Jack was a university student. He s

Jack was a university student. He studied history.
At the end of the year, his history professor failed him in his examinations and he was told to leave the university.
The next day, jack’s father went to see the professor. He urged the professor to let jack continued his studies the following year. “he’s a good boy,” said jack’s father, “and if you give him a chance this time, I’m sure he will improve a lot next year.”
“no, no! that’s quite impossible!,” replied the professor, “do you know, last month I asked him when Napoleon died, and he could no to answer it.”
“please, sir, give him another chance,” said jack’s father , “you see, we don’t subscribe to any newspaper in our house, so none of us even knew that Napoleon was ill.”

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Jack adalah seorang mahasiswa Universitas. Ia belajar sejarah.Pada akhir tahun, profesor sejarah nya mengecewakannya dalam ujian nya dan ia diperintahkan untuk meninggalkan universitas.Keesokan harinya, ayah jack pergi untuk melihat profesor. Dia mendesak Profesor untuk membiarkan jack melanjutkan studinya tahun berikutnya. "Dia adalah seorang anak yang baik," kata ayah jack, dan jika Anda memberinya kesempatan kali ini, saya yakin dia akan meningkatkan banyak tahun depan.""tidak, tidak! Itulah cukup mustahil!, "jawab sang profesor," Apakah Anda tahu, bulan lalu aku bertanya kepadanya ketika Napoleon meninggal, dan dia tidak bisa menjawabnya. ""Tolong, sir, memberinya kesempatan lain," kata ayah jack, "Anda lihat, kita tidak berlangganan Surat Kabar apapun di rumah kami, sehingga tidak ada dari kita tahu bahwa Napoleon sedang sakit."

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Jack adalah seorang mahasiswa. Ia belajar sejarah.
Pada akhir tahun, profesor sejarah gagal dia di ujian dan dia diberitahu untuk meninggalkan universitas.
Keesokan harinya, ayah jack ini pergi untuk melihat profesor. Dia mendesak profesor untuk membiarkan jack melanjutkan studinya pada tahun berikutnya. "Dia anak yang baik," kata ayah jack ini, "dan jika Anda memberinya kesempatan kali ini, saya yakin dia akan meningkatkan banyak tahun depan."
"Tidak, tidak! itu cukup mustahil !, "jawab si Profesor," Anda tahu, bulan lalu saya bertanya kepadanya ketika Napoleon meninggal, dan ia tidak bisa menjawabnya.
"" tolong, Pak, memberinya kesempatan lagi, "kata ayah jack ini," Anda lihat, kita tidak berlangganan koran-koran di rumah kami, sehingga tak satu pun dari kita bahkan tahu bahwa Napoleon sakit. "