 Societal Macrorisk refers to the

 Societal Macrorisk refers to the instability caused by civil wars, terrorism, coups, major shifts in society's values, unions, religious disagreements, revolutions, national work stoppages or any other politically charged civil event that is detrimental to a foreign company. A prominent, but certainly not the only, example of societal micro-political risk is the "9/11" event in the U.S. -a poignant example of societal micro-risk that originated from outside the host country. Although terrorism, like the subway bombings in the U.K., train bombings in Madrid, the discotheque bombings in Bali, and other violent acts against host countries are less common than some other political risks, the results can be catastrophic and have global impact (on the travel and tourism industry, for one).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

 Masyarakat Macrorisk merujuk kepada ketidakstabilan yang disebabkan oleh perang saudara, terorisme, kudeta, pergeseran besar dalam masyarakat yang nilai-nilai, Serikat pekerja, perselisihan agama, revolusi, penghentian kerja nasional atau bermuatan politis sipil acara lainnya yang merugikan perusahaan asing. Terkemuka, tapi pasti bukan satu-satunya, contoh risiko mikro-politik masyarakat adalah acara "9/11" dalam US - pedih contoh sosial mikro-risiko yang berasal dari luar negara tuan rumah. Meskipun terorisme, seperti pemboman kereta bawah tanah di Inggris, kereta pemboman di Madrid, diskotik pengeboman di Bali, dan tindakan kekerasan lainnya terhadap negara-negara tuan rumah kurang umum daripada beberapa risiko lainnya politik, hasil dapat menjadi bencana dan memiliki dampak global (pada industri perjalanan dan pariwisata, untuk satu).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

 Masyarakat Macrorisk mengacu pada ketidakstabilan disebabkan oleh perang sipil, terorisme, kudeta, pergeseran besar dalam nilai-nilai masyarakat, serikat pekerja, perbedaan pendapat agama, revolusi, penghentian kerja nasional atau bermuatan politis acara sipil lainnya yang merugikan perusahaan asing. Sebuah contoh yang menonjol, tetapi tentu bukan satu-satunya, risiko mikro-politik masyarakat adalah "9/11" acara di AS contoh -a pedih mikro-risiko sosial yang berasal dari luar negara tuan rumah. Meskipun terorisme, seperti pemboman kereta bawah tanah di Inggris, pemboman kereta api di Madrid, pemboman diskotek di Bali, dan tindakan kekerasan lainnya terhadap negara tuan rumah kurang umum daripada beberapa risiko politik lainnya, hasilnya bisa menjadi bencana dan memiliki dampak global (pada perjalanan dan industri pariwisata, untuk satu).