The microspheres of diclofenac sodi

The microspheres of diclofenac sodium were
prepared by solvent evaporation technique using
ethyl cellulose, cellulose acetate phthalate (CAP)
and Eudragit L 100-55 (Table 1).
An accurately weighed amount of polymer was
dissolved in 30 ml of acetone in a beaker.
Weighed amount of Verapamil Hydrochloride,
was dispersed, in this solution and stirred for 15
min for complete dispersion. The dispersion was
poured into 100 ml of light mineral oil containing
1.3 % span 80 and stirred for 5 h at 1000 rpm
using mechanical stirrer at room temperature.
The light mineral oil was used as the
microencapsulating vehicle and SPAN 80 as an
emulsifying agent. During the 5 h stirring period,
acetone was completely removed by
evaporation. The light mineral oil was decanted
and the collected microspheres were washed
thrice with 50 ml of n-hexane at room
temperature, after which the microcapsules were
separated by filtration. The microcapsules were
kept for 12 h at room temperature for drying and
stored in desiccators for complete removal of
moisture.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Mikrosfer diclofenac natrium yangdisiapkan dengan menggunakan teknik pelarut penguapanetil selulosa, selulosa asetat phthalate (CAP)dan Eudragit L 100-55 (Tabel 1).Jumlah akurat ditimbang polimerdilarutkan dalam 30 ml aseton dalam beaker.Ditimbang jumlah Verapamil hidroklorida,tersebar, dalam larutan ini dan diaduk selama 15min untuk lengkap dispersi. Dispersi adalahdituangkan ke dalam 100 ml minyak mineral ringan yang mengandung1.3% span 80 dan diaduk selama 5 h pada 1000 rpmmenggunakan pengaduk mekanik pada suhu kamar.Minyak mineral ringan digunakan sebagaimicroencapsulating kendaraan dan RENTANG 80 sebagaiemulsifying agen. Selama 5 h aduk periode,aseton benar-benar dihapus olehpenguapan. Minyak mineral ringan tertuangdan mikrosfer dikumpulkan dicucitiga kali dengan 50 ml n-heksana di kamarsuhu, setelah yang microcapsules yangdipisahkan oleh filtrasi. Microcapsules yangdisimpan untuk 12 h pada suhu kamar untuk pengeringan dandisimpan dalam desiccators penghapusan lengkapkelembaban.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Mikrosfer dari natrium diklofenak yang
disiapkan dengan teknik penguapan pelarut menggunakan
etil selulosa, selulosa asetat ftalat (CAP)
dan Eudragit L 100-55 (Tabel 1).
Sejumlah akurat ditimbang dari polimer
dilarutkan dalam 30 ml aseton dalam gelas kimia.
Ditimbang jumlah Verapamil Hidroklorida,
itu tersebar, dalam larutan ini dan diaduk selama 15
menit untuk dispersi lengkap. Dispersi itu
dituangkan ke dalam 100 ml minyak mineral ringan yang mengandung
1,3% rentang 80 dan diaduk selama 5 jam pada 1000 rpm
dengan menggunakan pengaduk mekanik pada suhu kamar.
Minyak mineral ringan digunakan sebagai
kendaraan microencapsulating dan SPAN 80 sebagai
agen pengemulsi. Selama periode pengadukan 5 jam,
aseton benar-benar dihapus oleh
penguapan. Minyak mineral ringan didekantasi
dan mikrosfer dikumpulkan dicuci
tiga kali dengan 50 ml n-heksana pada ruang
suhu, setelah mikrokapsul yang
dipisahkan dengan penyaringan. Mikrokapsul yang
disimpan selama 12 jam pada suhu kamar untuk pengeringan dan
disimpan dalam desikator untuk penghapusan lengkap
kelembaban.