Nutritional reserves that are store

Nutritional reserves that are stored in egg yolk are crucial for the development of the embryo of nonmammalian oviparous vertebrates [1]. In the extant egg-laying (oviparous) species that are closest to mammals—reptiles and birds—the composition of yolk is well known [1,2]. It mainly consists of proteins, lipids, phosphorous, and calcium, most of which are either contained in or transported to the egg by vitellogenin (VTG), which is produced in the liver. Thus, yolk constitutes an essential resource in these species, because these nutrients cannot be provided from the exterior to the developing egg [3]
In contrast,‘‘placental’’ mammals (eutherians) are thought to have replaced the role of VTG through the establishment of a vascularized, chorioallantoic placenta, which builds a controlled interface between the developing embryo/fetus and its mother, together with subsequent milk feeding of the suckling after birth [4–6]

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Cadangan gizi yang disimpan dalam kuning telur sangat penting untuk pengembangan embrio vertebrata ovipar nonmammalian [1]. Di bertelur (ovipar) spesies yang paling dekat ke mamalia — reptil dan burung — komposisi kuning adalah terkenal [1,2]. Terutama terdiri dari protein, lipid, fosfor, dan kalsium, paling yang yang terkandung dalam atau diangkut ke telur oleh vitellogenin (VTG), yang diproduksi di hati. Dengan demikian, kuning merupakan sumber daya penting dalam spesies ini, karena nutrisi ini tidak dapat disediakan dari luar untuk telur berkembang [3]Sebaliknya,'' '' mamalia (eutherians) dianggap telah menggantikan peran VTG melalui pembentukan plasenta bervaskularisasi, chorioallantoic, yang membangun antarmuka yang dikontrol antara embrio/janin yang sedang berkembang dan ibunya, bersama dengan susu berikutnya makan babi setelah kelahiran [4 – 6]

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Cadangan gizi yang disimpan dalam kuning telur sangat penting untuk perkembangan embrio vertebrata nonmammalian yg menelur [1]. Dalam masih ada bertelur (ovipar) spesies yang paling dekat dengan mamalia-reptil dan burung-komposisi kuning dikenal [1,2]. Ini terutama terdiri dari protein, lipid, fosfor, dan kalsium, yang sebagian besar baik yang terkandung dalam atau diangkut ke telur oleh vitellogenin (VTG), yang diproduksi di hati. Dengan demikian, kuning telur merupakan sumber daya penting dalam spesies ini, karena nutrisi ini tidak dapat disediakan dari luar ke telur berkembang [3]
Sebaliknya, '' plasenta '' mamalia (eutherians) diperkirakan telah menggantikan peran VTG melalui pembentukan vascularized, plasenta chorioallantoic, yang membangun antarmuka dikendalikan antara mengembangkan embrio / janin dan ibunya, bersama-sama dengan makan susu berikutnya menyusui setelah melahirkan [4-6]