To capture the effect of drivers an

To capture the effect of drivers and outcomes of environmental marketing strategies, we develop a conceptual framework consisting of three sets of constructs (see Fig.1). the first set focuses on the firm’s resources (physical, financial and experiential) and capabilities (shared vision, relationship building and technology sensing / response) that act as drivers of an environmental marketing strategy. The second set centers on the impact of a green marketing strategy (comprising product / service, price, distribution, promotion, people, atmosphere and processes) on the creation of a competitive advantage. The relationship between these two constructs is assumed to be moderated by both competitive intensity and market dynamism. The third set shows that an environmentally based competitive advantage leads to heightened market performance and financial performance, while

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

untuk menangkap efek driver dan hasil dari strategi pemasaran lingkungan, kami mengembangkan suatu kerangka kerja konseptual yang terdiri dari tiga set konstruksi (lihat gambar 1). set pertama berfokus pada sumber daya perusahaan (fisik, keuangan dan pengalaman) dan kemampuan (visi bersama,membangun hubungan dan Teknologi penginderaan / tanggapan) yang bertindak sebagai driver dari strategi pemasaran lingkungan. pusat set kedua tentang dampak dari strategi pemasaran hijau (terdiri dari produk / jasa, harga, distribusi, promosi, orang, suasana dan proses) pada penciptaan keunggulan kompetitif.hubungan antara kedua konstruk diasumsikan dimoderasi oleh intensitas persaingan dan dinamika pasar. set ketiga menunjukkan bahwa keunggulan kompetitif berbasis lingkungan menyebabkan kinerja pasar tinggi dan kinerja keuangan, sedangkan

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Untuk menangkap efek driver dan hasil dari strategi pemasaran lingkungan, kami mengembangkan sebuah kerangka kerja konseptual yang terdiri dari tiga set konstruksi (Lihat gambar 1). set pertama berfokus pada kemampuan (visi bersama, dan sumber daya (fisik, keuangan dan pengalaman) perusahaan membangun hubungan dan teknologi penginderaan / respon) yang bertindak sebagai driver dari strategi pemasaran lingkungan. Kedua set pusat pada dampak dari strategi pemasaran hijau (terdiri dari produk / layanan, harga, distribusi, promosi, orang, suasana dan proses) pada penciptaan keunggulan kompetitif. Hubungan antara konstruksi ini dua diasumsikan dimoderasi oleh kedua dinamisme intensitas dan pasar yang kompetitif. Set ketiga menunjukkan bahwa keunggulan kompetitif lingkungan berbasis mengarah pada kinerja tinggi pasar dan kinerja keuangan, sementara