT BANYAK, JIKA TIDAK PALING, MASYARAKAT DUNIA PERTIMBANGKAN kebayakan DI FEMALES MENARIK, WESTERN BUDAYA DAN KHUSUSNYA AMERICAN BUDAYA SAAT NILAI EXTREME ketipisan DALAM WANITA BENTUK .